Seorang Wanita Kabur dari Rumah Sakit Saat Karantina Corona

Rusia - Seorang wanita asal Rusia kabur dari rumah sakit saat dikarantina Corona. Wanita tersebut melarikan diri dengan lompat dari jendela rumah sakit.

Guzel Neder dipaksa dikarantina di rumah sakit setelah pulang dari Hainan, China. Pada awalnya, Guzel memanggil ambulan karena anaknya sakit setelah pulang liburan bersamanya dari China.

Baca juga: Pesta Ultah Dibatalkan Karena Virus Corona, Pria Ini Ancam Bakar Diri

Sesampainya di rumah sakit, ibu dan anak itu malah langsung dikarantina, tanpa kejelasan. Guzel dan anaknya dikarantina selama lima hari, sampai ia memutuskan untuk kabur.

Di Instagramnya, Guzel mengeluhkan dan memaparkan alasannya kabur dari rumah sakit. Guzel mengatakan bahwa dokter tidak bisa bekerjasama, kondisi ruangan buruk, yang mana malah jadi takut terinfeksi virus.

"Aku memutuskan untuk meninggalkan rumah sakit setelah menelepon Pusat Ilmiah di Novosibirsk, di mana mereka mengatakan bahwa jika tidak diinformasikan hasil positif dalam dua jam, maka tidak perlu ada yang dikhawatirkan, dan kami sudah ada di rumah sakit selama lima hari," tulis Guzel di Instagramnya.

Baca juga: Perawat di Kereta Dijauhi karena Virus Corona, Aksi Manis Suaminya Viral

Di Rusia sendiri, ada dua kasus yang sudah terinfeksi corona. Pemerintah mengambil langkah serius atas virus tersebut. Banyak orang Rusia yang saat ini terjebak di ruangan isolasi, terlebih mereka yang baru kembali dari China.

Banyak yang mengeluhkan tentang buruknya kondisi ruangan karantina. Selain Guzel, wanita lainnya yang melarikan diri saat tengah dikarantina adalah Alla Ilyina, wanita asal St Petersburg yang baru kembali dari Hainan. Dia kabur setelah dipaksa untuk tetap di ruang karantina selama dua minggu, padahal hasil tes negatif. (kik/kik)