Hindari Konsumsi 9 Makanan Ini Saat Sarapan Kalau Tak Ingin Cepat Lemas
Vina Oktiani - wolipop
Selasa, 15 Okt 2019 06:15 WIB
Jakarta
-
Sarapan sangat penting bagi tubuh. Namun mengonsumsi sarapan yang salah justru dapat membuat kehilangan tenaga atau bahkan lebih lapar pada siang dan malam harinya.
Untuk mencegahnya, konsumsilah makanan dengan nutrisi tinggi dan kurangi junk food. Seperti dikutip dari The Healthy, berikut ini sembilan makanan yang perlu dihindari saat sarapan.
1. Sereal dengan Serat Rendah
Sereal dengan serat rendah sangat tidak dianjurkan untuk dikonsumsi saat sarapan. Sereal yang memiliki kandungan karbohidrat dan gula tinggi namun seratnya rendah sehingga akan membuat kadar gula darahmu meningkat.
Ahli nutrisi Mitzi Dulan, RD, yang berbasis di Kansas City, menyarankan untuk memilih sereal dengan kandungan serat minimal 3 gram pada tiap penyajian. Kamu juga dapat meningkatkan asupan serat dengan menambahkan buah beri, taburan gandum atau irisan almond.
2. Smoothie Siap Saji
Kebanyakan smoothie yang dijual di toko-toko hanya mengandung sedikit buah dan sayuran asli dan lebih banyak gula serta sirup jagung berfruktosa tinggi. Mengonsumsi minuman seperti ini setiap pagi dapat membuat berat badan naik secara tidak sehat. Untuk meningkatkan nutrisinya, dapat menambahkan campuran bayam atau kubis.
3. Yogurt Non-Fat
Yogurt Non-Fat akan membuat sarapanmu menjadi terlalu sedikit. Sarapan yang terlalu sedikit akan membuatmu jadi cepat lapar dan makan dengan lebih banyak setelahnya. Kalori yang direkomendasikan untuk sarapan pagi sekitar 250 hingga 400 kalori tergantung pada berat dan tingkat aktivitasmu. Jadi jika kamu ingin mengonsumsi yogurt maka dapat menambahkan semangkuk kecil oatmeal dengan buah segar untuk meningkatkan energi.
4. Jus Kemasan
Banyak orang mengonsumsi jus sebagai pengganti sarapan. Sebenarnya jus sangat tidak disarankan karena kandungan karbohidrat dan gula yang terkandung di dalamnya tidak seimbang dengan nutrisinya. Selain itu jus juga tidak memiliki protein yang cukup sehingga akan membuatmu menjadi lebih lapar setelahnya. Untuk mengakalinya kamu bisa menambahkan makanan yang memiliki kandungan serat, protein dan lemak sehat.
5. Kopi
Kopi adalah salah satu yang paling populer untuk menggantikan sarapan pagi. Namun ternyata beberapa jenis kopi justru mengandung banyak karbohidrat dan gula. Kenapa? Karena sering kali orang menambahkan gula atau bahan lain yang dapat meningkatkan kalori tanpa meninkatkan serat dan protein. Kafein memang dapat meningkatkan energimu, tetapi tidak akan membuatmu merasa kenyang sepanjang pagi.
6. Donat
Donat adalah salah satu makanan yang harus dihindari untuk dikonsumsi sebagai sarapan. Kandungan gula, karbohidrat olahan, dan lemak trans sangat tidak disarankan untuk dikonsumsi terlalu sering. Namun jika kamu tetap ingin mengonsumsinya, untuk menstabilkan gula darah dan mencegah pengurangan energi dapat dengan menambahkan protein atau lemak sehat seperti kacang-kacangan, segelas susu, atau telur rebus.
7. Roti Bakar dengan Mentega
Mungkin ini adalah menu yang cukup mudah bagi mereka yang waktu sarapannya sangat singkat. Hanya tinggal memanggang roti dan mengolesinya dengan mentega. Namun ternyata sarapan ini tidak efektif, karena setelah 45 menit kemudian kamu akan merasa lapar lagi.
Roti bakar saja tidak akan memberikan tubuh protein apapun. Jadi jika tetap ingin mengonsumsi roti bakar, kamu bisa dengan menambahkan omelet sayuran atau mengoleskan selai kacang. Untuk membuatnya lebih sehat, pastikan roti yang kamu pilih terbuat dari gandum utuh.
8. Oatmeal Instan
Banyak oatmeal dengan berbagai macam rasa campuran yang dijual di toko-toko bukan terbuat 100% gandum alami. Oatmeal ini terbuat dari gandum instan dan banyak mengandung gula dan berserat rendah. Jika menginginkan sarapan yang sehat, kamu bisa membuat buburoatmeal sendiri dengan bahan-bahan alami.
9. Sandwich Cepat Saji
Kebanyakan orang yang memiliki jadwal yang padat seringkali membeli sandwich di toko atau restoran cepat saji. Namun sebenarnya mengonsumsi makanan ini bisa membawa pengaruh buruk bagi kesehatan.
Sandwich yang dibeli di toko atau restoran cepat saji mengandung natrium, pengawet, dan lemak yang tidak sehat. Untuk mengakalinya, kamu bisa membuat roti sandwich sendiri dengan menggunakan roti gandum yang diisi sayuran. (vio/hst)
Untuk mencegahnya, konsumsilah makanan dengan nutrisi tinggi dan kurangi junk food. Seperti dikutip dari The Healthy, berikut ini sembilan makanan yang perlu dihindari saat sarapan.
1. Sereal dengan Serat Rendah
Foto: iStock |
Sereal dengan serat rendah sangat tidak dianjurkan untuk dikonsumsi saat sarapan. Sereal yang memiliki kandungan karbohidrat dan gula tinggi namun seratnya rendah sehingga akan membuat kadar gula darahmu meningkat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Smoothie Siap Saji
Foto: iStock |
Kebanyakan smoothie yang dijual di toko-toko hanya mengandung sedikit buah dan sayuran asli dan lebih banyak gula serta sirup jagung berfruktosa tinggi. Mengonsumsi minuman seperti ini setiap pagi dapat membuat berat badan naik secara tidak sehat. Untuk meningkatkan nutrisinya, dapat menambahkan campuran bayam atau kubis.
3. Yogurt Non-Fat
Foto: Istock |
Yogurt Non-Fat akan membuat sarapanmu menjadi terlalu sedikit. Sarapan yang terlalu sedikit akan membuatmu jadi cepat lapar dan makan dengan lebih banyak setelahnya. Kalori yang direkomendasikan untuk sarapan pagi sekitar 250 hingga 400 kalori tergantung pada berat dan tingkat aktivitasmu. Jadi jika kamu ingin mengonsumsi yogurt maka dapat menambahkan semangkuk kecil oatmeal dengan buah segar untuk meningkatkan energi.
4. Jus Kemasan
Foto: iStock |
Banyak orang mengonsumsi jus sebagai pengganti sarapan. Sebenarnya jus sangat tidak disarankan karena kandungan karbohidrat dan gula yang terkandung di dalamnya tidak seimbang dengan nutrisinya. Selain itu jus juga tidak memiliki protein yang cukup sehingga akan membuatmu menjadi lebih lapar setelahnya. Untuk mengakalinya kamu bisa menambahkan makanan yang memiliki kandungan serat, protein dan lemak sehat.
5. Kopi
Foto: iStock/istimewa |
Kopi adalah salah satu yang paling populer untuk menggantikan sarapan pagi. Namun ternyata beberapa jenis kopi justru mengandung banyak karbohidrat dan gula. Kenapa? Karena sering kali orang menambahkan gula atau bahan lain yang dapat meningkatkan kalori tanpa meninkatkan serat dan protein. Kafein memang dapat meningkatkan energimu, tetapi tidak akan membuatmu merasa kenyang sepanjang pagi.
6. Donat
Foto: instagram |
Donat adalah salah satu makanan yang harus dihindari untuk dikonsumsi sebagai sarapan. Kandungan gula, karbohidrat olahan, dan lemak trans sangat tidak disarankan untuk dikonsumsi terlalu sering. Namun jika kamu tetap ingin mengonsumsinya, untuk menstabilkan gula darah dan mencegah pengurangan energi dapat dengan menambahkan protein atau lemak sehat seperti kacang-kacangan, segelas susu, atau telur rebus.
7. Roti Bakar dengan Mentega
Foto: Roti Bakar Eddy |
Mungkin ini adalah menu yang cukup mudah bagi mereka yang waktu sarapannya sangat singkat. Hanya tinggal memanggang roti dan mengolesinya dengan mentega. Namun ternyata sarapan ini tidak efektif, karena setelah 45 menit kemudian kamu akan merasa lapar lagi.
Roti bakar saja tidak akan memberikan tubuh protein apapun. Jadi jika tetap ingin mengonsumsi roti bakar, kamu bisa dengan menambahkan omelet sayuran atau mengoleskan selai kacang. Untuk membuatnya lebih sehat, pastikan roti yang kamu pilih terbuat dari gandum utuh.
8. Oatmeal Instan
Foto: iStock |
Banyak oatmeal dengan berbagai macam rasa campuran yang dijual di toko-toko bukan terbuat 100% gandum alami. Oatmeal ini terbuat dari gandum instan dan banyak mengandung gula dan berserat rendah. Jika menginginkan sarapan yang sehat, kamu bisa membuat buburoatmeal sendiri dengan bahan-bahan alami.
9. Sandwich Cepat Saji
Foto: iStock |
Kebanyakan orang yang memiliki jadwal yang padat seringkali membeli sandwich di toko atau restoran cepat saji. Namun sebenarnya mengonsumsi makanan ini bisa membawa pengaruh buruk bagi kesehatan.
Sandwich yang dibeli di toko atau restoran cepat saji mengandung natrium, pengawet, dan lemak yang tidak sehat. Untuk mengakalinya, kamu bisa membuat roti sandwich sendiri dengan menggunakan roti gandum yang diisi sayuran. (vio/hst)
Home & Living
Ravelle Airy Premium Air Purifier HEPA13 + Aromatherapy: Udara Bersih, Mood Tenang, Hidup Lebih Nyaman
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
11 Sayuran yang Bagus untuk Diet, Kenyang Tahan Lama
Cara Membedakan Lapar Asli dan Lapar Emosional, Penting Saat Diet
Dilraba Dilmurat Ungkap Cara Turunkan Berat Badan untuk Film, Tuai Perdebatan
5 Sayuran yang Lebih Sehat saat Dimasak, Menurut Ahli Gizi
Tren Diet dengan Kopi Americano, Benarkah Bisa Turunkan Berat Badan?
Most Popular
1
Kisah Hidup Zhang Xin, dari Buruh Pabrik Jadi Wanita Terkaya Dunia
2
Transformasi Asmirandah Before-After Sedot Lemak, Makin Cantik dan Langsing
3
Ramalan Zodiak 6 Desember: Aries Atur Pengeluaran, Taurus Jangan Boros
4
Ini Rahasia Rambut Sehat Berkilau Tasya Farasya dan Davina Karamoy
5
Foto: Gaya Bisnis Jennifer Lopez, Tetap Seksi dengan Blazer Tanpa Bra
MOST COMMENTED












































Foto: iStock
Foto: iStock
Foto: Istock
Foto: iStock
Foto: iStock/istimewa
Foto: instagram
Foto: Roti Bakar Eddy
Foto: iStock
Foto: iStock