5 Keuntungan Diet 22 Hari Berbasis Nabati Seperti yang Dilakukan Beyonce
Hestianingsih - wolipop
Jumat, 26 Jul 2019 16:43 WIB
Jakarta
-
Beyonce sukses menurunkan berat badan hingga 19 kg dengan menjalani diet 22 Hari atau 22 Days Nutrition Plan. Menurut penciptanya, Marco Borges, diet ini berbasis tanaman atau nabati, karena menghindari konsumsi produk hewani maupun hasil olahan pabrik.
Marco, yang juga menjadi pelatih fitnes pribadi Beyonce, mengklaim bahwa diet yang memperbanyak konsumsi sayur dan buah tidak hanya membantu penurunan berat badan tapi juga menyehatkan kulit.
Pada dasarnya pola makan kaya sayuran dan buah-buahan memang baik bagi tubuh secara umum. Hanya saja Marco memberi nama dietnya dengan Diet 22 Hari, dengan keyakinan bahwa sebuah kebiasaan sehat bisa diubah secara permanen, jika rutin dijalankan selama 21 hari. Sehingga pada hari ke-22 tubuh sudah terbiasa menjalaninya setiap hari.
Apa saja sih keuntungan dengan mengonsumsi makanan berbasis tumbuh-tumbuhan atau nabati? Ini penjelasannya yang dikutip dari berbagai sumber.
1. Mencegah Hipertensi
Kebanyakan orang yang menjalani diet berbasis nabati akan memiliki tekanan darah lebih normal karena tingginya konsumsi potasium yang didapat dari pisang, ubi, tomat atau kacang panjang. Potasium merupakan mineral yang dapat meringankan stres dan kecemasan, sehingga berdampak positif dalam menjaga kestabilan tekanan darah.
2. Menurunkan Kolesterol
Sebagian besar makanan dari sayur dan buah rendah kolesterol. Bahan makanan seperti gandum utuh, kacang-kacangan, biji-bijian, termasuk sayur dan buah umumnya bisa membantu menurunkan kolesterol tinggi.
3. Gula Darah Lebih Stabil
Salah satu cara paling ampuh mencegah diabetes adalah makan lebih banyak serat yang bisa didapat dari konsumsi sayur serta buah. Serat akan memperlambat penyerapan gula ke pembuluh darah, sehingga tubuh juga tidak akan merasa lapar setiap waktu. Selain itu, gula darah yang stabil akan menurunkan level kortisol, hormon pemicu stres.
4. Menurunkan Berat Badan
Ketika seseorang kelebihan berat badan dan menjalani diet berbasis nabati, secara alamiah bobotnya akan turun dan menyesuaikan sendiri sehingga jadi ideal. Dengan catatan, jika makanan yang dikonsumsi bukan olahan pabrik, dan berasal dari bahan mentah yang dimasak sendiri.
Kathy Freston, seorang pakar diet vegan mengatakan, umumnya orang yang mulai diet berbasis tanaman atau nabati akan mengalami penurunan berat badan 2,2 kg dalam dua minggu tanpa merasa kelaparan.
5. BAB Lancar
Pola makan tinggi serat akan memperlancar BAB dan mencegah sembelit. Dengan begitu usus besar dan sistem pencernaan secara keseluruhan menjadi lebih sehat.
Perlu diingat bahwa diet berbasis tanaman akan mendatangkan manfaat maksimal bagi kesehatan apabila menggunakan bahan-bahan makanan utuh atau wholesome food. Artinya, makanan bukan merupakan olahan pabrik yang biasanya tinggi garam dan gula.
Selain itu cara pengolahannya pun perlu diperhatikan. Sayuran dan buah akan kehilangan banyak kandungan nutrisinya apabila dimasak dengan panas terlalu tinggi dan terlalu lama. Sebaiknya olah sayuran, biji-bijian atau umbi-umbian dengan cara direbus, kukus, panggang, tumis pakai sedikit minyak atau dimakan mentah jika memungkinkan. (hst/hst)
Marco, yang juga menjadi pelatih fitnes pribadi Beyonce, mengklaim bahwa diet yang memperbanyak konsumsi sayur dan buah tidak hanya membantu penurunan berat badan tapi juga menyehatkan kulit.
Pada dasarnya pola makan kaya sayuran dan buah-buahan memang baik bagi tubuh secara umum. Hanya saja Marco memberi nama dietnya dengan Diet 22 Hari, dengan keyakinan bahwa sebuah kebiasaan sehat bisa diubah secara permanen, jika rutin dijalankan selama 21 hari. Sehingga pada hari ke-22 tubuh sudah terbiasa menjalaninya setiap hari.
Foto: iStock |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kebanyakan orang yang menjalani diet berbasis nabati akan memiliki tekanan darah lebih normal karena tingginya konsumsi potasium yang didapat dari pisang, ubi, tomat atau kacang panjang. Potasium merupakan mineral yang dapat meringankan stres dan kecemasan, sehingga berdampak positif dalam menjaga kestabilan tekanan darah.
2. Menurunkan Kolesterol
Sebagian besar makanan dari sayur dan buah rendah kolesterol. Bahan makanan seperti gandum utuh, kacang-kacangan, biji-bijian, termasuk sayur dan buah umumnya bisa membantu menurunkan kolesterol tinggi.
3. Gula Darah Lebih Stabil
Salah satu cara paling ampuh mencegah diabetes adalah makan lebih banyak serat yang bisa didapat dari konsumsi sayur serta buah. Serat akan memperlambat penyerapan gula ke pembuluh darah, sehingga tubuh juga tidak akan merasa lapar setiap waktu. Selain itu, gula darah yang stabil akan menurunkan level kortisol, hormon pemicu stres.
Foto: thinkstock |
Ketika seseorang kelebihan berat badan dan menjalani diet berbasis nabati, secara alamiah bobotnya akan turun dan menyesuaikan sendiri sehingga jadi ideal. Dengan catatan, jika makanan yang dikonsumsi bukan olahan pabrik, dan berasal dari bahan mentah yang dimasak sendiri.
Kathy Freston, seorang pakar diet vegan mengatakan, umumnya orang yang mulai diet berbasis tanaman atau nabati akan mengalami penurunan berat badan 2,2 kg dalam dua minggu tanpa merasa kelaparan.
5. BAB Lancar
Pola makan tinggi serat akan memperlancar BAB dan mencegah sembelit. Dengan begitu usus besar dan sistem pencernaan secara keseluruhan menjadi lebih sehat.
Foto: Getty Images |
Selain itu cara pengolahannya pun perlu diperhatikan. Sayuran dan buah akan kehilangan banyak kandungan nutrisinya apabila dimasak dengan panas terlalu tinggi dan terlalu lama. Sebaiknya olah sayuran, biji-bijian atau umbi-umbian dengan cara direbus, kukus, panggang, tumis pakai sedikit minyak atau dimakan mentah jika memungkinkan. (hst/hst)
Home & Living
Bikin Natal Lebih Ceria, Lampu Hias Ini Cocok Jadi Dekorasi Natalmu!
Home & Living
Rekomendasi 3 Hampers Natal Eksklusif yang Siap Bikin Momen Kamu Makin Spesial!
Home & Living
Rekomendasi 3 Dekorasi Natal Simple tapi Bikin Rumah Auto Hangat!
Health & Beauty
Skincare Set Ini Layak Jadi Hadiah Natal untuk Orang Terdekatmu
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Pahami Jam Makan yang Baik untuk Diet, dari Sarapan sampai Makan Malam
Ini Sayuran Paling Sehat Menurut Sains, Rendah Kalori Bisa untuk Diet
Angelina Jolie Buka-bukaan soal Mastektomi, Perlihatkan Bekas Operasi di Dada
Johnson & Johnson Dihukum Bayar Rp 628 M Terkait 2 Wanita Kena Kanker Ovarium
Nggak Cuma Enak Jadi Camilan, Dark Chocolate Juga Bisa Memperlambat Penuaan
Most Popular
1
Potret Aktris Riley Keough yang Disebut Ibu dari Anak Ketiga John Travolta
2
Kaleidoskop 2025
10 Gaya Ikonik Kate Middleton di 2025, Dinobatkan Sebagai Influencer Abadi
3
7 Gaya Han So Hee Tampil Standout Bergaun Dior di Presscon Project Y
4
Victoria Beckham Ungkap Panggilan Barunya Setelah Suami Dapat Gelar Kehormatan
5
Foto: Denny Wirawan Angkat Spirit Sumba dalam Koleksi 'Bumi Sabana'
MOST COMMENTED












































Foto: iStock
Foto: thinkstock
Foto: Getty Images