Minuman yang Disarankan dan Harus Dihindari Saat Sahur Serta Buka Puasa
Jumat, 17 Jun 2016 18:06 WIB
Jakarta - Ibadah puasa membuat kita harus mengubah drastis pola makan dari biasanya. Menu diet tentu perlu disesuaikan dengan kondisi tubuh selama berpuasa. Artinya, Anda tidak bisa bebas mengonsumsi makanan ataupun minuman karena bisa mengganggu pencernaan dan perut jadi tidak nyaman. Belum lagi dengan masalah kesehatan lainnya seperti dehidrasi atau tubuh lemas.
Seringkali orang tak menyadari bahwa makanan atau minuman yang disantapnya saat sahur dan buka puasa akan membuat tubuhnya lemas, lesu, cepat lapar dan haus ketika berpuasa. Es sirup atau es buah biasanya menjadi minuman favorit ketika berpuasa, dan teh manis saat sahur. Tapi ternyata minuman tersebut justru kurang baik dikonsumsi selama berpuasa di Bulan Ramadan.
Latifa Mohammed Rashid, kepala Departemen Nutrisi di Rumah Sakit Al Qassimi, Sharjah, Uni Emirat Arab, memberikan tips memilih minuman yang sehat saat sahur maupun buka puasa, seperti dikutip dari The Kitchn.
1. Hindari minuman bersoda atau minuman rasa buah dalam kemasan, juga minuman kemasan yang terbuat/mengandung susu. Jenis minuman tersebut tak hanya tinggi gula tapi juga tinggi garam yang membuat Anda cepat merasa haus saat puasa. Minuman paling ideal untuk dikonsumsi selama Ramadan adalah air putih, air kelapa atau susu rendah lemak.
Saat buka puasa, mulailah dengan beberapa butir kurma dan segelas air putih. Kurma mengandung potassium yang Anda perlukan untuk menjaga kadar gula darah tetap seimbang setelah lebih dari 12 jam tidak makan dan minum.
Baca Juga: 50 Inspirasi Busana Muslim untuk Lebaran
2. Jika tetap ingin minuman segar untuk berbuka, Anda bisa memilih jus buah yang terbuat dari buah-buahan segar tanpa campuran susu atau bahan-bahan penambah rasa lainnya. Jika ingin rasa yang lebih manis, cukup tambahkan satu sendok teh madu murni.
3. Latifa juga menyarankan untuk menghindari berbuka puasa dengan air dingin atau es. Air dingin setelah berpuasa bisa membuat perut terasa tidak nyaman seperti kembung atau perih. Selain itu air dingin juga memicu pembuluh darah berkontraksi sehingga bisa menganggu pencernaan.
4. Selain air putih, disarankan minum air kelapa karena mengandung elektrolit yang akan dibutuhkan tubuh selama berpuasa. Air kelapa ideal diminum saat sahur maupun berbuka puasa. Tapi konsumsilah air kelapa murni tanpa tambahan gula, es atau sirup.
5. Teh manis tidak disarankan untuk sahur karena akan menaikkan gula darah tapi cepat juga menurunkannya. Sehingga Anda akan cepat lemas ketika berpuasa. Namun teh manis bisa menjadi minuman yang ideal untuk berbuka. Kandungan gulanya akan cepat mengembalikan energi. Tapi konsumsinya pun jangan berlebihan. Satu cangkir teh manis hangat sudah cukup untuk membuat tubuh segar kembali. (hst/hst)
Seringkali orang tak menyadari bahwa makanan atau minuman yang disantapnya saat sahur dan buka puasa akan membuat tubuhnya lemas, lesu, cepat lapar dan haus ketika berpuasa. Es sirup atau es buah biasanya menjadi minuman favorit ketika berpuasa, dan teh manis saat sahur. Tapi ternyata minuman tersebut justru kurang baik dikonsumsi selama berpuasa di Bulan Ramadan.
Latifa Mohammed Rashid, kepala Departemen Nutrisi di Rumah Sakit Al Qassimi, Sharjah, Uni Emirat Arab, memberikan tips memilih minuman yang sehat saat sahur maupun buka puasa, seperti dikutip dari The Kitchn.
![]() |
1. Hindari minuman bersoda atau minuman rasa buah dalam kemasan, juga minuman kemasan yang terbuat/mengandung susu. Jenis minuman tersebut tak hanya tinggi gula tapi juga tinggi garam yang membuat Anda cepat merasa haus saat puasa. Minuman paling ideal untuk dikonsumsi selama Ramadan adalah air putih, air kelapa atau susu rendah lemak.
Saat buka puasa, mulailah dengan beberapa butir kurma dan segelas air putih. Kurma mengandung potassium yang Anda perlukan untuk menjaga kadar gula darah tetap seimbang setelah lebih dari 12 jam tidak makan dan minum.
Baca Juga: 50 Inspirasi Busana Muslim untuk Lebaran
2. Jika tetap ingin minuman segar untuk berbuka, Anda bisa memilih jus buah yang terbuat dari buah-buahan segar tanpa campuran susu atau bahan-bahan penambah rasa lainnya. Jika ingin rasa yang lebih manis, cukup tambahkan satu sendok teh madu murni.
3. Latifa juga menyarankan untuk menghindari berbuka puasa dengan air dingin atau es. Air dingin setelah berpuasa bisa membuat perut terasa tidak nyaman seperti kembung atau perih. Selain itu air dingin juga memicu pembuluh darah berkontraksi sehingga bisa menganggu pencernaan.
![]() |
4. Selain air putih, disarankan minum air kelapa karena mengandung elektrolit yang akan dibutuhkan tubuh selama berpuasa. Air kelapa ideal diminum saat sahur maupun berbuka puasa. Tapi konsumsilah air kelapa murni tanpa tambahan gula, es atau sirup.
5. Teh manis tidak disarankan untuk sahur karena akan menaikkan gula darah tapi cepat juga menurunkannya. Sehingga Anda akan cepat lemas ketika berpuasa. Namun teh manis bisa menjadi minuman yang ideal untuk berbuka. Kandungan gulanya akan cepat mengembalikan energi. Tapi konsumsinya pun jangan berlebihan. Satu cangkir teh manis hangat sudah cukup untuk membuat tubuh segar kembali. (hst/hst)