Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Booming Olahraga Panahan

Langkah Awal Agar Sukses Jadi Ahli Memanah, Jangan Terlalu Berambisi

Hestianingsih - wolipop
Rabu, 16 Sep 2015 14:45 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

dok. Thinkstock
Jakarta - Olahraga panahan tidak sekadar menjadi tren, tapi memberikan berbagai manfaat bagi mereka yang menjalaninya dengan rutin. Diantaranya melatih agar bisa lebih fokus, meningkatkan kemampuan koordinasi mata dan tangan, relaksasi hingga menambah kepercayaan diri.

Jika Anda ingin menekuni olahraga yang mulai populer di Indonesia sejak 2012 ini, diperlukan keseriusan dan disiplin dalam berlatih. Eka Septia Wulan, pelatih panahan dari Indonesian Archery School Program mengatakan untuk bisa sampai mahir memanah, butuh waktu sekitar enam bulan.

"Dengan catatan latihan rutin, seminggu 2-3 kali, bisa dengar instruksi dan nggak bolos," jelas wanita yang biasa disapa Wulan ini saat dihubungi Wolipop, Senin (14/9/2015).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengenalan alat, teknik-teknik dasar memanah, cara berdiri dan sikap kuda-kuda adalah beberapa hal yang pertama kali akan diajarkan. Bagi pemula yang baru belajar, jangan khawatir jika sikap berdiri akan terasa kaku dan tangan gemetar. Sebab itu adalah hal wajar dan jika rajin latihan maka tangan serta kuda-kuda akan terbiasa dan lebih kuat.

"Ada orang dewasa yang gemetaran saat pegang alat. Sebenarnya alatnya nggak terlalu berat, lumayan sekitar 1 kg yang paling ringan. Tapi kadang mereka tidak percaya diri saat menarik string panahnya, itu yang kita latih di sini," ujar wanita yang belajar memanah sejak 2012, dan menjadi pelatih panahan di awal 2015 ini.

Wulan pun memberikan tips bagi mereka yang ingin mulai olahraga panahan. Pertama, tubuh dan pikiran harus relaks. Kedua, aturlah emosi dan lakukan dengan perlahan, jangan terburu-buru. Menurut Wulan jika latihan dilakukan dengan terlalu berambisi justru akan sulit mengenai target.

"Harus kontrol itu semua dan nggak boleh terlalu berambisi. Siapkan diri secara fisik. Kita pun ada latihan kekuatan lengannya," pungkas wanita berusia 29 tahun ini.

(hst/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads