Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Viral Tren Hiasi Sandal Jepit Pakai Paku Payung, Murah Tapi Berbahaya

Daniel Ngantung - wolipop
Kamis, 22 Mei 2025 12:07 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Tren Hiasi Sandal Jepit Pakai Paku Payung
Foto: TikTok/Izzipoopi
Jakarta -

Sedang ramai di TikTok, konten cara mempersolek sandal jepit dengan hanya bermodalkan paku payung. Meski disebut sebagai alternatif hemat, tren ini juga berpotensi membahayakan.

Fenomena ini terinspirasi dari kolaborasi antara jenama mode Gimaguas dari Spanyol, dan Havaianas yang terkenal dengan produk sandal jepitnya. Sinergi keduanya menghasilkan sandal jepit berhiaskan detail stud yang memberi kesan edgy.

Di situs resminya, Gimaguas menyebut koleksi ini sebagai "transformasi gaya Havaianas paling berkesan menggunakan arsip desain untuk menyempurnakan kebutuhan musim panas." Produk ini tidak dijual untuk publik, tapi hanya dirilis secara eksklusif untuk dikirimkan secara eksklusif ke sejumlah selebriti seperti Kylie Jenner.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, keterbatasan akses ini tidak menghentikan mereka untuk menciptakan versi mereka sendiri. Berbekal sandal jepit biasa dan paku payung, para kreator konten menghadirkan versi DIY (do-it-yourself) dari tren tersebut.

Salah satunya dilakukan oleh kreator TikTok Izzi Poopi, yang dalam video berdurasi pendek memperlihatkan cara menghias sepasang sandal Havaianas lama dengan dua baris paku payung di sepanjang tepinya, menyerupai ikat pinggang bermotif paku. Video tersebut telah ditonton hampir 650.000 kali.

ADVERTISEMENT

"Sandal ini keren banget! Aku ketagihan," ujar Izzi saat mencoba hasil kreasinya seperti dikutip New York Post. Meski mengaku tidak merasa sakit saat mengenakannya, ia memperingatkan bahwa logam pada sandal bisa sangat panas jika terlalu lama terpapar matahari. "Kalau kelamaan di bawah matahari, kaki bisa-bisa terbakar," ujarnya.

Tren ini turut diikuti kreator lain seperti @sofiagonzalezsv, yang menggunakan sandal murah dari Old Navy seharga US$ 4.99 (sekitar Rp 80.000) dan menghiasnya dengan paku payung. Beberapa pengguna bahkan bereksperimen dengan mencampur warna paku emas dan perak pada sandal berwarna putih.

Meski banyak yang memuji kreativitas dan tampilan uniknya, sebagian warganet menyoroti potensi bahayanya. Beberapa menyebut logam bisa melukai, menjepit kulit, atau menusuk kaki jika paku lepas. "Kelihatan keren tapi juga berbahaya," tulis salah satu komentar.

Komentar lain menyarankan untuk menempelkan paku dengan lem agar tidak mudah lepas. "Aku khawatir paku copot dan nusuk kaki," kata salah satu pengguna. Izzi sendiri mengakui bahwa jika paku dilepas, sandal akan berlubang.

Sebagai solusi, sejumlah kreator memilih memasang paku hanya di bagian luar sandal, bukan di area yang bersentuhan langsung dengan kulit, untuk meminimalkan risiko luka atau panas.

Tren viral tersebut menyusul kehadiran sandal jepit versi 'mewah' dari sejumlah nama besar industri mode dunia. The Row, jenama besutan si kembar Mary-Kate dan Ashley Olsen, belum lama ini merilis Dune Classic Sandal in Rubber, sepasang sandal jepit dari karet tersebut dibanderol seharga US$ 690 atau sekitar Rp 11,6 juta.

Sementara itu, Havaianas yang berasal Brasil menggandeng rumah mode Italia Dolce & Gabbana. Kolaborasi ini menghadirkan motif hewan ikonis, tali berbulu ala Rihanna, hingga siluet chunky terbaru. Produk tersebut langsung habis terjual dalam waktu 24 jam pada perilisan pertamanya.

(dtg/dtg)


Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads