Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Desainer Pertama Gaun Pengantin Modern Jepang Wafat di Usia 94 Tahun

Daniel Ngantung - wolipop
Kamis, 02 Mei 2024 09:30 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

TOKYO, JAPAN - MARCH 07:   A model walks the runway during Yumi Katsura New Japanese Wedding at Meiji Kinenkan on March 7, 2023 in Tokyo, Japan.  (Photo by Jun Sato/WireImage)
Desainer Yumi Katsura usai mempresentasikan koleksinya di Paris Fashion Week Haute Couture pada 2019 lalu. Ia meninggal dalam usia 94 tahun baru-baru ini. (Foto: Kristy Sparow/Getty Images)
Tokyo -

Kabar duka datang dari dunia mode. Yumi Katsura, desainer yang merevolusi industri mode dunia, khususnya Jepang, meninggal dalam usia 94 tahun.

Yumi Katsura tutup usia di Tokyo, Jepang, pada Minggu (26/4/2024) atau dua hari setelah berulang tahun. Namun, kematiannya baru diumumkan beberapa hari setelahnya. Dilansir dari WWD, mendiang mendapat predikat sebagai desainer pertama yang membawa tren gaun pengantin modern ke Jepang.

Meniti karier sebagai desainer sudah menjadi impiannya sejak awal. Perempuan kelahiran Tokyo ini mengambil studi sains pakaian ketika kuliah di Kyoritsu Women's University sebelum hijrah ke Paris pada era 1960-an demi memperdalam ilmu teknik adibusana (haute couture) di Les Ecoles de la Chambre Syndicale de La Couture Parisienne.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

TOKYO, JAPAN - MAY 01: A view of the 'Bride House' store of Japanese wedding dress designer Yumi Katsura, who died at the age of 94, in Nogizaka district of Tokyo, Japan on May 01, 2024. Katsura, known for her wedding dresses combining Japanese-French designs, had been operating in the fashion industry for more than 50 years. (Photo by Ahmet Furkan Mercan/Anadolu via Getty Images)Butik pertama Yumi Katsura di Tokyo, Jepang. Belum pernah ada butik yang didedikasikan untuk gaun pengantin modern di negara tersebut. (Foto: Ahmet Furkan Mercan/Anadolu via Getty Images)

Butik pertama Yumi Katsura dibuka di Tokyo pada 1964. Kehadiran butik tersebut sekaligus menjadi toko pakaian pertama yang secara spesifik didedikasikan untuk gaun pengantin modern.

Berbekal pengetahuan artistik mode barat, Yumi Katsura, yang pernah berguru kepada perancang legendaris Pierre Balmain, kemudian menerjemahkan desainnya dengan elemen yang merepresentasikan budaya Jepang.

ADVERTISEMENT

Salah satunya kimono yang bukan lain adalah pakaian tradisional khas Negeri Sakura tersebut.

TOKYO, JAPAN - MARCH 07:   A model walks the runway during Yumi Katsura 'New Japanese Wedding' at Meiji Kinenkan on March 7, 2023 in Tokyo, Japan.  (Photo by Jun Sato/WireImage)Gaun pengantin yang terinspirasi dari kimono persembahan Yumi Katsura naik pentas di Tokyo pada Maret 2023. (Foto: Jun Sato/WireImage)

"Prototipe kimono tidak pernah berubah. Selalu kimono. Tapi bagi saya, kimono itu seperti sebuah lukisan. Jika Anda ingin mencoba membuat lukisan di atas jaket biasa, Anda tidak bisa melakukannya karena panjang jaketnya. Dengan kimono, Anda dapat mengekspresikan keindahan gambarnya, itulah sebabnya saya menggunakan kimono. Detailnya sangat penting. Sangat modern dan berevolusi setiap saat," kata Yumi Katsura kepada Fashion Week Online.

Karya-karya Yumi Katsura mendapat respons positif, tak hanya di tanah kelahirannya, tapi juga di seluruh dunia. Bisnisnya kemudian berekspansi ke Eropa dan Amerika Serikat (AS).

Pada 1980-an, koleksi gaun pengantin Yumi Katsura berhasil masuk ke beberapa department store mewah AS seperti Saks Fifth Avenue, Bergdorf Goodman, Henri Bendel dan Neiman Marcus.

BARCELONA, SPAIN – September 20: A model walks the runway during the Yumi Katsura show as part of the Valmont Barcelona Bridal Fashion Week 2020 on September 20, 2020 in Barcelona, Spain. (Photo by Estrop/Getty Images)(Foto: Estrop/Getty Images)

Nama Yumi Katsura pernah tercatat di Guinness Book of World Records berkat kreasi uniknya berupa gaun pengantin dengan mutiara terbanyak, yakni 13.262 butir.

Ia juga mendapat kepercayaan dari Vatikan untuk menciptakan jubah khusus untuk Paus Yohanes Paulus II (1920-2005). Mendiang pemimpin tertinggi gereja Katolik di seluruh dunia itu memakainya untuk sebuah misa Paskah 1993.

Prestasi lain yang diukir Yumi Katsura termasuk penghargaan dari Kementerian Luar Negeri Jepang dan medal Dalian dari Pemerintah China. Pada 1999, ia menjadi orang Asia pertama yang dikukuhkan sebagai anggota organisasi mode berprestise Italia, Camera Nazionale della Moda Italiana.

TOKYO, JAPAN - MARCH 07:   A model walks the runway during Yumi Katsura 'New Japanese Wedding' at Meiji Kinenkan on March 7, 2023 in Tokyo, Japan.  (Photo by Jun Sato/WireImage)(Foto: Jun Sato/WireImage)

Terlepas dari usianya yang sudah sepuh, perancang yang identik dengan gaya berturbannya belum berhenti berkarya. Pada Maret tahun lalu, ia naik ke panggung usai mempresentasikan koleksi terbarunya yang bertajuk 'New Japanese Wedding' di Tokyo. Karya-karyanya juga hampir tak pernah absen di Paris Fashion Week edisi haute couture.

Hingga akhir hayat pun, Yuri Katsura masih tetap berkreasi. Paulette Cleghorn, direktur kreatif Yumi Katsura New York City, mengonfirmasi sang desainer mengembuskan napas terakhirnya saat bekerja di rumah. Penyebab kematiannya tidak ada yang mencurigakan alias alami.

TOKYO, JAPAN - MARCH 07:   A model walks the runway during Yumi Katsura 'New Japanese Wedding' at Meiji Kinenkan on March 7, 2023 in Tokyo, Japan.  (Photo by Jun Sato/WireImage)Yumi Katsura usai mempresentasikan koleksinya tahun lalu. (Foto: Jun Sato/WireImage)
(dtg/dtg)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads