Donald Trump Jual Sneakers Rp 6,2 Juta, Baru Rilis Sudah Sold Out

Sebagai seorang pengusaha dan mantan presiden Amerika Serikat, Donald Trump lebih sering tampil formal dengan setelan jas dan sepatu pantofel. Ternyata, pria berusia 77 tahun ini seorang sneakerhead atau pencinta sneakers.

Pada Sabtu (17/2/2024), Donald Trump hadir di Sneaker Con -acara konvensi sepatu sneakers terbesar dan terpopuler dunia- Philadelphia, AS, untuk merilis lini sneakers miliknya. Sneakers model high-top itu diberi nama 'Never Surrender'.

Sepatu didominasi warna emas dengan ukiran huruf 'T' di sisi samping dan gambar bendera Amerika di belakang bagian atas. Sneakers dengan outsole putih kombinasi merah itu dibanderol dengan harga US$399 atau sekitar Rp 6,2 juta.

Donald Trump memegang sneakers berwarna emas di Sneaker Con Philadelphia, sebuah acara yang populer di kalangan kolektor sepatu kets, di Philadelphia, Sabtu, 17 Februari 2024. Foto: AP/Manuel Balce Ceneta

Saat diperkenalkan di Sneaker Con, sepatu yang dijual dengan sistem pre-order lewat situs Gettrumpsneakers.com itu tercatat sudah sold out. Menurut keterangan di situsnya, sepatu 'Never Surrender' hanya tersedia 1.000 pasang dan 10 di antaranya ditandatangani sendiri oleh Donald Trump.

Sementara itu dua model sneakers Trump lainnya yang bernama 'T-Red Wave' dan 'Potus 45' masih tersedia secara pre-order.

Donald Trump memegang sneakers berwarna emas di Sneaker Con Philadelphia, sebuah acara yang populer di kalangan kolektor sepatu kets, di Philadelphia, Sabtu, 17 Februari 2024. Foto: AP/Manuel Balce Ceneta

"Saya sudah sangat lama ingin melakukan ini. Saya memiliki orang-orang luar biasa yang bekerja bersama saya dalam berbagai hal dan mereka menghasilkan ide ini... dan menurut saya ini akan menjadi sukses besar," ujar Donald Trump saat acara peluncuran, seperti dikutip dari Foot Wear News.

Satu hari sebelum merilis sneakers emasnya, ayah lima anak ini diputus bersalah atas penggelembungan kekayaan secara tidak sah dan memanipulasi nilai properti untuk mendapatkan pinjaman bank atau persyaratan asuransi yang menguntungkan. Hakim pengadilan New York memerintahkan Trump untuk membayar denda US$ 355 juta atau sekitar Rp 5,5 triliun.