Koleksi Burberry di Tangan Desainer Baru, Daniel Lee Bawa Angin Perubahan
Kamis, 23 Feb 2023 13:45 WIB
Setelah New York, pekan mode dunia untuk musim gugur dan dingin 2023 berlanjut di London, Inggris. Seluruh atensi lantas tertuju pada debut Daniel Lee sebagai desainer Burberry, Senin (20/2/2023).
Daniel Lee ditunjuk sebagai direktur kreatif rumah mode Inggris tersebut tahun lalu, menggantikan Riccardo Tisci.
Kiprah Burberry di bawah arahan kreatif Tisci yang berdarah Italia pada 2018 - 2022 tidak secemerlang pendahulunya, Christopher Bailey. Sebelum hengkang, Bailey sukses mentransformasikan Burberry dari merek tua yang didirikan pada 1856 menjadi lebih relevan dengan tren dan dunia modern.
![]() |
Seperti Bailey, Lee juga berdarah Inggris. Muncul harapan Lee sebagai pria asli Inggris dapat mengembalikan masa kejayaan Burberry sebagai merek warisan kebanggaan negara 'Big Ben' tersebut.
Apalagi pengalaman singkatnya sebagai direktur kreatif di Bottega Veneta terbilang sukses walau Lee kerap dikabarkan berperilaku buruk sampai akhirnya mendapat cap 'bad boy'. Nilai saham Kering, induk perusahaan Bottega Veneta, sempat anjlok 2,5 persen menyusul kepergian Lee.
Bakat Lee sebagai desainer lebih banyak diasah di luar Inggris. Usai mengantongi gelar master dari Central Saint Martins College of Art and Design, sekolah desain terpandang di London, ia mengawali kariernya dengan bergabung ke Maison Margiela, Balenciaga, Donna Karan, lalu Céline sebelum akhirnya mengepalai divisi kreatif Bottega.
![]() |
Pria 37 tahun ini pun memaknai mandat dari Burberry sebagai 'kepulangan' setelah sekian lama hijrah di negeri orang.
"Apa yang unik dari London dan kenapa saya sangat bahagia bisa kembali lagi adalah saya selalu terinspirasi. Ketika ke jalan-jalan, Anda akan menemukan orang dari berbagai latar kehidupan bisa hidup berdampingan, dan itu yang saya rindukan," kata Lee seperti dikutip CNN Style.
Kerinduan akan rumah tercermin dari pilihan lokasi peragaan dan elemen-elemen ke-Inggris-an di koleksi perdananya untuk Burberry.
Sebuah tenda besar didirikan di Kennington Park, 'rumah' bagi olahraga cricket yang populer di Inggris. Dalam keterangan resminya, Burberry menyatakan semua material untuk membangun tenda tersebut berasal dari sumber yang bertanggung jawab, sesuai dengan komitmen Burberry untuk lebih karbon netral.
![]() |
Proses mendesain tenda secara penuh melibatkan Lee. Ia terinspirasi oleh tenda Burberry pada abad ke-19 dan 20 yang biasa digunakan untuk aktivitas outdoor seperti berburu.
Semua tamu yang hadir, termasuk para selebriti seperti supermodel senior Naomi Campbell, aktor Jason Statham dan tunangannya, Rosie Huntington-Whiteley, serta bos Vogue AS Anna Wintour, sutradara Baz Luhrmann, berikut Bailey, duduk di bangku yang sudah dilapisi selimut tebal bermotif 'check' khas Burberry untuk memberi ekstra kehangatan. Tak hanya itu, masing-masing tamu juga mendapat botol berbentuk pipih yang berisi air hangat.
Membuka peragaan, seorang model muncul dalam balutan trench coat gelap polos yang dihiasi bulu-bulu imitasi pada kerah dan lapel. Aksen bulu ikut menghiasi tas berwarna hijau suram yang ditenteng sang model.
![]() |
Suguhan selanjutnya semakin menunjukkan transisi Burberry di tangan Lee. Tentunya, monogram 'TB' (inisial sang pendiri, Thomas Burberry) yang sempat dikenalkan oleh Tisci nihil di koleksi ini.
Ia menggantinya dengan motif yang diperbesar dalam pilihan warna biru hingga kuning menyala, bunga mawar Inggris, dan bebek, binatang yang akrab ditemui di kolam-kolam taman Inggris, untuk menciptakan efek jenaka.
![]() |
"Menurut saya itu lucu. Anda sesekali harus punya selera humor," kata Lee yang kemudian menyinggung soal peralihan. "Ini perubahan bagi saya, brand, dan perubahan untuk sesuatu yang positif," tambahnya.
Tidak ketinggalan, logo baru Burberry yang dikenalkan awal bulan ini ikut menghiasi sejumlah fashion item. Logo tersebut berupa prajurit berkuda itu sebenarnya sudah ada sejak lama, tapi versi terbarunya ditambah dua huruf 'B' serta tulisan 'Prorsum' yang dalam bahasa Latin bermakna 'masa depan'.
![]() |
Lee juga mengedepankan fungsionalitas untuk koleksi yang terdiri dari 55 set busana ini. Coat sebagai signature item Burberry hadir dengan gaya utilitarian yang dilengkapi banyak kantong, begitu pula untuk celana.
Koleksi ini turut disertai kaus dengan vibe yang mendekati merchandise band rock 80-90an, tapi dihiasi gambar bebek dan tulisan 'Wind of Change' alias angin perubahan. Ada kesan edgy dan punk bersamaan di tengah dominasi referensi klasik.
![]() |
Bagaimana dengan aksesori seperti tas?
Bukan sesuatu yang berlebihan bila tas Burberry versi Lee sangat dinantikan mengingat kreasinya untuk Bottega selalu masuk dalam daftar 'it-bag' masa kini, sebut saja Jodie Bag dan Padded Cassette.
Namun, tawaran Lee kali ini kurang menimbulkan euforia yang sama. Tas klasik Burberry hanya mendapat penyegaran dengan tambahan bulu atau material suede. Hanya tas berbentuk botol pipih yang menonjol.
![]() |
Mungkin fokus Lee saat ini masih tersita pada bagaimana mengemas koleksi busana siap pakai Burberry agar sesuai dengan visi dan misinya dalam membawa perubahan.
Simak Video "Tips Tampil Cantik dan Keren ala Model Curvy Shahnaz Indira"
[Gambas:Video 20detik]
(dtg/dtg)