Giliran Chanel Bikin Masker untuk Krisis Virus Corona
Selasa, 31 Mar 2020 08:54 WIB
Deretan brand fashion internasional menawarkan bantuannya untuk mengatasi krisis virus corona yang terjadi secara global. Kali ini giliran rumah mode Prancis Chanel yang ambil bagian.
Chanel telah menyatakan komitmennya untuk membuat masker bedah serta pakaian medis yang akan disumbangkan kepada tenaga kesehatan Prancis.
"Hari ini, kami mengerahkan tenaga pekerja dan mitra kami untuk memproduksi masker pelindung dan baju medis," demikian Chanel mengumumkan dalam keterangan resminya seperti dikutip Harper's Bazaar, Senin (30/3/2020).
Prototipe sudah disiapkan untuk diserahkan kepada pihak berwenang Prancis. Bila sudah sesuai standar dan mendapat persetujuan, Chanel akan segera memproduksinya dalam jumlah massal.
Selain mengumumkan bantuan, Chanel juga memastikan untuk tetap mempertahankan 4.500 stafnya terlepas dari situasi ekonomi yang tak kondusif karena pandemi COVID-19.
Chanel menambah daftar panjang rumah mode dunia yang berinisiasi memproduksi masker untuk meringankan beban Prancis dalam menghadapi krisis virus corona. Sebelumnya sudah ada Balenciaga dan Saint Laurent.
Prancis merupakan salah satu negara di Eropa dengan kasus Covid-19 tertinggi. Menurut data Worldometer per 31 Maret, sudah ada 44.550 kasus positif virus corona dengan kematian yang sudah menyentuh angka 3.024 orang.
Menteri Kesehatan Prancis Olivier Veran mengatakan ada 40 juta masker yang dibutuhkan negara tersebut setiap minggunya. Untuk memastikan ketersediaan stok, pemerintah Prancis telah memesan lebih dari 1 miliar masker, kebanyakan dibuat di China.
Simak Video "Tips Bikin Konektor Masker Tanpa Mesin Jahit"
[Gambas:Video 20detik]
(dtg/dtg)