Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Tampilkan Simbol Kulit Hitam, Ralph Lauren Minta Maaf

Daniel Ngantung - wolipop
Rabu, 15 Jan 2020 07:59 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Desainer Ralph Lauren (Foto: REUTERS/Andrew Kelly TPX IMAGES OF THE DAY)
New York City - Label fashion Ralph Lauren sedang dirundung masalah. Koleksi busana yang menampilkan simbol persaudaraan mahasiswa kulit hitam menjadi penyebabnya.

Permasalahan bermula ketika label besutan desainer Ralph Lauren tersebut menjual celana chino yang dihiasi simbol 'Phi Beta Sigma' dalam huruf Yunani. Seperti dikabarkan Forbes, Phi Beta Sigma merupakan perkumpulan yang dibentuk pada 1914 di Howard University, salah satu universitas kulit hitam yang bersejarah di Washington D.C, AS.


Bella Hadid di fashion show Ralph Lauren beberapa waktu lalu.Bella Hadid di fashion show Ralph Lauren saat New York Fashion Week September 2019 lalu. (Foto: JP Yim/Getty Images)

Berbagai keluhan lantas menghujani label yang eksis sejak 1963 itu. Bahkan muncul petisi di Change.org yang mendesak Ralph Lauren untuk menarik produk yang dijual seharga US$ 300 atau Rp 4,1 juta tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam petisi tersebut, Ralph Lauren dituduh telah menyalahgunakan simbol 'Phi Beta Sigma' untuk kepentingan komersial. "Ini bukan ide yang bagus. Mereka harus segera mengatasinya," demikian bunyi pernyataan tersebut.


Ibu Negara AS Melania Trump saat memakai rancangan Ralph Lauren dalam sebuah kesempatan.Ibu Negara AS Melania Trump saat memakai rancangan Ralph Lauren dalam sebuah kesempatan. (Foto: Alex Edelman/Getty Images)

Andrea Hence Evans, kuasa hukum untuk perkumpulan tersebut, menyatakan investigasi sedang dilakukan terkait masalah ini. "Brand klien kami menyimbolkan persaudaraan yang majemuk dan para pria berpendidikan dari bangku kuliah," kata Andrea seperti dikutip NBC.

Menanggapi kontroversi tersebut, Ralph Lauren Corp. mengeluarkan pernyataan permohonan maaf. "Sebagai merek Amerika yang sudah berusia 50 tahun, Ralph Lauren terinspirasi oleh beragam budaya di Amerika. Atas kejadian ini, kami menyatakan sangat berkomitmen untuk menghormati dan memakai segala bentuk ikon budaya dengan bijak."

Slaven Vlasic/Getty Images for New York Fashion Week: The ShowsKoleksi Fall 2018 Ralph Lauren (Foto: Slaven Vlasic/Getty Images for New York Fashion Week: The Shows)
(dtg/dtg)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads