Mutiara Asli Bisa Jadi Investasi, Begini Cara Membedakannya dari yang Palsu
Rahmi Anjani - wolipop
Kamis, 15 Agu 2019 13:36 WIB
Jakarta
-
Selain untuk mempercantik penampilan, banyak wanita mengoleksi aksesori sebagai bentuk investasi. Tak hanya emas atau berlian, mutiara pun bisa jadikan salah satu aset berharga. Menurut pakar, mutiara asli patut disimpan untuk dapat dijual kembali untuk mendapatkan harga yang lebih tinggi. Apalagi Indonesia adalah salah satu penghasil mutiara terbesar yang berkualitas.
Mutiara sebagai aset investasi mungkin belum terlalu populer. Mutiara yang dimaksud tentu mutiara asli dari kerang bukan yang buatan. Namun tak banyak orang yang tahu bagaimana cara membedakan jenis dan keasliannya. Kurator dan kolektor mutiara Ratna Zhuhry pun mengungkap perbedaan mutiara Indonesia dan cara melihat keasliannya.
"Mutiara adalah satu-satunya gem stone yang tidak bisa diolah. Bersyukur Indonesia menjadi salah satu penghasil 'south sea pearl' terbesar. Biasanya memang lebih mahal karena satu kerang menghasilkan satu mutiara selama empat tahun tapi tahan lama. Karena itu, saya menghimbau kepada millennial untuk menjadikan mutiara sebagai mas kawin atau kado ulang tahun karena punya nilai investasi," ungkap Ratna ketika ditemui di prekon Pameran Warisan beberapa waktu lalu.
Dikatakan Ratna, mutiara asli yang berkualitas bisa dijual dengan harga tinggi. Ia pun pernah menemukan mutiara Indonesia dengan bentuk dan warna sempurna yang dilelang seharga $400 ribu (Rp 5,7 miliaran). Biasanya yang menentukan mahal tidaknya sebuah mutiara adalah kualitas 'grade' dan ukuran. Mutiara putih dengan bentuk bulat sempurna masih difavoritkan.
"Untuk jadi investasi harganya yang termurah misalnya gelang bisa Rp 1,5 sampai Rp 2 jutaan. Mutiara biasanya ada 'grade'-nya A, B, C, dan 'reject'. Nah yang reject itu biasanya yang banyak dijual di Indonesia untuk menyangingi jenis 'fresh water' dari China. 'Reject' pun harganya masih lebih tinggi dari fresh water," tutur Ratna.
'South sea pearl' sendiri pun punya cira-ciri yang membedakannya dari mutiara Jepang dan China yang banyak dijual di pasaran. Biasanya bentuknya lebih besar dan warnanya tidak murni putih tapi memantulkan nuansa biru, ungu, hingga kuning ketika dilihat di bawah sinar matahari.
Lalu bagaimana cara membedakan mutiara asli dengan yang palsu dengan mudah? Menurut Ratna, satu cara termudahnya adalah melihat di bawah sinar matahari, apakah mutiara tersebut menampilkan semburat warna lain. Biasanya mutiara dari kerang juga punya 'spot'. Cara lain adalah menggosoknya di gigi. "Caranya adalah menggosokkan ke gigi, kalau ada tekstur kasar seperti berpasir, itu asli," kata Ratna. (ami/ami)
Mutiara sebagai aset investasi mungkin belum terlalu populer. Mutiara yang dimaksud tentu mutiara asli dari kerang bukan yang buatan. Namun tak banyak orang yang tahu bagaimana cara membedakan jenis dan keasliannya. Kurator dan kolektor mutiara Ratna Zhuhry pun mengungkap perbedaan mutiara Indonesia dan cara melihat keasliannya.
"Mutiara adalah satu-satunya gem stone yang tidak bisa diolah. Bersyukur Indonesia menjadi salah satu penghasil 'south sea pearl' terbesar. Biasanya memang lebih mahal karena satu kerang menghasilkan satu mutiara selama empat tahun tapi tahan lama. Karena itu, saya menghimbau kepada millennial untuk menjadikan mutiara sebagai mas kawin atau kado ulang tahun karena punya nilai investasi," ungkap Ratna ketika ditemui di prekon Pameran Warisan beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
'South sea pearl' sendiri pun punya cira-ciri yang membedakannya dari mutiara Jepang dan China yang banyak dijual di pasaran. Biasanya bentuknya lebih besar dan warnanya tidak murni putih tapi memantulkan nuansa biru, ungu, hingga kuning ketika dilihat di bawah sinar matahari.
Lalu bagaimana cara membedakan mutiara asli dengan yang palsu dengan mudah? Menurut Ratna, satu cara termudahnya adalah melihat di bawah sinar matahari, apakah mutiara tersebut menampilkan semburat warna lain. Biasanya mutiara dari kerang juga punya 'spot'. Cara lain adalah menggosoknya di gigi. "Caranya adalah menggosokkan ke gigi, kalau ada tekstur kasar seperti berpasir, itu asli," kata Ratna. (ami/ami)
Fashion
Anti Gerah dan Bau! 3 Jaket Sport ini Bisa Jadi Pilihan untuk Temani Aktivitasmu
Hobbies & Activities
Penggemar Gitar Akustik Perlu Coba! Donner DAG-1CE Bisa Jadi Gitar Andalanmu
Health & Beauty
Dilema Pilih Sunscreen untuk Kulit Sensitif? 2 Sunscreen Ini Bisa Jadi Pilihanmu
Hobbies & Activities
iReborn Treadmill Elektrik Paris: Biar Olahraga Jadi Lebih Praktis, Nyaman, dan Konsisten
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Met Gala Dikritik Soal Keterlibatan Jeff Bezos, Ini Tanggapan Anna Wintour
Terungkap Detail Kalung Mewah J.Lo di Pernikahan Crazy Rich India yang Viral
Tobatenun Gelar Mauliate, Lelang Koleksi untuk Korban Bencana di Sumatera
Kolaborasi Teranyar BRI Buka Ruang Baru bagi UMKM Naik Kelas
Saat Peron Subway New York City Jadi Catwalk Busana Mewah Chanel
Most Popular
1
Kondisi Terkini Miss Jamaica Usai Jatuh di Miss Universe: Perdarahan Otak
2
Serunya Wooga Squad Liburan ke Hawaii, V BTS-Park Seo Joon Pamer Kekompakan
3
Viral Verificator
Viral Tangis Dokter di RSUD Aceh Tamiang, Rumah Sakit Lumpuh Terendam Lumpur
4
10 Aktor China Paling Hits 2025, Pesonanya Bikin Kamu Jatuh Hati!
5
Istri Sebut Ken Chu Stres Tak Jadi Ikut Konser Reuni F4, Terungkap Alasannya
MOST COMMENTED











































