Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Eksistensi Model Difabel

7 Wanita Dengan Kondisi Lumpuh Hingga Kulit Belang yang Sukses Jadi Model

Rahmi Anjani - wolipop
Kamis, 07 Apr 2016 15:34 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Foto: ist
Jakarta - Profesi model dikenal menuntut tampilan fisik ideal dengan wajah rupawan, tubuh langsing, dan tinggi semampai. Namun belakangan ini sejumlah brand dan desainer mulai mengangkat sosok-sosok minoritas dengan difabel, down syndorme, hingga kondisi kelainan sebagai model di runway dan pemotretan. Dengan berbagai keterbatasan dan kekurangan, para model tersebut pun tetap bisa eksis di industri fashion bahkan bekerja untuk merek-merek ternama. Berikut tujuh dari mereka:

1. Jillian Mercado

Foto: Dok. Diesel

Jillian bersama kursi rodanya sudah malang melintang sebagai model pemotretan. Wanita tersebut menderita kelainan bawaan Muscular Dystrophy yang menyebabkan lemahnya otot dan hilangnya jaringan otot. Tak bisa berjalan tidak menghambatnya untuk jadi model berbagai brand ternama, sebut saja Diesel hingga Beyonce.

2. Kelly Knox

Foto: ist.

Kelly mengawali kariernya dengan tampil di ajang pencarian bakat Britain's Missing Top Model pada 2008. Keluar sebagai jawara, ia pun tampil di majalah Marie Clare. Semenjak itu, Kelly semakin banyak mendapat tawaran modeling, termasuk untuk retailer Debenham dan London Fashion Week. Kepada People, wanita 31 tahun itu mengaku tidak pernah melihat dirinya sebagai seseorang yang berkekurangan dan ingin membuktikan talenta karena kerap dipandang sebelah mata.

3. Madeline Stuart

Foto: Sarah Houston

Mengidap down syndrome juga tidak menghalangi Madeline untuk berlenggak-lenggok di panggung peragaan. Tak tanggung-tanggung, remaja tersebut bahkan pernah dinobatkan sebagai model of the year 2015. Selain berjalan di New York Fashion Week tahun lalu, Madeline juga pernah menjadi model baju pengatin. Eksistensinya di bidang modeling pun dianggap menginspirasi orang berkebutuhan khusus lain.
 

4. Lauren Wasser

Foto: Getty Images

Model dengan difabel lain yang berjalan di New York Fashion Week adalah Lauren Wasser. Lauren tidak lahir dengan kaki yang diamputasi. Hal tersebut terjadi padanya di tahun 2012 karena Toxic Shock Syndrome karena pakai tampon terlalu lama. Sempat depresi, untungnya ia berhasil untuk bangkit. Selain jadi peragawati catwalk, wanita 28 tahun ini pun pernah didaulat jadi model Nike.

Foto: ist

Seperti Lauren, Lizzy juga tampil sebagai peragawati dengan kaki diamputasi. Yang berbeda, Lizzy harus kehilangan kedua kakinya karena kelainan tulang yang dideritanya sejak. Setelah memutuskan untuk mengamputasi kaki, ibu Lizzy memotretnya dan mengirim gambar tersebut ke agensi modeling. Saat ini ia pun sudah dikontrak oleh agensi di Inggris yakni Talent Management.

Foto: ist

Model lain yang memakai kursi roda adalah wanita cantik 22 tahun ini. Ia adalah brand ambassador yang DisAbled Model yang diusung agensi Models of Diversity. Chelsey menderita Postural Tachycardia Syndrome (PoTS) yang membuatnya tidak bisa berdiri. Sempat kurang percaya diri, Chelsey kembali merasa optimis pasca menjadi model catwalk dan tergabung dalam agensi.

Foto: ist

Chantelle Young yang juga dengan Winnie Harlow populer setelah menjadi salah satu finalis America's Next Top Model beberapa waktu lalu.  Wanita 21 tahun ini mengidap vitiligo yang membuat kulitnya belang. Tidak jadi minder, kelainan itu membuatnya spesial dan menonjol di antara para peserta lainnya. Walau tidak menang, saat ini Chantelle marak menghiasi halaman majalah dan menjadi brand ambassador dari Desigual.
(ami/ami)
Tags

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads