Sebastian Stan Bela Lawan Main yang Disebut 'Monster' karena Kondisi Wajahnya
Aktor Sebastian Stan mengritik seorang wartawan yang berkomentar soal kondisi wajah lawan mainnya, Adam Pearson.
Saat sesi konferensi pers dengan sejumlah wartawan, seorang jurnalis bertanya pendapat Sebastian tentang transformasi yang dialami karakter yang diperankannya. Salah satu transformasi itu melibatkan Adam Pearson yang mengalami disfigurasi wajah.
"Menurut Anda, apa yang terjadi setelah transformasi dari yang disebut sebagai monster, begitu mereka menyebutnya, menjadi manusia sempurna?" ujar jurnalis tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebastian langsung mengoreksi pilihan kata sang jurnalis yang seharusnya tidak menggunakan kata 'monster' untuk mendeskripsikan seseorang.
Aaron Schimberg, Renate Reinsve, Adam Pearson dan Sebastian Stan berpose di sesi pemotretan "A Different Man" pada Festival Film Internasional Berlinale Berlin ke-74 di Grand Hyatt Hotel pada 16 Februari 2024 di Berlin, Jerman. Foto: Getty Images/Andreas Rentz |
"Saya pikir salah satu alasan mengapa film ini penting adalah karena kita sering kali tidak memiliki kosakata yang tepat. Saya pikir ini sedikit lebih rumit dari itu," jelas pria 42 tahun ini.
"Dan tentu saja ada kendala bahasa dan sebagainya, tapi menurut saya, 'monster' bukanlah kata yang tepat," tegasnya.
Peristiwa itu terjadi pada Februari 2024. Kala itu, Sebastian dan Adam berada di Berlin Film Festival, Jerman, untuk promo film mereka berjudul 'A Different Man'. Namun video wawancara itu baru beredar di internet dan langsung jadi sorotan.
Banyak netizen memuji sikap Sebastian yang membela rekan kerjanya dengan cara elegan. Namun ada pula yang membela wartawan tersebut, karena bukan penutur asli bahasa Inggris.
"Jadi ada yang memperhatikan jurnalis tersebut [berkata], 'Ini yang disebut monster, SEBAGAIMANA MEREKA MENYEBUT DIA?' Jurnalis tersebut menggunakan kata-kata yang digunakan dalam film tersebut. Dia sebenarnya tidak perlu dikritik. Sebastian Stan salah paham," komentar salah satu netizen.
Dalam film tersebut, karakter yang diperankan Sebastian, Edward, menjadi terpaku pada karakter yang dimainkan Adam, Oswald. Karakter Oswald diceritakan memerankan Edward dalam produksi panggung kehidupan sebelumnya.
Adam mengidap neurofibromatosis, kelainan genetik yang menyebabkan terbentuknya tumor pada sistem saraf. Tumor tersebut bisa tumbuh di saraf tulang belakang, otak, serta selaput otak.
Dalam kasus Adam, tumor mengakibatkan wajahnya berbeda, tidak seperti orang pada umumnya. Kondisi ini juga diceritakan dalam film thriller psikologi yang dia bintangi.
(hst/hst)
Home & Living
Bikin Natal Lebih Ceria, Lampu Hias Ini Cocok Jadi Dekorasi Natalmu!
Home & Living
Rekomendasi 3 Hampers Natal Eksklusif yang Siap Bikin Momen Kamu Makin Spesial!
Home & Living
Rekomendasi 3 Dekorasi Natal Simple tapi Bikin Rumah Auto Hangat!
Health & Beauty
Skincare Set Ini Layak Jadi Hadiah Natal untuk Orang Terdekatmu
Kim Kardashian Jadi Ikon Game Fortnite, Susul Ariana Grande
Kim Woo Bin dan Shin Min Ah Menikah 20 Desember, Lee Kwang Soo Jadi MC
Sinopsis Jiu Jitsu di Bioskop Trans TV, Dibintangi Nicolas Cage
Bocoran Drakor Romantis Kim Seon Ho & Go Yoon Jung, Tayang Januari 2026
Pengakuan Jennifer Lawrence yang Tak Pernah Nonton Film-filmnya Sendiri
7 Gaya Han So Hee Tampil Standout Bergaun Dior di Presscon Project Y
Kaleidoskop 2025
10 Gaya Ikonik Kate Middleton di 2025, Dinobatkan Sebagai Influencer Abadi
Berawal dari Filter Medsos, Wanita Ini Oplas Wajah dan Berakhir Menyesal
Cucu Charlie Chaplin Jadi Varang, Villain Avatar: Fire and Ash, Ini Sosoknya












































