Model Tolak Pakai Gaun Terlalu Seksi, Minta Bayaran Rp 225 Juta ke Desainer

Model dan bintang reality TV Maura Higgins seharusnya tampil di British Fashion Awards 2023 yang digelar beberapa waktu lalu. Tapi dia mengurungkan niat karena kecewa dengan gaun yang akan dikenakan.

Bintang 'Love Island' tersebut seharusnya datang dan berpose di red carpet mengenakan gaun rancangan desainer Scott Henshall. Pasalnya, dia menilai gaun tersebut terlalu terbuka dan kurang pantas dikenakan di acara bergengsi.

Gaun berwarna metalik itu kabarnya terinspirasi dari penampilan Paris Hilton pada 2002. Gaun memiliki tali tipis dengan model halter neck, dengan garis dada menjuntai ke bawah, sehingga area dada hingga torso bagian atas terekspos.

Gaun yang batal dipakai Maura Higgins ke British Fashion Awards. Foto: Instagram/@maurahiggins

Setelah mencobanya, Maria Higgins memutuskan tak mau memakainya dan batal ke British Fashion Awards, karena tidak memiliki gaun cadangan. Dia mengungkapkan kekecewaannya itu di Instagram yang kemudian jadi viral.

"Saya baru saja mengalami mimpi buruk. Jadi, seperti yang kalian lihat dengan jelas, saya sudah siap-siap. Tim makeup dan rambut sudah bagus, seperti biasa. Tapi, gaun, sepatu, semuanya, bukan sesuatu yang akan saya kenakan," tuturnya.

"Saya merasa busana ini kurang pantas untuk sebuah acara penghargaan fashion dan jelas saya memang suka memakai busana yang berani tapi untuk kali ini rasanya tidak pantas," lanjutnya.

Maura Higgins. Foto: Instagram/@maurahiggins

Tidak hanya menolak pakai gaun rancangan Scott, dia juga minta ganti rugi. Seperti dilansir Daily Star, wanita 32 tahun tersebut mengirimkan tagihan sebesar £12,000 atau sekitar Rp 225 juta untuk Scott.

Tagihan itu sebagai ganti rugi karena pendapatannya jadi hilang akibat absen di British Fashion Awards. Selain itu, dia juga menghabiskan banyak biaya untuk makeup dan tata rambut, yang sayangnya, tidak jadi ditampilkan di ajang penghargaan insan fashion bergengsi tersebut.