Viral Aksi Orang Tua Bakar Koleksi Album KPop Anaknya, Tuai Kecaman Netizen
Viral aksi orang tua yang tega membakar koleksi album KPop putrinya. Hal tersebut dilakukan orang tua asal Malaysia yang menentang putrinya menggemari KPop.
Kini penggemar KPop dari mancanegara menunjukkan simpati kepada gadis Malaysia yang menangisi koleksi album KPop-nya berubah menjadi abu. Tak sedikit pula yang mengecam orang tua gadis tersebut.
Pasalnya koleksi album KPop gadis Malaysia itu dibakar oleh sang ayah. Ibunya kemudian merekam reaksi putrinya menangis dan mengunggah videonya hingga viral di TikTok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Orang Tua Bakar Album KPop Putrinya
Dalam video yang diunggah sang ibu, gadis Malaysia bernama Tasha menangis begitu masuk kamarnya sepulang sekolah. Dia tak dapat menahan air matanya saat tahu koleksi album KPop-nya sudah dibakar ayahnya.
Video tersebut dihapus dari akun TikTok ibu Tasha setelah viral dan menuai kritik netizen. Namun pemilik akun Twitter @tinybamtyun telah menyimpan dan mengunggah ulang videonya untuk memprotes aksi yang dilakukan orang tua siswi SMP Malaysia itu.
"Jika tidak bisa menjadi orang tua yang mendukung, kalian bisa bicara pelan-pelan sebelum mengambil tindakan untuk membakar semua barang, terlebih ada barang yang diberikan temannya. Jika kalian tidak suka ada barang-barang KPop di rumah, suruhlah dia menjualnya atau bagikan kepada orang lain yang menginginkannya," tulis akun @tinybamtyun.
Cuitannya menuai beragam komentar dari penggemar KPop yang bersimpati dengan Tasha. Orang tuanya dinilai tak menghargai hal yang membuat putrinya itu bahagia.
Dilansir dari mStar, gadis Malaysia yang menangisi album KPop-nya menjadi abu itu berusia 14 tahun. Tasha mengaku mulai mengoleksi album KPop sejak tiga tahun lalu. Dia menjelaskan bahwa ayahnya adalah seorang yang alim dan tidak suka KPop.
Viral aksi orang tua Malaysia bakar album KPop putrinya Foto: dok. TikTok cikatienn |
Karena itu Tasha dan kakak perempuannya yang juga menyukai KPop mencoba menyembunyikan hal itu dari ayah mereka.
"Ayah termasuk orang yang alim. Jadi dia tak suka hiburan atau sejenis KPop. Aku sekarang sudah tenang karena tak mau bersedih terlalu lama."
"Selama ini aku juga menggemari KPop begitu saja, tidak berlebihan. Setelah kejadian album dibakar itu, aku bertemu ayah dan katanya 'Tak penting Korea-Korea ini'" jelas penggemar grup Stray Kids itu.
Tasha selama ini membeli koleksi album KPop menggunakan uang tabungan dan hasil penjualan buku mewarnai. Meskipun terpukul dengan apa yang dilakukan ayahnya, Tasha masih menyukai KPop.
Koleksi KPop milik Tasha yang masih bisa diselamatkan Foto: dok. TikTok cikatienn |
Gadis asal Malaysia itu pun menyampaikan terima kasih kepada netizen yang ikut bersimpati karena insiden album KPop-nya.
"Aku sangat menghargai dukungannya. Tapi jangan salah paham tentang yang siapa yang membakarnya, aku tak ingin mempermalukan siapa pun. Ada yang sampai mendatangi ayah dan ibu di dekat rumah. Menurutku agak keterlaluan. Tapi aku maafkan. Masing-masing punya pendapatnya," pungkas Tasha.
(rcp/rcp)
Home & Living
Bikin Suasana Natal Makin Hangat! Sentuhan Dekorasi Lampu Natal Ini Bikin Sudut Rumah Estetis
Fashion
Mau Tampil Cantik Saat Natal? Pilihan Baju Ini Bisa Bikin Kamu Tampil Elegan
Fashion
Tampil Kompak dan Hangat di Hari Natal dengan Family Set Maroon Favorit!
Home & Living
Pohon Natal Pop Up Portable Full Set: Solusi Dekorasi Natal Cepat & Tanpa Ribet!
Viral! Curhat Wanita Padang, Jalan ke Batu Busuk Putus Total Akibat Banjir
Sinopsis Primal (2019), Aksi Nicolas Cage di Tengah Teror Hewan Buas
Kareena Kapoor Ungkap Rutinitas Tiap Pagi, Bangun Tidur Langsung Minum Kopi
Kasus Plagiat NewJeans-ILLIT Meledak, Fanbase Team Bunnies Digugat Rp 1,1 M
Makna Tersembunyi di Balik Foto Kartu Natal Kate Middleton & Pangeran William
8 Potret Shandy Aulia yang Gaya Hidup Mewahnya Jadi Sorotan
Adu Gaya Suzy, Park Bo Gum, dan V BTS Bersinar di Acara Akhir Tahun CELINE
Kaleidoskop 2025
5 Istilah Dunia Kerja yang Viral di 2025, Gen Z Wajib Tahu
Momen Manis Tasya Farasya & Mantan Suami Ambil Rapor Anak













































