Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Viral Istri Siri Naik Takhta Jadi Ratu Pontianak, Istri Sah Malah Diusir

Tim Wolipop - wolipop
Rabu, 03 Nov 2021 18:34 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Ratu Kesultanan Pontianak, Nina Widiastuti, melaporkan tindakan dugaan penganiayaan yang dialaminya saat diseret keluar dari keraton (Screenshot video viral)
Foto: Ratu Kesultanan Pontianak, Nina Widiastuti, melaporkan tindakan dugaan penganiayaan yang dialaminya saat diseret keluar dari keraton (Screenshot video viral)
Jakarta -

Beredar video istri sah Kesultanan Pontianak Nina Widiastuti diusir oleh suaminya Sultan Syarif Mahmud Melvin Alkadrie. Sang Sultan menyeret keluar istri pertamanya itu dari Keraton Kadariah saat penobatan istri sirinya Tanaya Ahmad menjadi Maha Ratu.

Video tersebut beredar luas di media sosial. Dalam Instagram Viralyes tampak sang Sultan serta pengawal menarik lengan istri sahnya keluar dari acara penobatan tersebut. Seharusnya, Nina Widiastuti lah yang mendapat gelar Maha Ratu, namun sang sultan malah memberikannya untuk istri keduanya.

"Sabar & Ikhlas Yah Bunda Ratu. Kita Harus Meyakini Kegagalan Hari Ini Suatu Petunjuk, Bahwa Esok Akan Di Ganti Dengan Sesuatu Yang Lebih Baik Lagi," keterangan di video tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua DPD Dapat Gelar Kehormatan dari Kesultanan Kadriyah PontianakKetua DPD Dapat Gelar Kehormatan dari Kesultanan Kadriyah Pontianak Foto: DPD

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (31/10) saat pengangkatan istri kedua sultan, Tanaya Ahmad, menjadi Maha Ratu Suri Mahkota Agung Kesultanan Pontianak.

Istri pertama Sultan Pontianak Syarif Mahmud Melvin Alkadrie ini lalu melaporkan dugaan penganiayaan tersebut ke Polresta Pontianak. Pihak kepolisian tengah menyelidiki kasus ini.

ADVERTISEMENT

"Sudah dari pihak pelapor, dalam hal ini korban, sudah dimintai keterangan. Kemudian permintaan visum juga sudah kita kirimkan," kata Kasat Reskrim Polresta Pontianak AKP Indra Asrianto saat dihubungi, Selasa (2/11/2021), seperti dikutip dari detikcom.

Polisi telah memeriksa 3 saksi yang diduga mengetahui kejadian tersebut. Polisi pun akan meminta keterangan dari pihak terlapor.

Indra mengatakan ada sejumlah orang yang dilaporkan Nina.

"Sambil menunggu visum kita ambil keterangan dari terduga pelaku atau pelapor," ucapnya.

(kik/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads