Kisah Pilu Bocah Lelaki yang Kelaparan, Dikurung Dalam Apartemen oleh Ibunya
Jumat, 27 Nov 2020 18:30 WIB
Seorang ibu di Rusia tega mengurung anaknya yang berusia 10 tahun di dalam apartemen selama 8 hari. Akibat perbuatannya itu, kini wanita tersebut terpaksa harus mendekam di penjara.
Seperti dilansir dari Mirror, ibu bernama Natalya Azarenkova itu mengurung sang anak, Mikhail, di dalam rumah dan meninggalkannya dengan hanya menyediakan beras untuk dimakan. Ayah dari Mikhail sendiri sudah meninggal sekitar dua tahun yang lalu.
Selama dikurung di sebuah apartemen di daerah Peredelkino, Moskow, bocah lelaki malang itu sempat meminta pertolongan kepada tetangganya. Namun karena rasa sayangnya kepada sang ibu, Mikhail meminta agar tetangganya itu tidak menghubungi layanan darurat agar ibunya tidak terkena masalah dan dia tidak kehilangan orangtuanya tersebut.
Mikhail menjelaskan kepada tetangganya bahwa sang ibu hanya meninggalkan beras dan tidak ada air, sehingga dia tidak bisa memasaknya. Ketika pergi, ibunya itu hanya mengatakan bahwa dia akan mengajak jalan-jalan anjingnya lalu mengunci pintu rumah. Namun hingga delapan hari ibunya itu tak kunjung kembali.
Listrik dan air di apartemen yang dipenuhi kecoa itu ternyata juga terputus, sehingga Mikhail tak bisa memasak nasi. Merasa kasihan, tetangganya itupun memberikan makanan melalui balkon. Namun karena ibunya tak kunjung datang, tetangga tersebut akhirnya menelepon layanan darurat.
Setelah delapan hari, Natalya baru kembali dan langsung ditangkap oleh polisi. Kepada polisi, wanita tersebut mengatakan bahwa dirinya memang sedang bersama teman-temannya dan mengaku sudah meninggalkan beras yang cukup untuk dua hari di apartemennya. Namun dirinya gagal menjelaskan mengapa dia meninggalkan anaknya dalam waktu yang lama.
Sang anak sendiri untungnya segera mendapatkan pertolongan setelah lima hari terkunci di dalam rumah. Mikhail langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan sang ibu terpaksa harus berada di balik jeruji besi dan terancam akan dicabut haknya untuk membesarkan Mikhail.
(vio/vio)