Bisnis Edit Foto Preset, Pria Ini Ungkap Peluang di Tengah Pandemi

Jika kamu tidak menguasai teknik edit foto, salah satu jalan pintasnya adalah dengan memakai filter preset. Dengan exposure, light, shadow, tone shadow dan lainnya yang sudah diatur, kamu tak perlu repot untuk mengedit foto ketika memakai cara edit foto ini.

Salah satu yang menjual filter preset itu adalah Heri Hidayat dan Dani Ramdani sejak 2018. Lewat akun Instagram @500presets keduanya menawarkan berbagai pilihan filter yang khas warna warm tone. Heri menjelaskan tentang preset yang mudah digunakan untuk project fotografi lainnya.

"Preset itu sebuah formula warna yang dijadikan Add ons, atau plugin tambahan yang bisa dipakai di aplikasi Adobe Lightroom baik yang di handphone, maupun PC atau laptop. Preset banyak dikenal di Instagram karena memang hasil editannya kebanyakan di upload di IG. Padahal preset juga sering dipakai untuk beberapa project fotography professional, seperti wedding, pre wedding, landscape dan lainnya," kata Heri saat dihubungi Wolipop, Kamis (4/3/2021).

FIlter preset dari 500presets. Foto: Dok. Instagram @500presets.

Heri mengatakan sebagai fotografer dia sudah memakai preset untuk project wedding dan preweeding. Karena sudah sering menggunakannya, dia dan Dani memutuskan untuk buat preset khusus untuk handphone dan dijual.

"Tertarik karena memang sebelumnya kita butuh dan pakai untuk kebutuhan sendiri, tapi kemudian lihat ada peluang juga di market, yang memang tren upload foto keren, traveling, dan lainnya semakin naik. Jadi lebih ke kita tahu semua orang perlu update foto, feeds maupun story dan kita coba tawarkan untuk edit fotonya dulu dengan preset agar lebih terlihat menarik," jelas pria 28 tahun itu.

Menurut Heri, akun Instagram @500presets yang mempunyai lebih dari 63 ribu pengikut itu sengaja membuat konsep warna preset yang sesuai dengan karakter milenial.

"Preset kita dibuat dengn warna yang sesuai kebutuhan market kita yang kebanyakan milenial dan jenis spot foto yang biasanya diambil, misal untuk traveling, food fotography, arsitektur (coffeeshop), kegiatan outdoor maupun indoor. Warna presets gak lebay atau over colour. Terutama efek ke warna kulit," ungkapnya.

Dalam menjual preset foto ini kata Heri ada saja keluhan yang ia terima dari pelanggan. Keluhan tersebut biasanya seputar cara penggunaannya.

"Komplain pasti ada saja, kebanyakan adalah kesulitan dari cara pemakaian terutama bagi yang awam dengan aplikasi Lightroom, tapi kita layani semuanya sampai selesai oleh team support kita. Dan sejauh ini semua problem bisa diatasi dan customer merasa puas dengan hasilnya," tuturnya dengan ramah.

Heri yang kini bekerja sebagai digital marketing, enggan merinci omzet yang ia peroleh. "Untuk omzet sepertinya terlalu privasi, tapi ya cukuplah. Masih omzet skala UMKM hehee. Laku terjual sekitar 20-30 preset per hari," tambahnya.

Preset buatan Heri dan Dani ini laris di berbagai kalangan, khususnya anak muda. Sejumlah selebgram pun membeli langsung dan mengaplikasikan untuk konten feeds Instagram, seperti Taqy Malik, Rizky Cuaca, Rita Nurmaliza dan masih banyak lagi.

"Kita hanya endorse Anya Geraldine, selebihnya artis dan selebgram memang sengaja beli dari kita dan mereka pakai untuk kebutuhan konten mereka. Bisa dilihat sebagian selebgram yang pakai preset kita di website 500presets," imbuhnya.

Bisnis preset di tengah pandemi

FIlter preset dari 500presets. Foto: Dok. Instagram @500presets.

Pria yang tinggal di Jakarta Selatan ini menyampaikan jika bisnis preset Lightroom masih bisa bertahan di tengah pandemi.

"Karena melihat dari culture masyarakat kita saat ini yang apa-apa harus di-posting. Kalau untuk indikator peningkatannya, mungkin jika sektor pariwisata meningkat kita juga akan meningkat. Karena ketika berwisata pasti banyak stok foto yang mau diposting dan perlu di edit makanya untuk saat ini dengan adanya COVID-19 penjualan agak turun," katanya.

Bagi kamu yang tertarik ingin membeli filter preset, Heri mengucapkan jika carilah penjual preset yang sudah dipercaya, atau hasil rekomendasi baik teman ataupun influencer. "Kebanyakan customer kita yang ngeluh karena ketipu, sudah transfer terus di block dan warna yang nggak sesuai ekspektasi terlalu over colour," pungkasnya.

Dani Ramdani salah satu pemilik akun Instagram @500preset. Foto: Dok. pribadi Dani.