Pengusaha Ini Tak Mau Kerjasama dengan Orang Gemuk, Alasannya Menohok
Seorang pengusaha wanita mengklaim bahwa dirinya tidak akan pernah bekerjasama dengan orang-orang gemuk. Menurutnya, kegemukan atau kelebihan berat badan itu menunjukkan bahwa orang tersebut memiliki pemikiran yang bermasalah dan kurang bisa mengontrol dirinya sendiri.
Seperti dikutip dari Daily Mail, pengusaha wanita bernama Samantha Yardley yang berasal dari Coventry, Inggris, mengatakan bahwa bentuk tubuh apapun harus tetap dihormati, namun masyarakat tidak seharusnya membenarkan seseorang yang memiliki kelebihan berat badan dengan mengatakan 'besar itu cantik'. Dirinya menambahkan bahwa bagaimana cara seseorang berpenampilan itu menunjukkan apa yang mereka percayai.
"Buatku itu (kegemukkan) menunjukkan pemikiran yang bermasalah, kurangnya kontrol diri, dan terburuknya menunjukkan individu yang kekurangan energi dan memiliki masalah kesehatan," ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Samantha yang bekerja sebagai penulis kebugaran paruh waktu dan sub-editor majalah Muscle & Health bersikeras mengatakan kepada FEMAIL bahwa kata-katanya mengenai orang gemuk tersebut bukanlah 'fat-shaming' melainkan motivasi untuk menginspirasi agar orang-orang bisa berubah ke arah yang lebih positif. Dia juga mengatakan bahwa kita memang tidak seharusnya menilai seseorang berdasarkan penampilan fisiknya, tetapi menurutnya orang-orang gemuk adalah tanda bahwa mereka tidak dapat menyembunyikan kerakusannya.
Samantha Yardley Foto: dok. Samantha Yardley |
"Sebagai pengusaha dan mantan majikan; Apakah saya akan bekerja dengan orang yang (sangat) gemuk? Tidak, tidak akan. Kasar tapi benar (maaf)," kata Samantha.
Samantha juga mengakui bahwa memang benar sebagian besar dari kita pasti memiliki kecenderungan untuk mendapatkan peningkatan berat badan. Namun hal itu tidak bisa dipertahankan selama bertahun-tahun karena tidak sehat. Menurutnya, jika seseorang tidak dapat menyelesaikan aktivitas hariannya, seperti berjalan kaki atau menaiki tangga tanpa kehabisan napas, maka orang tersebut memiliki masalah besar.
"Ya, tipe tubuh yang berbeda harus dihormati dan besar itu indah - sampai batas tertentu - tetapi jika terlalu ekstrim, kekurangan atau kelebihan berat badan, harus diperlakukan sebagai kondisi yang memerlukan bantuan, tidak dipuji atau dimaafkan," katanya.
Menurut Samantha saat ini masyarakat menganggap bahwa orang dengan kelebihan berat badan itu normal dan menerima orang-orang tersebut. Anggapan itulah yang coba diubah oleh Samantha.
Walau Samantha sebelumnya mengatakan bahwa dirinya tidak akan bekerjasama dengan orang gemuk, namun bukan berarti dia akan mencari orang yang memiliki tubuh six pack untuk diajak bekerja sama. Dirinya hanya akan mencari orang yang memiliki antusiasme dan energi.
"Melawan kegemukan itu tidak mudah; jika kamu termasuk dalam kategori obesitas yang tidak sehat, segera cari bantuan dari profesional medis," jelas Samantha.
Samantha juga mengatakan bahwa obesitas saat ini telah melampaui kebiasaan merokok sebagai faktor terbesar penyebab kanker. Itulah alasan mengapa dirinya berusaha keras ingin mengajak masyarakat untuk menghentikan pola hidup tidak sehat yang membawa pada obesitas.
(vio/eny)
Home & Living
Bikin Natal Lebih Ceria, Lampu Hias Ini Cocok Jadi Dekorasi Natalmu!
Home & Living
Rekomendasi 3 Hampers Natal Eksklusif yang Siap Bikin Momen Kamu Makin Spesial!
Home & Living
Rekomendasi 3 Dekorasi Natal Simple tapi Bikin Rumah Auto Hangat!
Health & Beauty
Skincare Set Ini Layak Jadi Hadiah Natal untuk Orang Terdekatmu
Viral Verificator
Tepis Gengsi, Kisah Viral Gen Z Jadi Tukang Pijat Panggilan Halal di Bandung
Viral Penampilan Bodyguard Tercantik, Berlatih Bela Diri di Kuil Shaolin
Cara Underrated Biar Kerjaan Gak Chaos di Akhir Tahun, Cek di Sini!
Most Pop: Trik Pegawai Curangi Absensi Pakai Foto Wajah, Padahal Bolos Kerja
Kisah Idol KPop Jadi Supir Taksi, Tak Sangka Gajinya Bisa Sampai Puluhan Juta
Potret Aktris Riley Keough yang Disebut Ibu dari Anak Ketiga John Travolta
Kaleidoskop 2025
10 Gaya Ikonik Kate Middleton di 2025, Dinobatkan Sebagai Influencer Abadi
7 Gaya Han So Hee Tampil Standout Bergaun Dior di Presscon Project Y
Victoria Beckham Ungkap Panggilan Barunya Setelah Suami Dapat Gelar Kehormatan












































