8 dari 10 Orang Mengaku Pernah Nangis di Kantor, Ini Penyebab Utamanya
Sebuah situs pencarian kerja Monster melakukan penelitian yang hasilnya cukup mengejutkan. Dikatakan bahwa delapan dari 10 pekerja pernah menangis di kantor. 14% partisipan mengaku pernah menangis paling tidak seminggu sekali bahkan beberapa orang mengatakan bisa menangis setiap hari.
Foto: Thinkstock |
Berdasarkan penelitian, hal yang jadi penyebab utamanya adalah konflik dengan bos atau kolega. Masalah lain yang sering membuat pekerja berair mata adalah beban pekerjaan yang dirasa terlalu berat juga permasalahan pribadi yang sedang membebani. Hasil studi ini dianggap menunjukkan betapa banyaknya pekerja yang 'tersiksa' dan perusahaan atau bos perlu melakukan usaha untuk mengatasinya.
45% partisipan mengaku bos dan rekan kerja sering menjadi alasan mereka menangis di kantor. Sedangkan 20% mengaku terganggu dengan masalah di rumah atau di luar pekerjaan.
16% lain merasa kewalahan dengan tugas kerja yang menjadi tanda bahwa para profesional tersebut terlalu kelelahan bekerja. Selain itu, ada pula sebagian kecil pekerja yang menangis karena di-bully, masalah dengan klien, atau menemukan error pada sistem kerja.
Tak hanya menangis, para pekerja bisa saja mengalami gangguan mental karena berbagai masalah yang dihadapi. Penelitian University of Southern California pernah menganalisa para banker selama sembilan tahun dan menemukan jika banyak dari mereka yang menderita. Hal itu menyebabkan mereka melakukan kebiasaan menggigit kuku dan insomnia.
Ketika merasa tertekan di kantor, pakar karier Vicki Salemi mengatakan jika lebih baik untuk membiarkan air mata berlinang dari pada menahannya.
(Foto: iStock) |
"Jika kamu akhirnya menangis di tempat kerja kadang kamu perlu membiarkan air mata mengalir apakah itu di tempat privat di kamar mandi, di mobil, atau istirahat minum kopi untuk meninggalkan kantor dan menenangkan pikiran dan emosi setelah menangis keras,"
"Setelah itu kamu bisa mengevaluasi situasi. Apa yang memicunya? Gali untuk lebih spesifik dan obyektif dengan dirimu sendiri. Ketika kamu menangis di tempat kerja, itu tanda kantor adalah lingkungan yang buruk.
"Ada banyak pekerjaan di luar sana di mana kamu bisa merasakan yang sebaiknya, merasa bahagia dan berprestasi. Kamu berhak menerima lebih dari hanya menangis saat kerja," ungkap Vicki. (dtg/dtg)
Elektronik & Gadget
Bikin Sejuk Dimanapun Kamu! Intip 3 Rekomendasi Kipas Mini Portable Di Bawah 200 Ribu
Hobbies & Activities
4 Novel Ini Menggugah Rasa dan Pikiran, Layak Dibaca Sekali Seumur Hidup
Elektronik & Gadget
Vivo iQOO 15: Flagship Baru Super Kencang dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5 & Layar 144Hz
Elektronik & Gadget
KiiP Wireless EW56: Power Bank Magnetik yang Bikin Hidup Lebih Praktis
Viral Verificator
Tepis Gengsi, Kisah Viral Gen Z Jadi Tukang Pijat Panggilan Halal di Bandung
Viral Penampilan Bodyguard Tercantik, Berlatih Bela Diri di Kuil Shaolin
Cara Underrated Biar Kerjaan Gak Chaos di Akhir Tahun, Cek di Sini!
Most Pop: Trik Pegawai Curangi Absensi Pakai Foto Wajah, Padahal Bolos Kerja
Kisah Idol KPop Jadi Supir Taksi, Tak Sangka Gajinya Bisa Sampai Puluhan Juta
Didominasi Superhero! Ini 10 Aktor Paling Tampan di 2025
Viral Verificator
Tepis Gengsi, Kisah Viral Gen Z Jadi Tukang Pijat Panggilan Halal di Bandung
Ini Sayuran Paling Sehat Menurut Sains, Rendah Kalori Bisa untuk Diet
Ramalan Zodiak 17 Desember: Leo Kendalikan Pengeluaran, Virgo Banyak Tawaran












































Foto: Thinkstock
(Foto: iStock)