Jualan Kecoak, Mahasiswa Ini Raup Rp 87 Jutaan per Bulan
Arina Yulistara - wolipop
Selasa, 08 Agu 2017 09:48 WIB
Jakarta
-
Kecoak bagi sejumlah orang adalah hal yang menjijikkan. Namun tidak untuk mahasiswa asal Taiwan, Dong Zhiwen. Bahkan ia berhasil meraup keuntungan besar dengan berjualan kecoak. Bagaimana bisa?
Dong Zhiwen sudah mulai berternak kecoak sejak hampir dua tahun lalu. Awalnya ia tidak niat berternak kecoak hanya membeli binatang itu untuk memberikan makan hewan peliharaannya. Dong Zhiwen mengaku repot bila harus terus membeli kecoak untuk makan peliharaan kesayangannya.
Karena merasa kerepotan, Dong Zhiwen pun belajar untuk ternak kecoak sendiri. Dalam waktu kurang lebih enam bulan, pria 20 tahun ini berhasil memproduksi hingga 40 ribu kecoak. Ternyata banyak pula orang yang tertarik membeli kecoak.
Kini Dong Zhiwen memiliki sekitar 2,7 juta kecoak dari hasil ternaknya. Bahkan ia sudah punya tempat sendiri untuk berternak kecoak. Diklaim Dong Zhiwen kalau kecoak hasil ternaknya bersih tidak seperti kecoak pada umumnya.
"Ada sekitar 2,7 juta kecoak dari berbagai jenis di peternakanku. Kecoak ini aku yang beri makan dan tempat sendiri. Jadi kecoak ini bersih dan tidak ada yang perlu ditakutkan," ujar Dong Zhiwen.
Dari penjualan kecoak, Dong Zhiwen mengaku bisa meraup omzet 28 ribu yuan atau sekitar Rp 87 jutaan setiap bulan. Meski sukses, usaha kecoak Dong Zhiwen dianggap menjijikkan oleh beberapa temannya. Bahkan ada yang tak mau bersalaman dengan Dong Zhiwen karena takut kotor.
Dong Zhiwen memaklumi hal itu. Ia juga mengatakan awalnya Dong Zhiwen takut dengan kecoak. Karena keadaan, ia pun mulai memberanikan diri. Saat ini ia sudah tahu bagaimana cara menangani kecoak.
Dong Zhiwen juga selalu mencuci tangan setelah berkunjung ke peternakannya. Ia pun memakai sarung tangan pada awalnya. Bahkan ia sering bermimpi kecoak selama kurang lebih sebulan. Pertamakali menangkap kecoak, Dong Zhiwen mengaku merasa sensasi kesemutan dan mengira ia digigit kecoak. Kaki-kaki kecoak membuat dirinya merinding. Namun itu dulu, sekarang ia sudah terbiasa.
Dong Zhiwen kini sudah mengerti berbagai jenis kecoak. Kecoak cherry red dan Dolby yang paling laris di pasar Taiwan. Kaki kecoak jenis tersebut menurutnya tidak berduri, sayapnya juga tak bisa terbang jauh dan tinggi.
(ays/ays)
Dong Zhiwen sudah mulai berternak kecoak sejak hampir dua tahun lalu. Awalnya ia tidak niat berternak kecoak hanya membeli binatang itu untuk memberikan makan hewan peliharaannya. Dong Zhiwen mengaku repot bila harus terus membeli kecoak untuk makan peliharaan kesayangannya.
Karena merasa kerepotan, Dong Zhiwen pun belajar untuk ternak kecoak sendiri. Dalam waktu kurang lebih enam bulan, pria 20 tahun ini berhasil memproduksi hingga 40 ribu kecoak. Ternyata banyak pula orang yang tertarik membeli kecoak.
Foto: Dok. China Press |
Kini Dong Zhiwen memiliki sekitar 2,7 juta kecoak dari hasil ternaknya. Bahkan ia sudah punya tempat sendiri untuk berternak kecoak. Diklaim Dong Zhiwen kalau kecoak hasil ternaknya bersih tidak seperti kecoak pada umumnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari penjualan kecoak, Dong Zhiwen mengaku bisa meraup omzet 28 ribu yuan atau sekitar Rp 87 jutaan setiap bulan. Meski sukses, usaha kecoak Dong Zhiwen dianggap menjijikkan oleh beberapa temannya. Bahkan ada yang tak mau bersalaman dengan Dong Zhiwen karena takut kotor.
Dong Zhiwen memaklumi hal itu. Ia juga mengatakan awalnya Dong Zhiwen takut dengan kecoak. Karena keadaan, ia pun mulai memberanikan diri. Saat ini ia sudah tahu bagaimana cara menangani kecoak.
Foto: Dok. China Press |
Dong Zhiwen juga selalu mencuci tangan setelah berkunjung ke peternakannya. Ia pun memakai sarung tangan pada awalnya. Bahkan ia sering bermimpi kecoak selama kurang lebih sebulan. Pertamakali menangkap kecoak, Dong Zhiwen mengaku merasa sensasi kesemutan dan mengira ia digigit kecoak. Kaki-kaki kecoak membuat dirinya merinding. Namun itu dulu, sekarang ia sudah terbiasa.
Dong Zhiwen kini sudah mengerti berbagai jenis kecoak. Kecoak cherry red dan Dolby yang paling laris di pasar Taiwan. Kaki kecoak jenis tersebut menurutnya tidak berduri, sayapnya juga tak bisa terbang jauh dan tinggi.
(ays/ays)
Home & Living
Bikin Natal Lebih Ceria, Lampu Hias Ini Cocok Jadi Dekorasi Natalmu!
Home & Living
Rekomendasi 3 Hampers Natal Eksklusif yang Siap Bikin Momen Kamu Makin Spesial!
Home & Living
Rekomendasi 3 Dekorasi Natal Simple tapi Bikin Rumah Auto Hangat!
Health & Beauty
Skincare Set Ini Layak Jadi Hadiah Natal untuk Orang Terdekatmu
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
7 Keuntungan Menjadi Perawat Home Care Dibanding Perawat Rumah Sakit
Mengenal Manfaat Lanyard Id Card dan Rekomendasi Tempat Memesannya
Motivasi Kerja Mulai Pudar? Bangkitkan Lagi dengan 5 Langkah Ini
Mooryati Soedibyo, Pionir Jamu dan Kosmetik Tradisional di Indonesia
Petinju Wanita Nangis Setelah Dipukul 278 Kali, Netizen Salut Semangatnya
Most Popular
1
7 Artis Indonesia yang Ngaku Operasi Payudara, Terbaru Denada
2
Member Boyband Sepi Job, Beralih Jadi Supir Bus Tuai Pujian Netizen
3
Rayakan 'Natal Terdekolonisasi', Influencer Ini Tuai Kritik
4
TikTok Viral Verificator
Viral! Pernikahan Kebanjiran, Dekorasi Mendadak Jadi 'Kolam Renang'
5
6 Skincare untuk Kulit Berjerawat dan Berminyak dari Brand Lokal
MOST COMMENTED












































Foto: Dok. China Press
Foto: Dok. China Press