Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Rela Lepas Fasilitas Kantor, Riska Amalia Sukses Bisnis Hijab

Niken Widya Yunita - wolipop
Rabu, 27 Apr 2016 09:41 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Foto: Niken Widya Yunita
Jakarta - Riska Amalia, mantan product development manager di sebuah perusahaan online terkemuka awalnya keluar dari kantornya karena ingin dekat dengan anak-anaknya. Fasilitas 'menyenangkan' dari kantor yang selama ini dia dapat juga ditinggalkannya.

"Saya keluar dari perusahaan tahun 2008," ujar Riska. Selama bekerja di perusahaan lamanya, Riska mendapatkan fasilitas seperti handphone terbaik, pulsa tak berbatas dan jalan-jalan ke luar negeri.

Setelah keluar dari pekerjaannya tersebut, Riska pun merasakan perbedaan signifikan. Jalan-jalan ke luar negeri gratis sudah tidak bisa lagi dia lakukan. Apalagi pulsa yang tidak terbatas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian, kenikmatan dia dapatkan dari hal lain. Selain bisa lebih dekat dengan anak-anaknya, dia juga mencoba belajar berbisnis sendiri dari rumah. Bisnis yang dijalaninya adalah berjualan busana muslim.

Riska memilih menjadi mitra dari Elzatta dan mulai serius berbisnis pada 2013. Fokus dan kerja keras yang dilakukannya dalam menjalani bisnis hijab ini membuahkan sukses. Terlebih lagi setelah dia juga dibantu suaminya, Inu Arya yang ikut keluar dari pekerjaannya di kantor.

Wanita lulusan STIE Perbanas ini kini sudah memiliki sebuah ruko Elzatta di kawasan Bintaro. Dia tidak sendiri, melainkan bersama satu orang rekannya dalam mengelola penjualan di ruko tersebut.

Prestasi Riska dalam menjadi mitra bisnis hijab Elzatta membuatnya mendapat 'hadiah' dari brand yang didirikan Elidawati itu. Dia mendapat kesempatan berpergian ke luar negeri gratis. Tidak tanggung-tanggung, dia berkesempatan keliling Eropa bersama mitra Elzatta berprestasi lainnya.

Menurut Riska, agar sukses dalam berbisnis hijab, khususnya Elzatta, dirinya harus pintar mengatur strategi stok barang. Modal yang dimiliki juga tidak sedikit, apalagi dia sampai membangun sebuah ruko.

"Dua bulan setelah membuat ruko itu istilahnya bulan madu. Tapi setelah itu kita harus atur stok," kata ibu empat anak ini saat ditemui Wolipop di sela-sela perjalanan keliling Eropa bersama manajemen Hijab Elzatta, Minggu (17/4/2016).

(eny/eny)
Tags

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads