Viral Cerita Wanita Mundur Jadi Bridesmaid Setelah Diminta Bayar Rp 13 Juta

Seorang wanita di India memutuskan mundur sebagai pengiring pengantin atau bridesmaid setelah menerima E-mail mengejutkan berisi tagihan biaya pernikahan. Ia diminta untuk membayar sebesar 70.000 Rupee (sekitar Rp 13,2 Juta) demi ambil bagian dalam pernikahan sahabatnya.

Kejadian ini memicu diskusi hangat di media sosial tentang batas kewajaran dalam perencanaan pesta pernikahan. Dikutip dari NDTV, Sheila (nama samaran), asal New Delhi, India ini awalnya merasa tersanjung ketika sahabat lamanya bernama Megan, memintanya untuk menjadi pengiring pengantin dalam pernikahan yang akan digelar dalam waktu dekat.

Tanpa berpikir panjang, Sheila menerima ajakan tersebut karena menganggapnya sebagai bentuk kehormatan dan bukti ikatan persahabatan mereka sejak masa sekolah hingga saat ini.

Baca Juga :Gaya Seksi Kylie Jenner di Pernikahan Jeff Bezos Dianggap Menyalahi Etika

Namun, antusiasme berubah menjadi dilema setelah ia menerima E-mail dari panitia pernikahan yang merinci semua biaya yang harus ditanggung sebagai pengiring pengantin.

Dalam email itu disebutkan bahwa ia harus membayar sejumlah item seperti gaun khusus untuk bridesmaid, riasan dan penataan rambut, hadiah untuk mempelai wanita, serta uang muka pesta lajang yang semua biayanya mencapai 70.000 Rupee atau sekitar Rp 13,2 Juta.

Terkejut dengan jumlah tersebut, Sheila mencoba berdiskusi dengan Megan. Dia menyampaikan tidak mampu menanggung biaya sebesar itu karena tengah fokus melunasi pinjaman mahasiswa dan menabung.

Baca Juga :Inspirasi Gaya Classy Bridesmaid & Groomsman di Pernikahan Al Ghazali-Alyssa

Sayangnya, Megan bersikeras bahwa biaya itu adalah hal "normal" dalam pernikahan modern dan tidak bersedia menyesuaikan rencana demi satu orang. Akhirnya, Sheila memilih mundur, meski dengan perasaan kecewa terhadap sahabatnya sendiri.

"Saya hanya ingin semuanya sempurna, dan biaya-biaya ini perlu dikeluarkan. Jika kamu tidak bisa menjadi pengiring pengantinku, saya mengerti, tetapi saya tidak bisa mengubah rencana saya untuk orang lain," tulis Megan dalam postingan yang sama, kini postingan tersebut telah dihapus.