Pria Ajukan Pembatalan Pernikahan Setelah Tahu Istrinya Sakit Mental
Pengadilan di China baru-baru ini membatalkan pernikahan atas permintaan seorang pria yang menemukan bahwa istrinya telah menyembunyikan riwayat kesehatan mental dan catatan histerektomi sebelum mereka menikah. Kasus ini diputuskan oleh Pengadilan Rakyat Kabupaten Jiaxian, Provinsi Henan, pada bulan lalu, seperti dilaporkan oleh Star Video.
Dalam putusan tersebut, pria yang hanya disebut dengan marga Zhou ini bertemu dengan seorang wanita yang tujuh tahun lebih tua darinya melalui seorang mak comblang pada September tahun lalu.
Pada 8 Oktober, Zhou memberikan mahar pengantin sebesar 10.000 yuan atau sekitar Rp 21,9 juta ketika mereka bertunangan. Kemudian, pada 30 Oktober, dia memberikan tambahan 40.000 yuan atau sekitar Rp 87,9 juta, dan pasangan ini mendaftarkan pernikahan mereka pada hari yang sama di kantor urusan sipil. Mereka menggelar upacara pernikahan pada bulan November. Namun, tak lama setelah itu, Zhou mulai menyadari bahwa kondisi mental istrinya tampaknya tidak normal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zhou kemudian mengetahui bahwa istrinya telah didiagnosis dengan skizofrenia sebelum mereka menikah. Ia juga terkejut mengetahui bahwa istrinya dan keluarganya telah menyembunyikan fakta bahwa istrinya telah menjalani histerektomi (operasi pengangkatan sebagian/seluruh rahim). Menyadari hal ini, Zhou mengajukan gugatan untuk membatalkan pernikahan karena istrinya menyembunyikan masalah kesehatan tersebut. Namun istrinya itu tidak menanggapi permintaan Zhou.
Pengadilan memutuskan berpihak pada Zhou, dengan alasan bahwa setiap individu memiliki tanggung jawab untuk mengungkapkan kondisi fisiknya yang sebenarnya, terutama yang berkaitan dengan masalah kesehatan besar, sebelum memasuki pernikahan. Namun, masih belum jelas apakah mahar pengantin sebesar Rp 21,9 juta dikembalikan kepada Zhou. Jika pernikahan dibatalkan oleh pengadilan, status pernikahan individu di sistem registrasi penduduk pemerintah akan kembali menjadi 'lajang', bukan 'cerai'.
Kasus ini memicu beragam komentar di media sosial. Salah seorang netizen mengatakan, "Mereka menikah setelah mengenal satu sama lain kurang dari dua bulan. Jelas bahwa pria tersebut mencari pasangan untuk memiliki anak, tetapi akhirnya menikahi wanita tanpa rahim. Betapa malangnya pria itu!"
Seorang netizen lain juga berpendapat, "Bukankah wanita tersebut bersalah karena penipuan? Mengapa dia tidak mendapatkan konsekuensi apa pun?"
Bulan lalu, kasus serupa juga terjadi di Sichuan, China bagian barat daya. Pengadilan mengabulkan permintaan seorang wanita untuk membatalkan pernikahannya setelah suaminya tidak mengungkapkan bahwa dia mengidap HIV.
Mereka menikah pada tahun sebelumnya tanpa melakukan pemeriksaan pranikah, karena wanita itu mengira mereka telah saling mengenal selama bertahun-tahun. Masalah kesehatan pria tersebut baru diketahui oleh sang wanita sembilan bulan setelah pernikahan, ketika dia secara tidak sengaja menemukan obat untuk pengobatan AIDS di tas suaminya. Untungnya, wanita tersebut tidak tertular HIV.
(vio/vio)
Home & Living
Ravelle Airy Premium Air Purifier HEPA13 + Aromatherapy: Udara Bersih, Mood Tenang, Hidup Lebih Nyaman
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
Detail Gaun Pernikahan Brisia Jodie, Konsep Royal Wedding ala Kate Middleton
Bikin Haru, Kisah di Balik Hutan Gitar Raksasa yang Dibuat Petani Untuk Istri
Viral Verificator
Viral Pernikahan Unik Gen Z: Dekor DVD Bekas, Menu Kaki Lima
Pasangan Ini Sewa Piramida di Mesir Demi Wujudkan Dream Wedding
Kisah Haru Pasangan Menikah di RS, Pengantin Pria Sakit Kanker
Rumor Pacaran Winter aespa & Jungkook BTS Mencuat, Disorot Punya Tato Sama
Penampilan Terbaru Vanness Wu Bikin Khawatir Penggemar, Disebut Turun 20 Kg
7 Artis Korea Adu Outfit di Acara LV, Lisa BLACKPINK Hingga Jun Ji Hyun
3 Tips Rawat Dispenser agar Tidak Cepat Bau dan Rusak











































