Anti Mainstream, Pasangan Pengantin Viral karena Diarak Pakai Bulldozer

Ada saja ide unik untuk mengabadikan momen pernikahan agar bisa dikenang seumur hidup. Seperti pasangan pengantin ini yang memilih diarak dengan menggunakan bulldozer.

Video tersebut awalnya diunggah oleh akun Twitter wartawan di Pakistan @ghulamabbasshah. Unggahannya memperlihatkan pasangan pengantin yang berdiri di atas loader bulldozer. Acara tersebut seperti dikutip dari Cartoq, digelar di Lembah Hunza, Pakistan.

"Video viral pernikahan petualangan di Lembah Hunza Pakistan," tulis akun Twitter @ghulamabbasshah.

Viral pasangan pengantin yang diarak menggunakan bulldozer. Foto: Dok. Twitter @ghulamabbasshah‬.

Dalam video yang diunggah terlihat, ada dua kursi besar atau sofa yang diletakkan untuk pengantin baru tersebut. Namun mereka memilih untuk berdiri tanpa mengenakan sabuk pengaman di atas buldozer. Selain itu ada beberapa orang yang berada di kabin pengemudi bulldozer.

Menjadi kendaraan pengantin, bulldozer dihiasi dengan bunga dan dekorasi lainnya. Aksi pengantin yang diarak pakai bulldozer ini pun membuat orang-orang sekitar merasa takjub.

Sementara itu teman dan keluarga menyambut pengantin tampak antusias menyambut arak-arakan tersebut. Dan ketika bulldozer tiba di lokasi pernikahan, kedua mempelai langsung disambut kembang api.

Pada momen viral tersebut tampak pengantin wanita mengenakan Lehenga, baju pengantin adat Pakistan, dihiasi sulam pita emas dan kristal tempel di seluruh bagiannya.

[Gambas:Twitter]

Postingan tersebut sudah ditonton lebih dari 3,2 ribu views itu diserbu komentar warganet. Netizen ada yang memuji dan mengucapkan selamat untuk pengantin yang sedang berbahagia.

"Pernikahan yang unik," puji pengguna Twitter @nagardipanshu.

"Acara yang menarik, aku suka itu," kagum akun @Sangeet37560636.

"Selamat," ucap akun @ANANTKU95630446.

"Topi yang dipakai pengantin pria cocok untuk pernikahan petualangan ini," saut akun @vmgrkannan.

"Pria yang beruntung mendapatkan wanita yang baik dan cantik," timpal akun @Nat17990949Baij.