5 Perceraian Selebriti Paling Dramatis

wolipop

Jumat, 31 Agu 2012 15:38 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

ist.

Jakarta -

1. Denise Richards dan Charlie Sheen

Denise dan Charlie bertemu saat syuting film 'Good Advise' di tahun 2000 dan menikah pada 2002. Empat tahun kemudian, hakim melarang Charlie untuk mendekati Denise dan dua putrinya dari radius 300 meter karena tuduhan, ancaman, perjudian, pornografi dan obat-obatan terlarang. Mereka bercerai pada 2006.

2. Amy Winehouse and Blake Fielder-Civil

Keduanya menikah pada 2007 setelah 2,5 tahun berkencan. Kisah cinta mereka dihadapi masalah saat Blake harus masuk penjara. Perceraian pun tak terhindari ketika Blake kembali dinyatakan bersalah atas tuduhan pemerkosaan. Blake seringkali disebut sebagai penyebab dari ketergantungan Amy atas alkohol dan obat-obatan terlarang.

3. Madonna dan Guy Ritchie

Keduanya bertemu di sebuah pesta makan malam yang digelar oleh Sting pada 1998. Mereka menikah pada 2000 di Skibo Castle, Skotlandia. Rumor perselingkuhan antara Madonna dan Alex Rodriquez begitu santer terdengar pada 2008, tak lama keduanya pun bercerai. Kepercayaan Madonna terhadap Kabbalah serta pengertian mengenai ketenaran dan adopsi disebut-sebut juga menjadi penyebabnya.

4. Paul McCartney dan Heather Mills

Mantan personel The Beatles Paul McCartney menikahi kekasihnya Heather Mills pada 2002. Pengantin wanita memasuki gereja sambil diiringi lagu 'Heather' yang ditulis oleh suaminya. Pada 2006, keduanya bercerai setelah keduanya saling menjatuhkan di depan publik. Heather pun meminta harta sebesar US$ 48,6 juta. Jumlah yang kecil jika dibandingkan dengan permintaannya sebesar US$ 250 juta.

5. Hulk Hogan & Linda

Usia pernikahan mereka telah mencapai 24 tahun dan dikaruniai dua orang anak serta acara reality show popular bertajuk 'Hogan Knows Best'. Namun hubungan keduanya retak setelah Linda mengaku bahwa dirinya menemukan Hulk berselingkuh. Setelah cerai, Linda mulai mengencani Charlie Hill, pria muda teman anaknya. Hulk dan Linda pun berdebat mengenai keuntungan sebesar US$ 30 juta.

(eya/eya)