Makan Pelan Percepat Turunkan Berat Badan
wolipop
Rabu, 09 Jul 2008 17:19 WIB
Jakarta
-
Mau berat badan Anda berkurang tak selalu diet atau olahraga pilihannya. Menurut penelitian, makan pelan-pelan juga bisa jadi cara alternatif lho!
Sebuah penelitian dilakukan terhadap 30 orang. Mereka diberi makan siang masing-masing pasta, tomat dan keju. Di kesempatan pertama mereka diinstruksikan untuk makan dengan cepat dan tanpa jeda.
Sedangkan di kesempatan kedua, mereka diberi porsi yang lebih kecil, namun berbeda cara memakannya. Ke-30 orang tersebut diintruksikan untuk makan secara perlahan. Setiap suapan wajib dikunyah di dalam mulut selama 20-30 kali.
Dikutip detikhot dari Reuters Health, Rabu (9/7/2008) ke 30 orang tadi merasa lebih kenyang dan puas ketika makan pelan-pelan. Namun hal tersebut tidak terjadi ketika mereka makan dengan cepat.
Menurut para peneliti hormon di perut dapat memproduksi alarm yang dapat memberikan rasa kenyang pada seseorang. Namun butuh waktu hingga alarm itu diproduksi. Saat makan pelan-pelan, tubuh sempat memproduksi alarm tersebut. Alhasil rasa kenyang akan kita dapatkan.
Namun ketika ritme makan kita lebih cepat, tubuh pun tak sempat memproduksi alarm kenyang tadi. Sehingga rasa kenyang justru tidak kita dapatkan. Masih menurut para peneliti, karena tidak merasa kenyang, seseorang yang ritme makannya cepat biasanya akan mengkonsumsi lebih banyak makanan. Hal itu bisa menyebabkan naiknya berat badan.
Jadi mau jika ingin mengurangi berat badan, jangan makan cepat-cepat!
(kee/yla)
Sebuah penelitian dilakukan terhadap 30 orang. Mereka diberi makan siang masing-masing pasta, tomat dan keju. Di kesempatan pertama mereka diinstruksikan untuk makan dengan cepat dan tanpa jeda.
Sedangkan di kesempatan kedua, mereka diberi porsi yang lebih kecil, namun berbeda cara memakannya. Ke-30 orang tersebut diintruksikan untuk makan secara perlahan. Setiap suapan wajib dikunyah di dalam mulut selama 20-30 kali.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut para peneliti hormon di perut dapat memproduksi alarm yang dapat memberikan rasa kenyang pada seseorang. Namun butuh waktu hingga alarm itu diproduksi. Saat makan pelan-pelan, tubuh sempat memproduksi alarm tersebut. Alhasil rasa kenyang akan kita dapatkan.
Namun ketika ritme makan kita lebih cepat, tubuh pun tak sempat memproduksi alarm kenyang tadi. Sehingga rasa kenyang justru tidak kita dapatkan. Masih menurut para peneliti, karena tidak merasa kenyang, seseorang yang ritme makannya cepat biasanya akan mengkonsumsi lebih banyak makanan. Hal itu bisa menyebabkan naiknya berat badan.
Jadi mau jika ingin mengurangi berat badan, jangan makan cepat-cepat!
(kee/yla)
Home & Living
Hemat Ruang & Uang: 3 Rekomendasi Mesin Cuci Mini Pilihan
Hobbies & Activities
Cek Tumbler Tahan Dingin untuk Minuman Segar Seharian
Hobbies & Activities
Ulasan 3 Tas Pinggang Lari: Solusi Bawa HP Anti Guncang & Tahan Air
Elektronik & Gadget
Vlogger Wajib Punya! 3 Lampu Portabel Mini Ini Taklukan Pencahayaan Buruk
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Studi: Rutin Bercinta 2 Kali Seminggu Kurangi Risiko Sakit Jantung pada Pria
Dokter Ungkap Rahasia Agar PD Saat Bercinta: Rawat Area Intim Ini
Tunda Buang Air Kecil Setelah Bercinta Bisa Sebabkan ISK, Mitos atau Fakta?
Alasan Tak Terduga Istri Tolak Ajakan Bercinta Menurut Survei, Suami Perlu Tahu
Dokter Ungkap Posisi Seks Paling Berbahaya, Memicu Cedera Serius
Most Popular
1
Gaya Khirani Trihatmodjo Cosplay Jadi Mayangsari saat Muda, Mirip Bak Kembar
2
5 Drama Korea Terburuk Tahun 2025 yang Banyak Mengecewakan Penonton
3
TikTok Viral Verificator
Viral Pernikahan Unik di Jatim, Amplop Tamu Dibuka dan Dicatat di Depan Mata
4
8 Foto Ashanty Makin Langsing Usai Diet IF, Turun BB 5 Kg
5
Atur Ulang Pikiran, Cara Keluar dari Kebuntuan
MOST COMMENTED











































