Tren Kecantikan di TikTok Mengkhawatirkan, Dokter Minta Netizen Lebih Bijak
Di era digital ini, TikTok telah melahirkan beragam tren kecantikan yang dengan mudahnya menjadi viral dan diikuti. Dari perawatan kulit dengan kulit pisang hingga fenomena beef tallow atau lemak sapi sebagai pengganti sunscreen, para beauty enthusiast terhanyut dalam arus konten yang serba cepat, padahal tren tersebut belum tentu berasis sains dan medis.
Data menyebut bahwa lebih dari 64% generasi muda (18-34 tahun) menggunakan media sosial sebagai sumber informasi kecantikan. Namun pertanyaannya adalah, apakah informasi tentang kecantikan benar-benar bisa dipercaya?
"Informasi menyebar enam kali lebih cepat dibandingkan informasi yang akurat," ujar dr. Muneeb Shah, dermatologis populer yang dikenal sebagai @dermdoctor, seperti dikutip dari Elle.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
dr. Muneeb menekankan pentingnya membedakan mana konten edukatif yang didasarkan pada ilmu medis, dan mana yang hanya sensasi viral tanpa dasar ilmiah. dr. Muneeb khawatir karena belakangan ini banyak informasi di TikTok yang kurang akurat.
Belum lagi, kehadiran produk-produk perawatan kecantikan baru dengan promosi yang menggiurkan dengan iming-iming solusi cepat. Menurut profesional kecantikan, netizen gen z harus waspada dalam memlih produk perawatan kecantikan baru.
"Kurangnya regulasi dalam industri suplemen dan perawatan kulit berarti banyak dari produk ini tidak berdasarkan bukti atau teruji secara medis, sehingga menimbulkan risiko bagi kesehatan kulit," kata konsultan estetika Barbara Kubicka.
"Meskipun daya tarik hasil instan yang menggiurkan, penting untuk mengadopsi pendekatan jangka panjang dan personal yang dipandu oleh saran profesional," tambahnya.
Bukan berarti semua tren di TikTok harus dihindari. Justru, media sosial dapat menjadi alat edukasi bila digunakan dengan bijak. Kita hidup di masa skintellectual, generasi konsumen yang tidak hanya peduli pada hasil, tapi juga ingin memahami kandungan, fungsi, dan bukti ilmiah di balik sebuah produk. Untuk itu, bijak lah dalam memilih tren kecantikan dan mencari kreator konten yang akurat.
"Carilah kreator konten yang selalu akurat dan transparan, tetap berada dalam area keahliannya, dan jujur dengan endorsment yang diterimanya yang merupakan bagian dari iklan," saran dr. Muneeb.
(kik/kik)
Hobbies & Activities
Benston vs Rixton : Keyboard Foldable 88 Key, Mana yang Lebih Worth It untuk Pemula?
Health & Beauty
Rahasia Untuk Kulit Cerah & Kenyal dengan Dr Schatz Phyto Cell Mask
Home & Living
Rumah Lebih Rapi Tanpa Ribet? Rekomendasi 3 Storage Box Andalan yang Wajib Kamu Punya!
Home & Living
Panci Ini Layak Masuk Dapur Kamu! Stein Cast Iron Enamel Pot Hadir Bikin Makanan Cepat Matang
Terungkap Produk Makeup Shin Min Ah di Hari Pernikahannya dengan Won Bin
Ada Skincare Khusus Perawatan Dubur, Pembersih hingga Serum
Apakah Bopeng Bisa Hilang dengan Skincare?
Kaleidoskop 2025
5 Inovasi di Dunia Kecantikan Sepanjang 2025
Miracle Luncurkan RX Booster, Perawatan Terkini untuk Wajah Kencang & Glowing
Viral Pengantin Wanita Tak Pakai Makeup saat Menikah, Ingin Jadi Diri Sendiri
5 Karakter Orang yang Jarang Posting Media Sosial tapi Selalu Online
TikTok Viral Verificator
Jadi Kontroversi! Viral Curhat Gen Z Antar Suami Menikah Lagi
7 Pasangan Artis Korea yang Cinlok Hingga Menikah, Terbaru Kim Woo Bin











































