Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Skincare Dalam Makeup Dipertanyakan, Benerkah Efektif untuk Merawat Kulit?

Kiki Oktaviani - wolipop
Sabtu, 15 Feb 2025 19:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Ilustrasi makeup wanita
Ilustrasi Foto: Getty Images/EyeEm Mobile GmbH
Jakarta -

Dalam beberapa tahun terakhir, tren 'skinification' dalam dunia kecantikan semakin marak. Produk makeup kini tidak hanya menjanjikan tampilan sempurna, tetapi juga manfaat perawatan kulit dengan klaim mengandung bahan aktif seperti peptida, niacinamide, hingga hyaluronic acid. Namun, apakah skincare dalam makeup benar-benar efektif, atau hanya sekadar strategi marketing?

Skinification

'Skinification' merujuk pada tren di mana produk makeup diperkaya dengan bahan aktif yang biasa ditemukan dalam skincare. Hal ini didorong oleh meningkatnya minat konsumen terhadap kesehatan kulit, yang semakin berkembang pesat sejak pandemi dan era media sosial.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada kombinasi antara permintaan konsumen yang meningkat, edukasi yang pesat berkat media sosial, serta obsesi terhadap skincare yang semakin kuat sejak pandemi," ujar Alexis Androulakis, seorang pengembang produk yang bekerja untuk merek-merek seperti Charlotte Tilbury, Pat McGrath, dan Rare Beauty, seperti dikutip dari Vogue.

Kini, berbagai produk kosmetik seperti foundation, concealer, blush, lip gloss, hingga lip balm hadir dengan klaim melembapkan, menghidrasi, atau bahkan membantu memperbaiki kondisi kulit.

ADVERTISEMENT

Meskipun klaim skincare dalam makeup terdengar menjanjikan, para ahli dermatologi memiliki pendapat yang beragam mengenai efektivitasnya.
"Pada dasarnya, bahan seperti squalane, ceramide, dan hyaluronic acid memang memiliki manfaat dalam menjaga kelembapan kulit," ujar Dr. Georgina Ferzli, direktur kosmetik dermatologi di Tribeca Medspa.

"Bahan-bahan ini bersifat humektan dan membantu menjaga kadar air di kulit, yang sangat cocok dikombinasikan dengan makeup," tambahnya.

Skincare Dalam Makeup Dipertanyakan

Namun, jika berbicara tentang manfaat skincare yang lebih spesifik, seperti anti-aging atau pencerahan kulit, efektivitasnya menjadi lebih dipertanyakan.

Perbedaan Contour vs Bronzer MakeupIlustrasi makeup Foto: Getty Images/Moyo Studio

Dr. Joshua Zeichner, direktur riset kosmetik dan klinis di Mount Sinai Hospital, New York, menjelaskan bahwa kandungan bahan aktif dalam makeup umumnya terlalu rendah untuk memberikan hasil signifikan.

"Banyak bahan aktif membutuhkan sistem penghantaran khusus agar dapat bekerja efektif di kulit. Sering kali, kadar bahan aktif dalam makeup jauh lebih rendah dibandingkan dalam produk skincare, sehingga manfaatnya kurang optimal," ujar Dr. Zeichner.

Kandungan Skincare yang Cocok dan Tidak Dalam Produk Makeup

Menurut para ahli, beberapa bahan skincare memang cocok dikombinasikan dengan makeup karena memberikan manfaat langsung pada kulit. Misalnya saja hyaluronic acid untuk melembapkan kulit dan menjaga hidrasinya.

Niacinamide juga baik digabungkan dengan makeup untuk menenangkan kulit dan membantu meratakan warna kulit. Ada pula bahan peptide yang bisa membantu mempertahankan elastisitas kulit, meskipun efektivitasnya dalam makeup masih diperdebatkan.

Namun, ada juga bahan yang sebaiknya dihindari dalam produk makeup karena bisa menyebabkan iritasi atau kurang efektif. Jika makeup memiliki kandungan retinol sebaiknya dihindari karena bisa memicu iritasi.

"Retinol sebaiknya tidak ada dalam makeup karena sifatnya yang cenderung mengeringkan kulit dan lebih efektif dalam formulasi skincare khusus," kata Dr. Ferzli.

Kandungan vitamin C dalam makeup juga tidak disarankan karena mudah teroksidasi dan membutuhkan formula yang stabil agar efektif.

Dr. Dhaval Bhanusali, dermatolog sekaligus penasihat merek Rhode, menegaskan bahwa skincare dalam makeup teteaplah produk riasan. Fungsi utamanya makeup, namun memberikan manfaat tambahan dan tidak bisa menggantikan skincare harian.

"Kita harus melihatnya sebagai bonus, bukan sebagai pengganti skincare rutin," ujar Dr. Bhanusali.

(kik/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads