Viral Wanita Dijuluki Manusia Barbie, Pakai Skincare Darah Anak Demi Awet Muda

Bintang reality show Marcela Iglesias yang dijuluki manusia Barbie mengungkapkan skincare ekstrem yang dijalaninya. Dia akan menggunakan darah anaknya demi awet muda.

Marcela mengaku akan menjalani transfusi darah dari anaknya untuk tetap 'awet muda'. Wanita 47 tahun itu mengklaim putranya yang berusia 23 tahun, Rodrigo, menyetujui idenya untuk mendonorkan darahnya demi menjadi skincare ibunya.

"Transfusi darah adalah era baru untuk mempertahankan sel-sel muda dalam tubuh, terutama jika berasal dari anak Anda sendiri," kata Iglesias kepada New York Post.

"Rodrigo sangat memahami bagaimana prosedur ini dilakukan dan semua manfaatnya. Dia juga bersemangat membantu neneknya," tambahnya. Marcela mengatakan ibunya juga akan mendapatkan darah Rodrigo untuk perawatan awet muda.

Marcela mengungkapkan dia mengetahui soal perawatan kulit dengan transfusi darah ini setelah mencoba terapi sel punca. Dia merasa banyak manfaat dari sel-sel donor yang lebih muda, terutama 'jika donornya adalah anak sendiri.'

"Transfusi darah membawa sel darah merah segar untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Plasma membawa protein dan faktor pembekuan, yang sempurna untuk membantu proses pendarahan atau penyembuhan," jelasnya.

"Saya diberitahu bahwa tubuh akan menyambut dorongan ini seperti seorang musafir yang kehausan yang meminum seteguk air setelah perjalanan panjang. Pada akhirnya, saya akan merasa lebih kuat, lebih stabil, dan lebih didukung," katanya lagi.

Marcela Iglesias berencana melakukan transfusi darah dari anaknya demi awet muda pada awal 2025 ini. Namun dia masih mencari dokter yang dapat melakukan prosedur medis tersebut dengan aman.

Rencana Marcela melakukan perawatan kulit dengan transfusi darah dari anak sendiri ini viral di media sosial. Sebagian netizen mengkritik tindakannya karena berisiko dan membahayakan nyawa.

Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) sebelumnya telah memberikan peringatan bahwa pengobatan atau perawatan kulit menggunakan plasma dari donor muda belum melalui pengujian ketat untuk memastikan keamanan dan manfaat terapeutiknya. Oleh karena itu transfusi darah dari anak sendiri seperti yang akan dilakukan Marcela Iglesias dianggap bisa berisiko.