Wanita Ini Bikin Sabun dari ASI Basi dan Dijual Online, Jadi Kontroversi
Air susu ibu (ASI) sering kali disebut sebagai 'cairan emas' karena manfaatnya yang luar biasa bagi bayi. ASI diketahui mengandung banyak nutrisi serta antibodi, antivirus dan komponen lain yang bisa melindungi bayi dari penyakit berbahaya.
Keunggulan ASI membuahkan ide bagi seorang ibu untuk menjadikannya ladang bisnis. Britni Eddy, ibu satu anak dari Idaho, Amerika Serikat, membuat sabun dari ASI hasil perahannya sendiri dan menjualnya secara online.
Ide menjual sabun dari ASI datang dari sebuah ketidaksengajaan. Kala itu persediaan ASI perah (ASIP) beku yang sudah terkumpul hampir tujuh bulan setelah melahirkan mencair sehingga tidak bisa digunakan lagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Insiden terjadi ketika suami Britni lupa menyambungkan steker listrik freezer saat membersihkan garasi. Alhasil semua stok ASIP mencair dan tidak aman untuk dikonsumsi bayinya.
Tak mau ASI yang sudah basi itu terbuang sia-sia, tercetus ide untuk memanfaatkannya menjadi produk lain. Yakni dengan membuat sabun berbahan ASI. Dia mengaku terinspirasi dari kisah ibu lain yang bernasib sama di media sosial.
Sabun dari ASI yang dijual Britni Eddy. Foto: Instagram/@britni.rose99 |
"Saya melihat seseorang memposting tentang kejadian serupa, dan dia membuat sabun ASI, dan saya berpikir, 'Oh, saya juga harus mencobanya,'" katanya seperti dilansir Bright Side.
Setelah bereksperimen dengan berbagai resep, akhirnya dia menemukan kombinasi yang sesuai kebutuhan. Britny mengklaim sabun ASI buatannya dapat membantu mengurangi kerutan, stretch marks dan melembapkan kulit kering.
Baca juga: Payudara Tetap Indah Saat Menyusui |
"Ini sangat bermanfaat untuk kulit. Lakukan riset tentang manfaat ASI sehingga kita bisa menghilangkan stigma, 'Oh, ini aneh, ini kan ASI seseorang, saya tidak ingin menyentuhnya, apalagi menggunakannya.' Karena ASI sungguh bermanfaat," ujarnya.
Manfaat ASI bagi kecantikan kulit masih jadi kontroversi. Hingga saat ini belum ada penelitian yang membuktikan bahwa ASI bisa mengatasi kulit kering, eksim, maupun merawat kulit.
Sepertti dikutip dari situs Preen, dokter spesialis kulit Tanya Perez-Chua menjelaskan bahwa cairan ASI yang dioleskan pada kulit tidak bisa diandalkan sebagai skincare. Tanya mengungkapkan bahwa nutrisi dalam ASI terbukti hanya bekerja saat masuk ke dalam tubuh dan belum ada bukti ilmiah yang tentang efektivitas penyerapan ASI ke kulit.
"Protein bioaktif dalam ASI memberikan perlindungan dari serangan mikroba dan perlindungan kekebalan, membantu fungsi pencernaan, membantu perkembangan usus dan berfungsi sebagai pembawa nutrisi lain saat tertelan. Tak satupun dari manfaat tersebut terjadi saat kamu menerapkannya pada kulit," jelas Tanya.
(hst/hst)
Home & Living
Ravelle Airy Premium Air Purifier HEPA13 + Aromatherapy: Udara Bersih, Mood Tenang, Hidup Lebih Nyaman
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
Jakarta x Beauty 2025
Cara Dapat Produk Gratis di Jakarta X Beauty 2025, Sunscreen Hingga Vitamin
Wardah Diskon 50%, Mercredi 79%! Ini Deretan Promo Menarik di JxB 2025
Alasan Prilly Latuconsina Sempat Malu Pamer Wajah Asli Tanpa Makeup
8 Skincare Korea Terbaik yang Terbukti Mencerahkan Wajah Kusam
Tips Cegah Cushion Oksidasi Agar Makeup Tetap Flawless Seharian
TikTok Viral Verificator
Kisah Viral Wanita Bangun Rumah dari Nol, Sekejap Ludes Terbawa Banjir Padang
Rumor Pacaran Winter aespa & Jungkook BTS Mencuat, Disorot Punya Tato Sama
7 Artis Korea Adu Outfit di Acara LV, Lisa BLACKPINK Hingga Jun Ji Hyun
Penampilan Terbaru Vanness Wu Bikin Khawatir Penggemar, Disebut Turun 20 Kg












































