11 Kandungan Skincare untuk Menghilangkan Bekas Jerawat

Untuk menghilangkan bekas jerawat dapat menggunakan produk skincare yang mengandung bahan-bahan tertentu. Apa saja? Di bawah ini ada kandungan skincare untuk menghilangkan bekas jerawat yang perlu dicatat.

Jerawat secara umum dapat terjadi karena sejumlah alasan, dan tidak terbatas pada penuaan atau faktor genetik. Baik kamu mengalami jerawat saat menstruasi atau menghadapi jerawat hormonal yang terus berlanjut, satu hal umum yang dapat kamu lakukan adalah menggunakan produk perawatan kulit yang tepat.

Bahkan setelah kamu terbebas dari jerawat, kamu masih menghadapi masalah lain, yakni bekas jerawat yang membandel. Kamu pun perlu menemukan berbagai produk perawatan kulit yang membantu menghilangkan bekas jerawat.

Penting untuk memahami dan mengetahui bahan-bahan yang digunakan pada produk skincare sebelum membeli. Ada beberapa bahan-bahan yang dapat digunakan untuk melawan bekas jerawat yang membandel.

Berikut adalah kandungan skincare untuk menghilangkan bekas jerawat:

1. Asam Salisilat (BHA)

Asam salisilat merupakan salah satu jenis asam beta-hidroksi alias BHA yang secara alami dapat ditemukan pada kulit pohon willow. BHA mengelupas kulit dengan lembut, menghaluskan sel-sel kulit mati dan membersihkan kotoran, sebum, dan kotoran lain yang menyumbat pori-pori.

Asam Salisilat meningkatkan pergantian sel dan penyembuhan yang pada gilirannya mengurangi munculnya bekas jerawat. Juga merupakan bahan yang bagus untuk memudarkan hiperpigmentasi, produk yang mengandung Asam Salisilat sering kali hadir dalam bentuk pengelupasan kimia seperti BHA Overnight Velvet Peel dari TARA. Membantu menghilangkan kulit mati sekaligus mendukung regenerasi sel untuk memperbaiki tekstur dan elastisitas kulit yang merupakan kunci dalam mengurangi dan mengobati bekas jerawat.

2. Vitamin C

Vitamin C adalah salah satu kandungan skincare untuk menghilangkan bekas jerawat. Secara efektif dapat membantu mengobati dan meringankan bekas jerawat yang ada serta mencegah munculnya bekas jerawat baru di kulit. Kamu tentu memperhatikan sekarang bahwa sebagian besar serum dan krim mengandung Vitamin C dalam daftar bahannya. Ini efektif karena suatu alasan. Tidak hanya efektif mengatasi bekas luka, tapi juga membantu menghilangkan flek hitam atau hiperpigmentasi yang sering menyertai bekas luka.

3. Asam Laktat

Asam laktat adalah asam ringan dan lembut yang sangat efektif membersihkan pori-pori, mengurangi pembengkakan dan kemerahan, serta mengelupas kulit bila dioleskan. Ini mengelupas sel-sel kulit mati, yang pada akhirnya mendorong perkembangan lapisan kulit baru yang tampak lebih cerah dan membantu mengurangi munculnya noda bekas jerawat. Selain memperbaiki tekstur kulit dengan membantu menghaluskan jaringan parut yang kasar atau tidak rata, Asam Laktat juga mencerahkan jaringan sehingga noda tersebut tidak terlalu mencolok dan terlihat lebih alami.

4. Retinoid

Retinoid biasanya digunakan dalam produk seperti serum, krim, dan pelembab untuk mengendalikan jerawat. Tapi mereka juga membantu mencerahkan dan mempercantik warna kulit secara keseluruhan.

5. Roseship

Selain sebagai sumber bahan aktif anti-penuaan, Rosehip membantu mengurangi kemerahan, peradangan dan bekas jerawat. Kandungan Asam Linoleatnya yang tinggi dan bentuk bioaktif Vitamin A (Asam Retinoat) meningkatkan produksi kolagen dan elastin.

Roseship membantu mempercepat regenerasi sel dan mengurangi munculnya noda, baik bekas jerawat maupun hiperpigmentasi. Namun, penting untuk diingat bahwa minyak roseship dapat menyebabkan kulit menjadi fotosensitif dan disarankan untuk mengoleskan hanya di malam hari untuk menghindari bintik hitam yang tidak diinginkan.

6. Niacinamide (Vitamin B3)

Suatu bentuk Vitamin B3, bersifat anti-inflamasi dan juga menetralkan radikal bebas, melindungi kulit dari kerusakan lebih lanjut. Niacinamide secara bersamaan mendukung sintesis kolagen dan memecah kelebihan melanin. Hal ini meningkatkan volume kulit, menghaluskan bekas jerawat sekaligus memecah pigmen gelap, mengurangi munculnya bekas jerawat dan membuat kulit tampak lebih sempurna.

7. AHA

AHA atau Alpha Hydroxy Acids adalah bahan ajaib dalam perawatan kulit. Seperti namanya, produk ini membantu pengelupasan kulit yang membantu menghilangkan sel-sel kulit mati di permukaan kulit, menjadikan permukaannya segar dan halus. Selain itu, bahan ini juga membantu mengatasi hiperpigmentasi dan mencegah warna kulit tidak merata.

8. Centella Asiatica

Dengan Centella Asiatica, kamu dapat menambah kelembapan pada kulit dan mengurangi munculnya bekas luka. Selain itu, membantu menenangkan kulit setelah efek pengelupasan bahan lain serta meningkatkan pertumbuhan sel. Bahan ini jauh lebih cocok untuk kulit sensitif jika ada yang terlalu sensitif terhadap retinol.

Cantella asiatica juga merupakan kandungan yang bagus karena kaya akan antioksidan dan memiliki sifat anti bakteri alami, yang berarti membantu melawan infeksi serta menghilangkan sel-sel kulit mati dan membuka jalan bagi sel-sel baru untuk tumbuh.

9. Peptida

Peptida adalah fragmen molekul protein yang memiliki peran penting dalam berbagai proses biologis kulit, termasuk produksi kolagen dan elastin yang penting untuk elastisitas dan kekencangan kulit. Produk skincare yang mengandung peptida dapat membantu meningkatkan tekstur kulit, membuatnya lebih halus dan lebih merata. Beberapa peptida memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat membantu mengurangi kemerahan dan iritasi pada kulit.

10. Mugwort

Mugwort, atau dikenal dengan nama "Artemisia", sebenarnya sudah cukup lama digunakan dalam sediaan perawatan kulit. Secara khusus, Mugwort semakin populer dalam produk perawatan kulit untuk membantu menenangkan dan merawat kulit sensitif dan berjerawat.

Kaya akan Vitamin E dan antioksidan lain yang menutrisi dan melindungi kulit, Mugwort memurnikan pori-pori dan menenangkan kulit, membantu mengurangi timbulnya jerawat. Digunakan selama berabad-abad dalam pengobatan dan masakan tradisional, Mugwort adalah bahan alami yang bagus untuk membantu mengobati jerawat dan jaringan parut jerawat.

11. Aloe Vera

Aloe Vera atau lidah buaya telah digunakan selama ribuan tahun untuk mengobati sejumlah kondisi termasuk menenangkan iritasi kulit dan menyembuhkan luka. Aloe Vera dapat meningkatkan produksi serat kolagen dan elastin. Serat ini bertanggung jawab atas kekuatan dan elastisitas serta membantu kulit "bangkit kembali", menghaluskan tekstur kulit yang tidak rata akibat bekas jerawat.

Lidah buaya juga dapat digunakan untuk meringankan bekas jerawat. Mengandung senyawa "aloesin" yang membantu mengurangi produksi melanin berlebih, pigmen gelap yang dapat membuat bekas jerawat lebih terlihat.

Itulah daftar kandungan skincare untuk menghilangkan bekas jerawar. Pastikan untuk menggunakan produk skincare ini secara teratur dan sesuai dengan instruksi penggunaannya. Selain itu, selalu gunakan tabir surya setiap hari, karena sinar matahari dapat membuat bekas jerawat semakin terlihat gelap.