Begini Cara Orang-orang Mengobati Jerawat dari 100 Tahun Lalu
Jerawat masih menjadi masalah kulit paling umum yang dialami banyak orang. Berbagai metode dikembangkan untuk mengatasi masalah kulit mulai dari memakai obat oles hingga perawatan di klinik kecantikan.
Perkembangan teknologi menghasilkan produk dan peralatan canggih yang kini banyak digunakan untuk menyembuhkan kulit berjerawat tanpa rasa sakit. Tapi bagaimana dengan perawatan jerawat pada zaman dulu?
Ini berbagai pengobatan jerawat dari 100 tahun yang lalu hingga sekarang, seperti dikutip dari Allure.
1910 - 1920: Cryoslush
Pengobatan dengan Cryoslush atau biang es populer pada 1910 hingga 1920. Perawatan ini dilakukan dengan mengusapkan kembang es atau biasa juga disebut dry ice ke seluruh wajah. Metode ini menyebabkan pengelupasan kulit dan 'membekukan' jerawat hingga menjadi sembuh.
Cryoslush juga dipercaya bisa mencegah bopeng sehingga kembali digunakan di klinik kecantikan modern untuk mengatasi kasus jerawat yang parah. Biasanya diaplikasikan dalam bentuk nitrogen cair dengan peralatan khusus.
Cryoslush atau biang es pernah digunakan sebagai perawatan jerawat. Foto: Thinkstock |
1930: Benzoyl Peroxide
Benzoyl peroxide bekerja dengan menyingkirkan bakteri yang ada di bawah kulit, membantu pori-pori melepaskan sel kulit mati dan mengontrol kelebihan minyak. Biasanya digunakan untuk mengobati jerawat yang meradang. Perawatan jerawat dengan salep atau krim oles megandung benzoyl peroxide masih digunakan hingga sekarang.
1940: Sinar UV
Pada era ini pengobatan jerawat dengan sinar UV ditemukan dan jadi populer pada akhir Perang Dunia II hingga era 60-an. Sinar UV memang bisa berperan sebagai pembunuh bakteri, termasuk bakteri penyebab jerawat.
Metode ini dilakukan dengan cara menyinari wajah dengan lampu UV selama beberapa saat. Namun ada efek samping yang cukup membahayakan dari metode ini. Sejumlah penelitian menunjukkan kalau radiasi sinar UV bisa meningkatkan risiko kanker kulit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Minum antibiotik jadi salah satu pengobatan jadul jerawat yang masih digunakan sampai sekarang. Foto: Thinkstock |
1950: Antibiotik
Ide menyembuhkan jerawat dengan minum pil antibiotik muncul pada awal era 50-an. Metode ini juga masih digunakan sampai sekarang. Namun konsumsi antibiotik jangka panjang tidak dianjurkan karena bisa menyebabkan resistensi bakteri, atau bakteri jadi kebal terhadap antibiotik.
1960: Penguapan Wajah
Perawatan dengan uap wajah berfungsi menghidrasi kulit dan membersihkan pori-pori yang tersumbat karena kulit berminyak. Tujuannya agar pengobatan jerawat lebih efektif karena kulit bersih secara mendalam.
Dulu penguapan wajah dilakukan dengan mendekatkan wajah ke teko air yang sedang mendidih. Tapi di era sekarang sudah ditemukan alat canggih yang bisa menghasilkan uap untuk penggunaan yang lebih praktis dan aman.
1970: Retin-A
Pada era ini, peneliti menemukan bahwa Retin-A terbukti menjadi salah satu metode pengobatan jerawat paling efektif. Retin-A merupakan vitamin A dalam bentuk topikal dan biasanya digunakan dengan cara dioles.
Namun karena formulanya terlalu kuat, Retin-A bisa menyebabkan kulit kering, terkelupas hingga pecah-pecah. Penggunaan Retin-A harus dalam pengawasan dokter.
Suntik steroid jadi metode yang diunggulkan untuk mengobati jerawat meradang. Dikembangkan pada awal 2000-an. Foto: iStock |
1980: Accutane
Salah satu turunan vitamin A yang juga terbukti sangat efektif menyembuhkan jerawat. Badan Pengawasan Obat dan Makanan AS (FDA) sudah menyetujui penggunaannya pada 1982.
Tapi efek sampingnya juga cukup kuat. Accutane membuat kulit jadi sangat kering dan bisa menyebabkan masalah pencernaan hingga meningkatkan risiko keguguran. Maka dari itu penggunaannya tidak dianjurkan bagi ibu hamil. Kini Accutane tidak lagi dijual di pasaran, namun versi generiknya, isotretinoin masih bisa ditemukan sampai saat ini dan konsumsinya harus di bawah pengawasan dokter.
1990: Obat Jerawat di Drugstore
Mulai ditemukan produk-produk pengobatan jerawat yang bisa dibeli dengan bebas di toko farmasi ataupun drugstore. Produk-produk ini bisa bekerja sama efektifnya seperti obat racikan dokter seperti totol jerawat, krim, losion hingga makeup yang diformulasikan untuk merawat kulit berjerawat.
2000: Suntik Steroid
Pada awal 2000-an, suntik jerawat dengan cortisone atau steroid ditemukan. Metode ini dilakukan dengan cara menyuntikkan cairan steroid untuk menyembuhkan jerawat batu atau jerawat meradang.
Hobbies & Activities
Penggemar Gitar Akustik Perlu Coba! Donner DAG-1CE Bisa Jadi Gitar Andalanmu
Health & Beauty
Dilema Pilih Sunscreen untuk Kulit Sensitif? 2 Sunscreen Ini Bisa Jadi Pilihanmu
Hobbies & Activities
iReborn Treadmill Elektrik Paris: Biar Olahraga Jadi Lebih Praktis, Nyaman, dan Konsisten
Health & Beauty
Lip Care Goals! 3 Produk Andalan Untuk Bibir Halus dan Sehat Sepanjang Hari
Jakarta X Beauty 2025
Cerita Jastiper Omzet Tembus Rp 10 Juta Sehari di Jakarta X Beauty 2025
Jakarta X Beauty 2025
Berburu Promo Perawatan Rambut di Jakarta X Beauty 2025, Ada Diskon 60%
Jakarta X Beauty 2025
Yuk Daur Ulang Kemasan Kosmetik dan Skincare Bekas di Jakarta X Beauty 2025
Serum Vitamin C Korea Terbaru yang Lembut di Kulit Tanpa Mengiritasi
Trik Keramas TikTok Viral Shampoo Sandwich, Bisa Bikin Rambut 'Badai'?
Cher Siap Menikah Lagi Menjelang Usia 80 dengan Pria 39 Tahun
Karyawan Gugat Perusahaan Setelah Dipecat karena Masuk Kantor Terlalu Pagi
Skandal Terekspos, Cho Jin Woong Umumkan Pensiun dari Industri Hiburan
Ramalan Zodiak 8 Desember: Cancer Singkirkan Ego, Leo Lebih Tulus














































