Rambut Agnez Mo Jadi Kontroversi, Harga Kepangnya Bernilai Fantastis
Kiki Oktaviani - wolipop
Kamis, 22 Agu 2019 16:24 WIB
Jakarta
-
Rambut kepang Agnez Mo sempat jadi kontroversi karena dinilai 'cultural appropriation' atau tidak menghargai budaya lain. Rambut cornrow dan kulit gelap dianggap sebagai budaya Afrika.
Dalam akun Instagram @agnezmostyle diungkap harga menata rambut Agnez Mo yang disebut bernama box braid itu. Dalam tangkapan gambar dari aplikasi salon rambut Style Seat, rambut Agnez Mo itu harganya mencapai US$ 250 atau sekitar Rp 3,5 juta.
Pengerjaan kepang tersebut ternyata memakan waktu lama. Dijelaskan dalam aplikasi tersebut, untuk membuat box braid memakan waktu selama 360 menit atau enam jam.
Beberapa waktu lalu, Agnez menjelaskan bahwa dia bukanlah meniru budaya Afrika, melainkan terinspirasi dari rambut kepang Papua, di mana Agnez menghargai dan menghormati budaya Timur Indonesia itu.
Pelantun Coke Bottle itu memaparkan bahwa gaya rambut dipakainya akhir-akhir ini disebut anyam rambut dalam bahasa Papua. Agnez mendeskripsikan bahwa kepangan rambut itu dimulai dari tradisi mereka menenun noken, tas khas Papua yang cara buat.
"Isnt it amazing how diverse yet similar we are as people? This is what my culture taught me. Unity in diversity," tutup Agnez di akhir keterangan fotonya.
(kik/kik)
Dalam akun Instagram @agnezmostyle diungkap harga menata rambut Agnez Mo yang disebut bernama box braid itu. Dalam tangkapan gambar dari aplikasi salon rambut Style Seat, rambut Agnez Mo itu harganya mencapai US$ 250 atau sekitar Rp 3,5 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengerjaan kepang tersebut ternyata memakan waktu lama. Dijelaskan dalam aplikasi tersebut, untuk membuat box braid memakan waktu selama 360 menit atau enam jam.
Foto: dok. Instagram @agnezmo |
Beberapa waktu lalu, Agnez menjelaskan bahwa dia bukanlah meniru budaya Afrika, melainkan terinspirasi dari rambut kepang Papua, di mana Agnez menghargai dan menghormati budaya Timur Indonesia itu.
Pelantun Coke Bottle itu memaparkan bahwa gaya rambut dipakainya akhir-akhir ini disebut anyam rambut dalam bahasa Papua. Agnez mendeskripsikan bahwa kepangan rambut itu dimulai dari tradisi mereka menenun noken, tas khas Papua yang cara buat.
"Isnt it amazing how diverse yet similar we are as people? This is what my culture taught me. Unity in diversity," tutup Agnez di akhir keterangan fotonya.
(kik/kik)
Health & Beauty
Gajian Sudah Masuk? Yuk Saatnya Bikin Riasan Kamu Makin On Point dengan Aeris Beaute Brush Sets!
Fashion
Gajian Datang? Saatnya Tampil Anggun Tanpa Ribet dengan Koleksi Heels dari Ayomichan
Health & Beauty
Gajian Cair? Saatnya Beli Skincare, Mediheal Skincare Pad Ini Layak Kamu Lirik!
Hobbies & Activities
Benston vs Rixton : Keyboard Foldable 88 Key, Mana yang Lebih Worth It untuk Pemula?
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Terungkap Produk Makeup Shin Min Ah di Hari Pernikahannya dengan Won Bin
Ada Skincare Khusus Perawatan Dubur, Pembersih hingga Serum
Apakah Bopeng Bisa Hilang dengan Skincare?
Kaleidoskop 2025
5 Inovasi di Dunia Kecantikan Sepanjang 2025
Miracle Luncurkan RX Booster, Perawatan Terkini untuk Wajah Kencang & Glowing
Most Popular
1
Tylor Chase Ungkap Kisah Hidupnya dari Bintang Nickelodeon Kini Bak Gelandangan
2
Venus Williams Resmi Menikah, Serena Williams Kasih Hadiah Yacht
3
Bukan Anti Peluru, Verrell Bramasta Pakai Rompi Anti Galau Kunjungi Warga
4
50 Ucapan Natal untuk Atasan hingga Teman, Sopan, Hangat, dan Berkesan
5
Ramalan Zodiak 24 Desember: Taurus Perbaiki Hubungan, Gemini Berikan Dukungan
MOST COMMENTED












































Foto: dok. Instagram @agnezmo