Mengenal White Day, Dari Sejarah Hingga Maknanya
Selasa, 14 Mar 2023 17:05 WIB
White Day sering diasosiasikan dengan perayaan Hari Valentine. Namun keduanya memiliki makna berbeda dan dirayakan secara berbeda pula.
Secara umum White Day dirayakan satu bulan setelah Hari Valentine, tepatnya setiap tanggal 14 Maret. Orang-orang menyebutnya sebagai hari balasan Valentine's Day dan umumnya dirayakan di Asia Timur Laut seperti Jepang, Korea Selatan, Taiwan dan China.
Pada hari tersebut, para pria memberikan hadiah sebagai respons dari kado yang diterimanya dari wanita di Hari Valentine. Hadiah ini juga sebagai bentuk apresiasi atau kasih sayang kepada orang yang disuka atau disayangi.
Jika saat Valentine umumnya cokelat yang diberikan oleh wanita, maka pada White Day giliran para pria yang memberikan kudapan manis untuk wanita yang disukainya. Hadiah White Day bisa berupa cokelat, permen, cake atau marshmallow.
Saat White Day di Jepang, dikenal tradisi sanbai gaeshi yang berarti pria harus memberi hadiah tiga kali lebih banyak dari yang dia terima di Hari Valentine. Jika hadiahnya berjumlah sama, maka kemungkinan pria tersebut akan menjomblo di tahun yang akan datang.
Sejarah White Day
Budaya White Day awalnya berasal dari Jepang. Pada 1970-an, Hari Valentine di Jepang mulai menjadi lebih populer sebagai hari libur bagi para wanita yang ingin menunjukkan kasih sayang mereka kepada para pria.
Kemudian pabrik cokelat mulai menjual marshmallow putih kepada para pria sebulan setelah Hari Valentine. Konon, Asosiasi Industri Permen dan Cokelat Nasional yang memulai tradisi di mana pria harus membalas hadiah yang mereka terima dari seorang wanita di Hari Valentine.
Karena marshmallow biasanya berwarna putih, mereka mulai menyebutnya Hari Marshmallow. Belakangan, nama tersebut diganti jadi White Day agar lebih universal. Dengan begitu, para pria tidak harus dibatasi hanya memberi marshmallow tapi juga apapun yang berwarna putih, misalnya cokelat putih atau bunga berwarna putih.
Namun kini hadiah yang bisa diberikan saat White Day pun tak terbatas lagi harus putih. Mereka bisa memberikan cokelat bentuk hati, boneka beruang atau bunga beraneka warna.
Hadiah untuk White Day
Sebelum minggu kedua di Bulan Maret, semua toko kelontong, mall dan supermarket biasanya sudah mempersiapkan parcel untuk White Day. Parcel umumnya berisi boneka Teddy Bear, permen dan bunga yang dihias secantik mungkin.
Pria bisa memberikan permen, cokelat, buket bunga atau benda-benda lainnya. Bahkan sebagian pria ada yang memberikan hadiah mewah dan mahal seperti perhiasan, lingerie atau gadget mahal.
Simak Video "Serba-serbi Sejarah Hari Valentine 14 Februari"
[Gambas:Video 20detik]
(hst/hst)