Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Sunsilk Hijab Hunt 2018

Berhijab, Peserta Sunsilk Hijab Hunt Ini Dapat Perlakuan Spesial di Paris

Silmia Putri - wolipop
Senin, 02 Apr 2018 15:19 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Foto: #Ceritahijabku Peserta Sunsilk Hijab Hunt 2018 Doc. Fitry Primadona
Jakarta - Tak semua berani memakai hijab di negara non muslim. Banyaknya cerita tentang diskriminasi terhadap wanita berhijab membuat para wanita muslim sering merasa takut dan memilih kerudung yang lebih 'universal' seperti turban saat berjalan-jalan di Benua Amerika atau Eropa.

Lain dengan pemikiran tersebut, Fitry Primadona peserta Sunsilk Hijab Hunt 2018 justru memiliki pengalaman yang berbeda. Saat berkunjung ke Paris tahun 2017 ia sempat tersesat di sana.

Berhijab, Peserta Sunsilk Hijab Hunt Ini Dapat Perlakuan Spesial di ParisFoto: #Ceritahijabku Peserta Sunsilk Hijab Hunt 2018 Doc. Fitry Primadona

Karena ia memakai hijab, wanita bergelar Magister Management dari MB IPB ini sempat ketakutan. Saat itu ia kehilangan arah untuk isa pulang ke hotel. Terlihat bingung dan ketakutan, ada pria paruh baya yang menghampirinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Cerita Hijrah Peserta Sunsilk Hijab Hunt 2018 yang Dulu Sering Tampil Seksi

Alih-alih berbuat jahat, orang ini justru membantu Fitry menemukan jalan pulang ke hotel. Padahal, orang itu tidak bisa berbahasa Inggris, Fitry pun tidak bisa berbahasa Prancis. Mereka berdua berbicara melalui bahasa isyarat.

Sebelum pulang ke hotel, Fitry juga diantar ke tempat makanan halal. Bagi Fitry, diperlakukan dengan baik oleh orang Prancis ini membuka mata bahwa masih banyak orang baik yang tak kenal diskriminasi di Prancis.

Berhijab, Peserta Sunsilk Hijab Hunt Ini Dapat Perlakuan Spesial di ParisFoto: #Ceritahijabku Peserta Sunsilk Hijab Hunt 2018 Doc. Fitry Primadona

"Itu membuat saya bisa merenung sejenak bahwa berhijab itu, kita lebih dihormati dan disegani oleh orang lain," ungkap Fitry kepada Wolipop via telepon pada Senin (02/04/2018).

Tak hanya pengalaman itu saja, baginya berhijab membuka banyak sekali keajaiban. Selepas umroh dan berhijab, banyak doanya yang dikabulkan Allah SWT. Salah satunya adalah LOA Doktoral dari kampus di Belanda.

Baca juga: Cerita Sukses Adik Rachel Maryam Setelah Ikut Sunsilk Hijab Hunt 2017

Berhijab, Peserta Sunsilk Hijab Hunt Ini Dapat Perlakuan Spesial di ParisFoto: #Ceritahijabku Peserta Sunsilk Hijab Hunt 2018 Doc. Fitry Primadona

"Alhamdulillah saya terharu sekaligus bahagia karena mendapatkan LOA Doktoral dari kampus di Belanda, dan juga diterima sebagai Spesialist Analist CSR di salah satu perusahaan BUMN," ungkap Fitry.

Pemenang Duta Tertib Lalu Lintas 2012 dan Finalis Majalah Femina 2012 ini pun banyak mengikuti ajang kecantikan. Hal ini memperluas wawasannya tak hanya secara akademis tetapi keterampilan lain seperti public speaking.

Melalui Sunsilk Hijab Hunt 2018, Fitry Primadona ingin kembali berbagi inspirasi kepada para muslimah di Indonesia. Ia pun yakin, mengikuti kontes seperti ini akan menambah pengalaman berharga di hidupnya.

Berhijab, Peserta Sunsilk Hijab Hunt Ini Dapat Perlakuan Spesial di ParisFoto: Doc. Sunsilk Hijab Hunt


Untuk kamu yang belum daftar, yuk ikuti Sunsilk Hijab Hunt 2018 dan bagikan #CeritaHijabku versi kamu. Pendaftaran online bisa diakses di sini. Audisi akan dilaksanakan offline di tujuh kota dan dilaksanakan online bagi yang berhalangan hadir. Tunggu apa lagi, daftarkan dirimu sekarang juga. (sil/sil)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads