Setelah Melbourne, Iklan Billboard 2 Hijabers Terpasang di Canberra
Arina Yulistara - wolipop
Rabu, 25 Jan 2017 16:34 WIB
Jakarta
-
Iklan billboard digital yang menampilkan dua gadis muslim mengenakan jilbab di Australia masih terus menjadi perbincangan. Pasalnya iklan tersebut menuai beragam reaksi masyarakat.
Setelah dikecam lalu diturunkan, iklan dengan dua model gadis muslim berjilbab putih-biru itu mendapat sumbangan dana online hingga Rp 2 miliar. Dana tersebut bertujuan untuk menempatkan kembali iklan hijabers di billboard dalam rangka menyambut Australia Day yang jatuh pada 26 Januari mendatang.
Uang yang digalang melalui GoFundMe itu juga akan dipergunakan untuk menempatkan iklan billboard bergambar dua hijabers di berbagai kota besar Australia. Salah satunya Canberra. Setelah Melbourne, kini Anda bisa melihat iklan billboard digital di Canberra Theatre Centre, Canberra, Australia.
Pemerintah Australian Capital Territory (ACT) pun mengaku bangga bisa menampilkan iklan Australia Day bergambar dua wanita berhijab. Kebanggaan itu dituangkan melalui akun Facebook resmi ACT.
"Canberra theatre centre is proudly' displaying the hijab poster!" begitu pernyataan di Facebook.
Baca Juga: 30 Kontestan Miss Universe Kontroversial
Status Facebook tersebut kemudian menuai ragam komentar. Banyak haters yang tidak suka kemudian memberikan kecaman hingga ancaman. Bahkan ada yang mengatakan akan membawa bom hingga menghancurkan Canberra Theatre Centre bila iklan tidak diturunkan.
Komentar seperti "People...to go there and destroy it" atau "burn that sh*t down now" memciu perdebatan secara online di Facebook. Mereka beranggapan bahwa kini pemerintah ACT tidak lagi mendukung warga Australia dengan memasang iklan wanita berhijab. Warga Australia bukan diwakili muslim tapi multikultural/
Agar tidak menjadi masalah baru ke depannya, pemerintah memutuskan untuk menghapus status itu. Kemudian mengunggah video yang diatur oleh organizer Australia untuk meluruskan masalah.
"Ini bukan hal yang rasis. Tidak ada diskriminasi agama atau apa pun. Ini adalah bagian dari budaya Australia," ujar seorang juru bicara dalam video tersebut.
Mereka juga membuat pernyataan kalau gadis-gadis muda adalah contoh yang indah dari multikulturalisme. Ini seharusnya dirayakan bukan menjadi ancaman.
"Gadis-gadis ini bangga menjadi warga Australia tapi mereka tetap menghormati budaya mereka. Mereka adalah contoh yang baik dari abad ke-21 di Asutralia yang harus dirayakan dan dilihat orang sebanyak mungkin.
Menteri Australia Andrew Barr mengatakan kalau reaksi negatif terhadap iklan tersebut tidaklah rasional. Maka dari itu, pemerintah tidak akan mundur atau takut dengan ancaman yang diserukan para haters.
"Kita tidak harus tunduk dengan intimidasi. Akan selalu ada rasis di komunitas apa pun tapi aku tidak akan memberikan mereka 'jalan'. Jika ini ancaman serius maka orang-orang yang melakukannya akan ditangkap dan dipidana. Anda tidak dapat mengancam untuk meledakkan bangunan di negara ini," ujar Andrew.
Andrew pun percaya bahwa mayoritas masyarakat Canberra mendukung penempatan billboard tersebut. Maka dari itu, iklan billboard wanita berhijab tidak diturunkan seperti yang terjadi di Melbourne.
(ays/ays)
Setelah dikecam lalu diturunkan, iklan dengan dua model gadis muslim berjilbab putih-biru itu mendapat sumbangan dana online hingga Rp 2 miliar. Dana tersebut bertujuan untuk menempatkan kembali iklan hijabers di billboard dalam rangka menyambut Australia Day yang jatuh pada 26 Januari mendatang.
Uang yang digalang melalui GoFundMe itu juga akan dipergunakan untuk menempatkan iklan billboard bergambar dua hijabers di berbagai kota besar Australia. Salah satunya Canberra. Setelah Melbourne, kini Anda bisa melihat iklan billboard digital di Canberra Theatre Centre, Canberra, Australia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Canberra theatre centre is proudly' displaying the hijab poster!" begitu pernyataan di Facebook.
Baca Juga: 30 Kontestan Miss Universe Kontroversial
Status Facebook tersebut kemudian menuai ragam komentar. Banyak haters yang tidak suka kemudian memberikan kecaman hingga ancaman. Bahkan ada yang mengatakan akan membawa bom hingga menghancurkan Canberra Theatre Centre bila iklan tidak diturunkan.
Komentar seperti "People...to go there and destroy it" atau "burn that sh*t down now" memciu perdebatan secara online di Facebook. Mereka beranggapan bahwa kini pemerintah ACT tidak lagi mendukung warga Australia dengan memasang iklan wanita berhijab. Warga Australia bukan diwakili muslim tapi multikultural/
Agar tidak menjadi masalah baru ke depannya, pemerintah memutuskan untuk menghapus status itu. Kemudian mengunggah video yang diatur oleh organizer Australia untuk meluruskan masalah.
"Ini bukan hal yang rasis. Tidak ada diskriminasi agama atau apa pun. Ini adalah bagian dari budaya Australia," ujar seorang juru bicara dalam video tersebut.
Mereka juga membuat pernyataan kalau gadis-gadis muda adalah contoh yang indah dari multikulturalisme. Ini seharusnya dirayakan bukan menjadi ancaman.
"Gadis-gadis ini bangga menjadi warga Australia tapi mereka tetap menghormati budaya mereka. Mereka adalah contoh yang baik dari abad ke-21 di Asutralia yang harus dirayakan dan dilihat orang sebanyak mungkin.
Menteri Australia Andrew Barr mengatakan kalau reaksi negatif terhadap iklan tersebut tidaklah rasional. Maka dari itu, pemerintah tidak akan mundur atau takut dengan ancaman yang diserukan para haters.
"Kita tidak harus tunduk dengan intimidasi. Akan selalu ada rasis di komunitas apa pun tapi aku tidak akan memberikan mereka 'jalan'. Jika ini ancaman serius maka orang-orang yang melakukannya akan ditangkap dan dipidana. Anda tidak dapat mengancam untuk meledakkan bangunan di negara ini," ujar Andrew.
Andrew pun percaya bahwa mayoritas masyarakat Canberra mendukung penempatan billboard tersebut. Maka dari itu, iklan billboard wanita berhijab tidak diturunkan seperti yang terjadi di Melbourne.
(ays/ays)
Elektronik & Gadget
Outfit Liburan Semakin On Point dan Anti Kusut! Rahasianya Ada di Setrika Uap Ini
Home & Living
Anti Ribet Bakar-Bakaran! TEFAL Electric Griller Ini Cocok Buat BBQ-an di Tahun Baru
Health & Beauty
Rambut Lembut dan Berkilau dengan &Honey Hair Oil, Produk Viral dari Jepang!
Health & Beauty
Hair Mask Jepang Favorit Banyak Orang: Fino vs Tsubaki, Mana yang Paling Cocok Buat Kamu?
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Kaleidoskop 2025
Ini 7 Tren Hijab 2025: Pashmina Meleyot, Motif hingga Menjuntai
Kaleidoskop 2025
Ini Brand Hijab yang Menguasai Tren 2025, dari Lafiye hingga Na The Label
Bank Mega Syariah Resmi Luncurkan Program Loyalitas MPC Points
Juara Emeron Hijab Hunt Nakeisha Rilis Single Nanti, Ini Kisah di Baliknya
126 Brand Lokal Diskon Baju dan Hijab Hingga 90% di Bazar GlamLocal, PIM 3
Most Popular
1
Bos Game China Tuntut Mantan Pacar Rp 700 M, Terungkap Fakta Punya 300 Anak
2
Adu Gaya Member BLACKPINK Beri Ucapan Natal untuk Fans, Lisa Bak Boneka
3
Foto: Pernikahan Mewah Venus Williams, Pesta Digelar 5 Hari Berturut-turut
4
Detail Cincin Lamaran Justin Hubner ke Jennifer Coppen, Seharga Mobil
5
Tak Ada Lawan! 9 Aktor China Paling Sibuk 2025, Panen Drama & Film
MOST COMMENTED











































