Laporan dari Eropa
Foto: Saat Kampanye 'Hijab For The World' Terbentang di Langit Eropa
Niken Widya Yunita - wolipop
Senin, 25 Apr 2016 12:08 WIB
Jakarta
-
Spanduk bertuliskan 'Hijab For The World' dibentangkan di berbagai wilayah di Eropa, oleh sekelompok wanita berhijab asal Indonesia. Aksi ini dilakukan selama sembilan hari, tepatnya 15 - 23 April 2016 lalu.
Penggagasnya, pendiri sekaligus pemilik brand hijab Elzatta dan Dauky, Elidawati. Wanita berusia 53 tahun ini punya misi tersendiri. Ingin mengubah pandangan dunia bahwa Islam itu indah dan damai.
"Mengapa Eropa karena di situ Muslim lebih dapat diterima," kata Elidawati, Senin (19/10/2016) lalu di Belanda. Sambil berkampanye, wanita asal Sumatera Barat ini mengajak serta manajemen dan mitra berprestasi Elzatta dan Dauky ke Belanda, Belgia dan Prancis.
Kampanye dimulai di taman Tulip Keukenhof, Belanda. Saat spanduk dibentangkan, banyak mata memandang. Ada beberapa yang mendekat salah satunya Maria, turis asal Australia.
Dia menyatakan terkesan dengan kata 'hijab' dan hijab yang dikenakan Elidawati juga mitra yang seragam berwarna cerah. Elidawati pun memberikan syal merahnya pada Maria, sebagai kenang-kenangan. Masih di Belanda, kampanye lainnya dilakukan di Dam Square, pusat kota Amsterdam dan Miniatur Belanda Madurodam Denhaag.
Lanjut di Belgia, spanduk kembali dibentangkan di pusat kota, Antwerp. Di sini Elidawati diajak berfoto bersama dengan pegawai-pegawai bank yang sedang berkampanye produk mereka. Di Belgia juga, di sebuah kota tua bernama Brugge, pemilik Kampoeng Bakery ini turut berkampanye.
Selesai dari Belgia kampanye pun berpindah ke Menara Eiffel dan Louvre, Paris, Prancis. Kampanye di sini cukup menarik perhatian pejalan kaki lainnya, termasuk sepasang suami istri asal Maroko yang tertarik untuk mengabadikan aksi tersebut.
Selain berkampanye, Elidawati juga mengunjungi masjid-masjid untuk memberikan Al-Quran dan hijab Elzatta. Masjid yang dikunjungi dua diantaranya Al Hikmah Denhaag dan Masjid Raya Paris.
Kampanye 'Hijab For The World' juga dilakukan untuk lebih mengenalkan produk-produk dari grup Elzatta di pasar Eropa. Seperti Dauky yang merupakan 'sister brand' Elzatta, yang pada 25-31 Mei mendatang akan dipamerkan di pada acara Indonesian Weekend 2016 di London.
"Kita juga akan membuka toko Agustus mendatang di London," kata wanita yang sudah 24 tahun terjun di bisnis fashion hijab ini. (nwy/hst)
![]() |
Penggagasnya, pendiri sekaligus pemilik brand hijab Elzatta dan Dauky, Elidawati. Wanita berusia 53 tahun ini punya misi tersendiri. Ingin mengubah pandangan dunia bahwa Islam itu indah dan damai.
"Mengapa Eropa karena di situ Muslim lebih dapat diterima," kata Elidawati, Senin (19/10/2016) lalu di Belanda. Sambil berkampanye, wanita asal Sumatera Barat ini mengajak serta manajemen dan mitra berprestasi Elzatta dan Dauky ke Belanda, Belgia dan Prancis.
![]() |
Kampanye dimulai di taman Tulip Keukenhof, Belanda. Saat spanduk dibentangkan, banyak mata memandang. Ada beberapa yang mendekat salah satunya Maria, turis asal Australia.
Dia menyatakan terkesan dengan kata 'hijab' dan hijab yang dikenakan Elidawati juga mitra yang seragam berwarna cerah. Elidawati pun memberikan syal merahnya pada Maria, sebagai kenang-kenangan. Masih di Belanda, kampanye lainnya dilakukan di Dam Square, pusat kota Amsterdam dan Miniatur Belanda Madurodam Denhaag.
![]() |
Lanjut di Belgia, spanduk kembali dibentangkan di pusat kota, Antwerp. Di sini Elidawati diajak berfoto bersama dengan pegawai-pegawai bank yang sedang berkampanye produk mereka. Di Belgia juga, di sebuah kota tua bernama Brugge, pemilik Kampoeng Bakery ini turut berkampanye.
![]() |
Selesai dari Belgia kampanye pun berpindah ke Menara Eiffel dan Louvre, Paris, Prancis. Kampanye di sini cukup menarik perhatian pejalan kaki lainnya, termasuk sepasang suami istri asal Maroko yang tertarik untuk mengabadikan aksi tersebut.
![]() |
Selain berkampanye, Elidawati juga mengunjungi masjid-masjid untuk memberikan Al-Quran dan hijab Elzatta. Masjid yang dikunjungi dua diantaranya Al Hikmah Denhaag dan Masjid Raya Paris.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Kita juga akan membuka toko Agustus mendatang di London," kata wanita yang sudah 24 tahun terjun di bisnis fashion hijab ini. (nwy/hst)
Elektronik & Gadget
Bikin Sejuk Dimanapun Kamu! Intip 3 Rekomendasi Kipas Mini Portable Di Bawah 200 Ribu
Hobbies & Activities
4 Novel Ini Menggugah Rasa dan Pikiran, Layak Dibaca Sekali Seumur Hidup
Elektronik & Gadget
Vivo iQOO 15: Flagship Baru Super Kencang dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5 & Layar 144Hz
Elektronik & Gadget
KiiP Wireless EW56: Power Bank Magnetik yang Bikin Hidup Lebih Praktis
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Ivan Gunawan Gelar Garis Poetih 2026, 12 Desainer Rilis Koleksi Lebaran
Modest Fashion & Art Trade Show, 9 Negara Satukan Estetika Modest di Turki
Jakarta Modest Summit 2025
Ini Rahasia Brand Modest Damakara & Khaanan Indonesia Tembus Eropa & Amerika
Desainer Vivi Zubedi Kirimkan 300 Busananya untuk Korban Bencana Sumatera
Jakarta Modest Summit 2025
Ini Rahasia di Balik Melonjaknya Penjualan Brand: Afiliator, Bukan Influencer
Most Popular
1
10 Transformasi Song Hye Kyo dengan Rambut Bondol, Wolf Cut Bikin Heboh
2
8 Pasangan Drakor 2025 Paling Bikin Baper, Ada Jang Ki Yong-Ahn Eun Jin
3
Pesona Shaloom & London Jadi Model Catwalk, 2 Putri Wulan Guritno Memukau
4
Bukan Kasar! Ini 11 Tanda Perempuan Cerdas dan Bermental Kuat
5
Terungkap Isi Koper Jesse Lingard Saat Tinggalkan Korea, Penuh Skincare
MOST COMMENTED
















































