Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Tren Busana Lebaran

Dian Pelangi: Kaftan Tetap Disukai untuk Lebaran, Tapi...

Intan Kemala Sari - wolipop
Jumat, 03 Jul 2015 18:37 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Dok. Wolipop
Jakarta -

Sedang mencari baju Lebaran? Kaftan selalu menjadi pilihan untuk busana Idul Fitri dari tahun ke tahun, termasuk Lebaran 2015 ini. Namun model kaftan yang sesuai tren busana tahun ini berbeda dibandingkan tahun sebelumnya.

Jika tahun lalu busana warna pastel mendominasi busana muslim rancangan desainer untuk Hari Raya, menurut desainer Dian Pelangi, pada 2015 ini warna monokrom menjadi favorit. Dian juga mengungkapkan kaftan tetap menjadi busana pilihan untuk Lebaran.

"Kaftan kalau menurut aku tetap disukai. Tapi warnanya lebih ke monokrom, hitam, putih, abu-abu, cokelat," ujar desainer yang baru saja merilis koleksi Lebaran di Galleries Lafayette Jakarta itu saat berbincang dengan Wolipop, Rabu (1/7/2015).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan desainer Najua Yanti mengungkapkan, tren busana muslim di Lebaran tahun ini adalah busana yang memiliki potongan simple dengan gaya modern. "Tahun ini aku mengeluarkan koleksi Lebaran yang sederhana, tapi ada sisi elegan dan sentuhan modern," ungkapnya saat diwawancarai Wolipop, Kamis (1/7/2015).

Najua merilis beberapa model busana muslim mulai dari kemeja, tunik, jumpsuit dan gamis. Semua busananya hadir dalam nuansa warna-warna netral, seperti biru navy, merah maron, hitam, putih, serta abu-abu.

Pemilik lini busana Bellabaric itu menambahkan tren busana lebaran saat ini juga lebih didominasi dengan potongan sederhana dan terbuat dari bahan yang ringan seperti katun. Desain busananya pun tidak rumit dan 'berat' seperti semi couture.

Menurut Najua, saat ini pasar dan konsumen sedang jenuh dengan busana yang 'berat' seperti cutting yang bertumpuk atau layer. Selain itu, detail busana yang terlalu berlebihan seperti penggunaan renda, aksen draperi, dan warna-warna terang juga kurang diminati lagi.

"Bahan sifon yang lebar dan melayang-melayang, berlapis-lapis dan detail yang klasik juga sekarang dihindari," lanjut desainer yang sudah berkarya sejak 2002 itu.

(int/int)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads