Viral Kisah Pria 112 Kg Turun 30 Kg, Netizen Takjub Lihat Hasilnya

Sebuah kisah transformasi dari seorang pria tengah viral di media sosial. Dia membagikan perjalanannya yang berhasil menurunkan berat badan hingga 30 kg dalam waktu sekitar 6,5 bulan, dari bobot awal 112 kg menjadi 82 kg.

Perubahan drastis ini tak hanya terlihat dari angka timbangan, tetapi juga penampilan fisiknya yang jauh lebih bugar dan segar. Ia mengunggah potret dirinya lewat akun Instagram @cokelatparker.

"Mau tahu efek cut gula, tepung selama 5 bulan 112 Kg," tulis akun Instagram @coklatparker.

Pria ini membagikan perjalanannya menurunkan berat badan dari 112 kg menjadi 82 kg, dalam waktu enam bulan. Postingan tersebut langsung viral di media sosial. Foto: Dok. Instagram @coklatparker

Baca Juga :Viral Tantangan TikTok Makan 6 Telur dengan 6 Cara Sehari, Amankah untuk Tubuh?

Dalam postingan foto, ia membuktikan bahwa 80% dari keberhasilan diet berasal dari pola makan. Dahulu, ia mengaku makan 5-6 kali sehari ditambah sering mengonsumsi "sampah" atau camilan tidak sehat. Namun, kini ia menerapkan metode Intermittent Fasting (IF) 18:6, di mana ia hanya makan pada jam 12.00 siang dan sebelum waktu Magrib.

Tak hanya itu, ia juga menekankan pentingnya memasak makanan sendiri untuk mengontrol penuh nutrisi dan bahan yang masuk ke tubuh. Makanan yang ia konsumsi fokus pada porsi protein seperti ayam dan telur, disertai asupan sayuran seperti brokoli dan wortel, menunjukkan komitmennya memotong gula dan tepung secara ketat.

Pria ini membagikan perjalanannya menurunkan berat badan dari 112 kg menjadi 82 kg, dalam waktu enam bulan. Postingan tersebut langsung viral di media sosial. Foto: Dok. Instagram @coklatparker

Transformasi yang dijalani tak hanya berhenti di dapur. Ia juga melakukan perombakan total pada pola tidurnya yang sebelumnya berantakan, diisi dengan begadang, menonton Netflix, bermain game, dan nongkrong.

Kini, ia mewajibkan dirinya berada di kasur paling lambat jam 21.00 WIB dan mengganti kebiasaan scrolling dengan membaca buku agar cepat mengantuk. Perubahan pola tidur ini berimbas langsung pada kualitas bangun paginya. Jika dulu ia bangun siang dengan mood dan fokus yang buruk, kini ia sudah bangun sejak jam 04.00 pagi untuk beribadah, dilanjutkan dengan jalan pagi.

Pria ini membagikan perjalanannya menurunkan berat badan dari 112 kg menjadi 82 kg, dalam waktu enam bulan. Postingan tersebut langsung viral di media sosial. Foto: Dok. Instagram @coklatparker

Unggahan tersebut langsung sudah mendapatkan 16,5 ribu Likes dan mendapatkan banjir komentar dari warganet.

"Mantap king👑💪🏻semangat terus untuk menjadi yang lebih baik," ucap akun @richard.lie88.

"Proudd of u kak, semangatt, lanjutinn terus ya, sekarang kamu jadi punya kebiasan sehatt," ujar akun @shavi.or.

"Salut banggg," takjub akun @el.ai.exe.

Konfirmasi Wolipop

Pria ini membagikan perjalanannya menurunkan berat badan dari 112 kg menjadi 82 kg, dalam waktu enam bulan. Postingan tersebut langsung viral di media sosial. Foto: Dok. Instagram @coklatparker

Baca Juga :Ini Kacang Paling Sehat untuk Ngemil, Rendah Kalori dan Tinggi Protein

Wolipop sudah menghubungi Muhammad Fakhri Firdausi yang mengunggah perjalanan dietnya di Instagram. Mahasiswa semester akhir di Bandung ini mengaku bobot 112 kg yang ia sandang sejak September 2024 mulai menimbulkan masalah kesehatan serius. Hal itulah yang memotivasinya diet dan olahraga.

"Awalnya karena badan sudah kerasa sakit-sakit karena obesitas, duduk di antara dua sujud aja sudah tidak kuat, terus karena punya utang pinjol juga puluhan juta dan merasa salah satu penyebabnya adalah bad habit yang dilakukan selama ini. Jadinya memutuskan untuk ubah pola hidup mulai dari pola tidur, pola makan dan olahraga tujuan utamannya agar bisa berpikir jernih dengan badan yang bugar dan bisa lunasin tanggung jawab utang," ungkap Fakhri kepada Wolipop.

Fakhri berhasil memangkas 30 kg berat badan hanya dalam waktu tiga bulan, dari 112 kg pada September hingga 82 kg di Desember 2024. Resep suksesnya terbilang fokus pada kardio murni tanpa angkat beban sama sekali. Perubahan ini bahkan sudah terlihat drastis sejak November 2024, membuat orang-orang di sekitarnya takjub.

"Dulu 10 September 2024, 112kg, terus berhasil turun 30 kg di bulan Desember di angka 82kg tanpa angkat beban sama sekali hanya kardio saja. Karena merasa ada yang salah akhirnya dari awal tahun sampai sekarang mulai coba belajar angkat beban. Berat badan naik turun di 80an belum sentuh angka 70an tapi muscle bertumbuh," jelas Fakhri.

Pria ini membagikan perjalanannya menurunkan berat badan dari 112 kg menjadi 82 kg, dalam waktu enam bulan. Postingan tersebut langsung viral di media sosial. Foto: Dok. Instagram @coklatparker

Ia mengungkapkan kini menjalani kebiasaan sehat dan menerapkan pola makan yang teratur.

"Berhenti begadang (tidur 7-8 jam) maksimal sebelum jam 10 malam. Jalan kaki setiap jam 5 pagi (pulang dari masjid) 5km. Intermitten fasting, jendela makan 18:6 makan jam 12 siang dan jam 6 sore. Skip rebahan, aktif sepanjang hari, berjualan makanan di kampus, magang di SMP (mengajar) dan kuliah," kata Fakhri.

"Cut semua makanan dan minuman manis, gula, tepung, jajan-jajananan. Aku masak sendiri semua makanan yant masuk ke tubuh aku, mengutamakan protein dan serat untuk kebutuhan nutrisi," lanjutnya lagi.

Saat ini, Fakhri mengakui mulai belajar angkat beban untuk menumbuhkan otot. Setelah berhasil menembus zona obesitas, efek positif yang Fakhri rasakan jauh melampaui perubahan fisik.

"Badan lebih bugar, nggak gampang capek. Awal-awal memang menyiksa banget karena adaptasi ke kebiasaan baru, tapi sekarang worth it banget jadi lebih pede pergi kemana-mana, orang lebih menghargai karena sudah bisa jaga penampilan," tutur Fakhri.

Bagi kamu yang ingin mengikuti jejaknya, Fakhri memberikan tiga tips kunci yang penting. "Coba berhenti scrolling sosmed berlarut-larut karena itu yang membuat semua berantakan menurut pengalamanku. Cari aktivitas yang bisa bikin kita gerak agar kita mudah tidur di malam hari yang akhirnya membuat kita tidak begadang," ujarnya.

Dia juga menyarankan sebaiknya kamu harus punya self control terhadap makanan. "Banyak follow orang-orang yang sudah berhasil keluar dari zona obesitas, biar kita termotivasi setiap hari dadi konten-konten yang mereka bagikan," pungkasnya.