Ingin Coba Diet Mayo atau Vegan? Perhatikan Makanan yang Bisa Dikonsumsi

Jakarta - Sama-sama bertujuan untuk menurunkan berat badan, diet vegan dan mayo memiliki menu makanan yang berbeda. Bagi Anda yang ingin mencoba salah satu dari pola diet ini, berikut asupan makanan yang perlu diperhatikan.

Untuk diet vegan, ahli gizi Dessy Aryanti Utami, S.Gz memaparkan menu makanan yang dikonsumsi tergantung dari jenis diet yang dijalankan. Contohnya adalah dietlacto-ovo vegan, pelaku diet ini tidak mengonsumsi daging tetapi masih menyantap susu dan telur. Sedangkan untuk diet ovo-vegan, mereka masih bisa mengonsumsi telur, namun tidak menyantap daging serta produk olahannya.

Dessy mengatakan biasanya orang yang baru menjalani diet vegetarian akan mencoba menghindari asupan daging merah terlebih dahulu karena kadar lemaknya lebih tinggi. Setelah itu, perlahan mereka akan mencoba mengurangi asupan daging putih, seperti dada ayam atau ikan. Setelah itu barulah mereka akan berhenti mengonsumsi telur, susu, dan produk olahannya.

"Sebagai penggantinya, biasanya kita rekomendasikan jamur merang atau jamur shitake. Bahkan di beberapa restauran vegetarian mereka bisa membuat jamur yang rasanya seperti daging ayam atau sapi. Kita juga menyarankan untuk memakan tempe dan tahu sebagai substitusi protein," jelas Dessy saat berbincang dengan Wolipop di Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan, Selasa (19/5/2015).

Wanita lulusan ilmu gizi Institut Pertanian Bogor (IPB) ini juga menyarankan untuk mengonsumsi sayur-sayuran hijau, seperti kangkung, sawi, kailan, dan bayam, untuk Anda yang ingin mencoba diet vegan. "Karena tidak makan daging, pelaku diet vegan otomatis kekurangan zat besi dan protein, nah di bayam itu zat besinya cukup tinggi jadi bisa sebagai substitusi," lanjutnya.

Baca Juga: 50 Inspirasi Gaun Pengantin 2015

Diet mayo versi Mayo Clinic

Dalam diet ini terdapat beberapa jenis makanan yang bisa dikonsumsi seperti buah-buahan, sayur-sayuran, dan gandum. Ditambahkan oleh ahli gizi Jansen Ongko, Msc, RD, dalam setiap santapan sebaiknya menambahkan konsumsi lemak sehat.

"Alpukat, kacang almond, walnuts, biji-bijian seperti chia seeds, minyak zaitun, ini bisa dimakan untuk diet mayo dan tergantung pengolahannya. Bisa ditambahkan ke dalam kue atau minuman," tuturnya saat ditemui Wolipop di tempat yang sama.

Jansen mengatakan lemak sehat itu memang benar-benar sehat dan tidak bisa disamakan dengan lemak pada umumnya seperti di gorengan atau margarin. Karena margarin sendiri itu adalah lemak yang tujuannya ingin menyerupai mentega.

Selain itu, pelaku diet mayo juga disarankan untuk menambahkan grains atau serealia pada makannya. Serealia yang dimaksud adalah sumber makanan seperti karbohidrat yang memiliki tingkat serat yang tinggi.

"Ada yang menyarankan mengganti roti putih dengan roti gandum, atau menambahkan makanan yang tinggi kadar serat seperti havermout, barley, rye, dan quinnoa. Tetapi sebenarnya tidak harus grains, beras merah dan beras hitam juga bisa yang penting seratnya tinggi," tutupnya.


(Intan Kemala Sari/Eny Kartikawati)