Mualaf Sejak Kecil, Ini Kisah Inspiratif Balerina Berhijab Pertama di Dunia

Pool - wolipop

Senin, 11 Mei 2020 04:01 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Jakarta - Yuk kenalan dengan Stephanie Kurlow, penari balet berhijab pertama di dunia. Stephanie memiliki kisah yang menginspirasi. Seperti apa?

Stephanie Kurlow merupakan hijabers berdarah Rusia-Australia. Dia memiliki impian menjadi penari balet profesional yang mendunia. Sejak usia dua tahun, dia sudah mulai menari balet. Namun setelah kedua orangtua dan keluarganya, termasuk dirinya mualaf atau masuk Islam, Stephanie terpaksa harus berhenti menjadi penari balet.
Foto: Dok. Instagram @stephaniekurlow

Stephanie memeluk Islam di 2010 atau saat usianya sembilan tahun. Wanita muda yang tinggal di Sdyney, Australia itu kemudian memutuskan untuk berhijab di usia 11 tahun. Dia tidak bisa lagi menari balet karena saat itu tak ada lembaga atau sekolah yang mau menerima seorang ballerina berhijab. Foto: Dok. Instagram @stephaniekurlow

Ditolak banyak sekolah balet karena berhijab, Stephanie Kurlow tidak ingin menyerah meraih mimpinya menjadi balerina. Ia ingin membuktikan bahwa hijab tidaklah menjadi penghalang bagi muslimah untuk mewujudkan cita-citanya. Terinspirasi dari Noor Tagouri --pembawa berita Amerika pertama yang mengenakan jilbab-- Stephanie pun membulatkan tekadnya. Ia juga ingin menjadi wanita berhijab pertama yang berprofesi sebagai penari balet profesional layaknya Michaela De Prince dan Misty Copeland. Foto: Dok. Instagram @stephaniekurlow

Pada 2016, Stephanie Kurlow kemudian memulai aksinya dengan mengadakan kampanye yang dinamakan '1st Muslim Hijabi Ballerina In The World' sekaligus menggalang dana di situs pengumpulan uang untuk masyarakat muslim yang menginspirasi, LaunchGood. Stephanie berharap bisa mengumpulkan uang untuk membuktikan bahwa agama tidak harus menjadi penghalang meraih kesuksesan di bidang seni pertunjukan. Foto: Dok. Instagram @stephaniekurlow

"Balet sangat berarti bagiku. Aku akan menginspirasi generasi muda untuk mengekspresikan diri melalui seni dan kreaitivitas. Aku juga berencana untuk menjadi ballerina muslim pertama sehingga bisa menginspirasi orang lain agar percaya dengan diri mereka sendiri dan mengejar impian mereka," papar Stephanie seperti dilansir dari Daily Mail. Foto: Dok. Instagram @stephaniekurlow

Kampanyenya itu yang membuat sosok Stephanie Kurlow mendunia. Dia mendapat beasiswa Game Changer di bidang olahraga dari brand fashion Bjorn Borg.Wanita itu juga menjadi duta dari Remove Hate From The Debate, kampanye yang mengajak anak muda mengurangi hate speech di dunia maya. Foto: Dok. Stephanie Kurlow

Stephanie Kurlow yang menggebrak dunia di usia 14 dengan kampanyenya sebagai balerina berhijab pertama di dunia juga kemudian banyak digandeng brand ternama dunia sebagai model iklan. Di antaranya remaja yang kini berusia 17 tahun itu membintangi iklan Converse, lini busana tari Gaynor Minden dan tampil dalam kampanye Lenovo karya dari desainer Tarese Klemens. Foto: Dok. Instagram @stephaniekurlow