Potret Sendu Tutupnya Toko-toko Brand Fashion karena Virus Corona
Pool - wolipop
Jumat, 27 Mar 2020 16:31 WIB
tautan telah disalin
Anda menyukai artikel ini
Artikel disimpan
Jakarta - Virus corona berdampak pada berbagai aspek kehidupan, termasuk industri fashion. Inilah potret sendu toko-toko fashion yang tutup karena virus corona.
H&M menutup tokonya di Barcelona, Spanyol saat virus corona semakin merajalela di negara tersebut. Saat H&M memutuskan menutup tokonya di Barcelona, COVID-19 yelah menginfeksi setidaknya 5.372 orang di Spanyol dengan jumlah kematian mencapai 136. Foto: Getty Images
Brand fashion Springfield yang sudah berdiri sejak 1988 menutup tokonya di Barcelona, Spanyol pada pertengahan Maret 2020. Pengumuman penutupan toko pun dibuat di secarik kertas yang ditempel di depan pintu toko. Foto: Getty Images
Sepinya jalan Serrano di kawasan Madrid, Spanyol di mana sejumlah brand besar seperti Prada membuka tokonya. Prada pun menutup tokonya di jalan tersebut seiring adaya aturan karantina dari pemerintah Spanyol untuk mencegah penyebaran virus corona. Foto: Getty Images/Carlos Alvarez
Toko fashion tutup juga terjadi di Italia. Dan seperti inilah penampakan sepinya kawasan Montenapoleone, Italia, yang dikenal sebagai distrik fashion di negeri tersebut di mana banyak brand besar membuka tokonya di sana. Foto: Getty Images
Seorang pria melintas di depan butik Bulgari di Italia, dengan menggunakan masker. Italia termasuk negara yang warganya banyak menjadi korban virus corona. Italia menjadi negara dengan jumlah kematian tertinggi mencapai 8.215 jiwa. Foto: Getty Images
Brand fashion mewah Ermenegildo Zegna juga terdampak virus corona. Merek fashion yang sudah ada sejak 1910 itu menutup tokonya di Italia Utara. Italia Utara menjadi kawasan di Italia di mana banyak warga menjadi korban virus corona. Foto: Getty Images