Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Tampil Beda, Aktor Ini Pakai Boots Tinggi 'Feminin' di Cannes 2025

Daniel Ngantung - wolipop
Jumat, 23 Mei 2025 08:30 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

CANNES, FRANCE - MAY 18: Alexander Skarsgard attends the
Alexander Skarsgard mengandalkan sepatu boots tinggi Saint Laurent untuk memberi gaya maksimalnya di karpet merah Cannes 2025. (Foto: Stephane Cardinale/Corbis via Getty Images)
Cannes -

Setelan dengan sepatu formal seperti pantofel atau oxford jamak dipakai oleh para pria yang melewati karpet merah Cannes Film Festival 2025. Aktor Alexander Skarsgard mencoba keluar dari zona nyaman yang monoton tersebut.

Menghadiri pemutaran perdana film terbaru 'The Phoenician Scheme' garapan Wes Anderson, pada Minggu (18/5/2025), ia memadukan setelan hitam-putihnya dengan sepatu boot atau bot yang menjulang hingga paha atas. Alas kaki berbahan kulit dari koleksi Saint Laurent Fall-Winter 2025 ini melingkupi hampir seluruh kakinya.

CANNES, FRANCE - MAY 18: Alexander SkarsgΓ₯rd attends the Gaya Alexander Skarsgard di Cannes Film Festival 2025. (Foto: Samir Hussein/WireImage)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sepatu bot kulit tinggi selama ini dikenal sebagai simbol sensualitas dalam mode perempuan. Angelina Jolie, sebagai sosok pembunuh bayaran dalam 'Mr. and Mrs. Smith', bersolek dengan sepatu bot tinggi dipadukan dengan fishnet, suspender, dan gaun mini PVC. Sebelumnya, karakter Vivian dalam 'Pretty Woman' (1990) yang diperankan Julia Roberts, serta Barbarella oleh Jane Fonda di era 1960-an, juga memopulerkan sepatu ini.

Dalam film 'The Devil Wears Prada' (2006), transformasi gaya Andy Sachs (Anne Hathaway) baru lengkap ketika ia mengenakan sepatu bot kulit selutut. "Apakah kamu memakai...?" tanya Emily Blunt sebagai asisten Miranda Priestly, yang langsung disela oleh jawaban legendaris Andy: "Sepatu bot Chanel? Ya."

ADVERTISEMENT
Alexander Skarsgard attends the premiere of The Phoenician Scheme at the 78th Cannes Film Festival in Cannes, France. Picture date: Sunday May 18, 2025. (Photo by Doug Peters/PA Images via Getty Images)Gaya Alexander Skarsgard di Cannes Film Festival 2025. (Foto: Doug Peters/PA Images via Getty Images)

Namun, sejarah sepatu bot sebenarnya dimulai sebagai bagian dari busana pria. Sejak abad ke-15, sepatu bot selutut dikenakan oleh nelayan, pelaut, hingga tentara. Dilansir dari CNN, penemuan arkeologis di Sungai Thames London tahun 2018 menunjukkan kerangka pria dengan sepatu bot tinggi, kemungkinan pria tersebut adalah pekerja air seperti nelayan atau mudlark.

Pada era Restorasi Inggris, Raja Charles I dan pasukan berkudanya mengenakan sepatu bot kulit tinggi sebagai simbol status, lengkap dengan tumit khas bangsawan.

CANNES, FRANCE - MAY 18: Alexander Skarsgard attends the Gaya Alexander Skarsgard di Cannes Film Festival 2025. (Foto: Stephane Cardinale/Corbis via Getty Images)

Transformasi sepatu bot menjadi bagian dari fashion item yang identik dengan perempuan baru terjadi pada 1960-an. Balenciaga memperkenalkan sepatu bot setinggi lutut dalam peragaan musim gugur 1962, lalu Roger Vivier menciptakan versi selutut dari kulit buaya untuk Yves Saint Laurent tahun berikutnya. Vogue saat itu mencatat: "Tahun ini, kaki-kaki tercantik akan berjalan dengan sepatu bot - setinggi mata kaki, lutut, bahkan paha."

Kini, di era fashion yang semakin cair dan bereksperimen, sepatu bot tinggi bukan lagi dominasi satu gender. Aktor Pedro Pascal sempat mengenakan model yang sama dari Saint Laurent pada Maret lalu. Desainer seperti Rick Owens, Martine Rose, Givenchy, Maison Margiela, dan GmbH juga telah memasukkan versi mereka ke runway pria.

Dengan semakin banyak pria yang nyaman memakai sepatu balet, Mary Jane, hingga rok, sepatu bot setinggi paha menjadi langkah evolusi yang logis. Alexander Skarsgard bukan hanya tampil berani, tapi juga menunjukkan bagaimana busana bisa melampaui batasan gender, tradisi, dan ekspektasi.

(dtg/dtg)


Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads