Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Desainer Tommy Hilfiger Benci Baggy Jeans, Tampak Mengerikan di Tubuh Wanita

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Kamis, 29 Feb 2024 10:16 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

VENICE, CA - FEBRUARY 08:  Model Gigi Hadid (L) and fashion designer Tommy Hilfiger walk the runway at the TommyLand Tommy Hilfiger Spring 2017 Fashion Show on February 8, 2017 in Venice, California.  (Photo by Rich Polk/Getty Images for Tommy Hilfiger)
Tommy Hilfiger (kanan) bersama Gigi Hadid (kiri). Foto: Getty Images
Jakarta -

Baggy jeans merupakan celana berpotongan longgar yang populer pada era 90-an. Belakangan, baggy jeans kembali populer, dikenakan model hingga selebriti.

Tren baggy jeans ternyata dibenci oleh salah satu desainer ternama, Tommy Hilfiger. Pria yang sudah lebih dari 50 berkiprah di industri mode ini tak tahan melihat wanita memakai baggy jeans, karena menurutnya tidak bagus.

"Menurut saya baggy jeans terlihat mengerikan pada wanita," ujarnya, seperti dikutip dari Pagesix.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

celana jeans untuk nonton konserBaggy jeans. Foto: Instagram

Dia melanjutkan, "Saya ingin melihat sesuatu yang pas di tubuh wanita. Seharusnya lebih fit dan feminin atau sedikit lebih ketat di bagian pinggul."

Baggy jeans ditemukan pada era 80-an, dan dulu diciptakan untuk tubuh pria. Brand jeans Wrangler kemudian menyebut gaya ini sebagai 'The Fatty'.

ADVERTISEMENT

Seperti dilansir InStyle, Wrangler merupakan satu merek pertama dan terbesar yang menghadirkan jeans dengan potongan lebar dan nyaman.

Sejak diciptakan, baggy jeans dikenakan sebagai pakaian keseharian para pria. Namun celana ini mulai menjadi tren fashion pada awal '90-an setelah dikenakan MC Hammer di video klip 'U Can't Touch This'.

"Baggy jeans benar-benar populer sebagai gaya hip-hop ketika MC Hammer perdana memakai celana Hammer-nya. Konsep siluet gaya harem yang dibuat dari bahan denim awalnya umum di kalangan rapper dan skater, namun tidak butuh waktu lama bagi selebriti arus utama untuk menyukai gaya klasik Americana yang edgy dan oversized ini," terang pakar mode Bella Gerard.

Tidak lama kemudian, merek-merek mulai dari J.Crew hingga Calvin Klein mendapatkan inspirasi dari subkultur ini dan membawa baggy jeans ke runway serta pusat perbelanjaan. Menghadirkan gaya androgini yang kemudian menjadi elemen ikonik fashion tahun '90-an, para desainer pun menghadirkan siluet baggy yang hampir identik untuk pria dan wanita.

(hst/hst)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads