'Misteri' Detail di Gaun Pengantin Meghan Markle Akhirnya Terungkap

Merancang gaun pengantin untuk Meghan Markle boleh dikata sebagai pencapaian tersendiri bagi Clare Waight Keller sebagai desainer. Sebisa mungkin ia mengakomodasi permintaan Meghan, termasuk menyematkan sebuah detail yang sempat menjadi misteri.

Sudah lima tahun sejak gaun rancangannya membaluti Meghan Markle berjalan menuju altar pada hari penikahannya dengan Pangeran Harry.

Namun, Clare masih ingat setiap detail dari gaun Givenchy tersebut. Tanpa terkecuali sentuhan warna biru yang sempat meninggalkan tanda tanya.

Dalam sebuah wawancara dengan Vanity Fair baru-baru ini, perancang asal Inggris itu mengungkap bahwa gaun tersebut dihiasi sebuah potongan kecil dari gaun biru yang Meghan pakai saat momen kencan pertamanya dengan Harry.

(Foto: Danny Lawson - WPA Pool/Getty Images)

"Kami menjahitnya di bagian keliman gaun, jadi hanya dia (Meghan) saja yang tahu. Bahannya bermotif kotak-kotak biru," ujar mantan direktur kreatif Givenchy itu.

Sebenarnya Meghan sudah membeberkan makna tersebut di dokumenter Queen of the World yang tayang pada 2018 lalu. Namun, ia tak menjelaskan lebih lanjut letaknya.

"Di sekitaran gaun ini terdapat potongan kain biru yang dijahit di bagian dalam. Sesuatu yang berwarna biru. Bahan tersebut dari dari kencan pertamaku," kata Meghan kala itu.

Selain itu, terdapat pula bordiran berupa bunga-bunga khas Inggris yang menghiasi bagian veil atau kerudung. Clare mengatakan, ide tersebut datang dari Meghan yang ingin memberi penghormatan untuk negara suaminya sekaligus peran barunya sebagai Duchess of Sussex.

Clare Waight Keller memegang sketsa desain gaun pengantin Meghan Markle. (Foto: Hannah McKay - WPA Pool/Getty Images)

"Bagi kami berdua, itu adalah ciri khas yang indah, dan bahkan Pangeran Harry sangat senang dengan ide tersebut karena kami mencoba untuk menghadirkan sesuatu untuk semua tamu yang hadir," kata Clare.

Kesempatan untuk merancang gaun pengantin datang saat Clare masih bekerja di Givenchy. Ia merupakan wanita pertama di dunia yang mendapat mandat tersebut sejak Hubert Givenchy mendirikan rumah modenya pada 1952.

Saat ini, Clare sedang bersiap merilis koleksi kolaborasi perdananya dengan Uniqlo. Bertajuk Uniqlo: C, koleksi ini menawarkan desain yang fluid, penggunaan warna-warna yang bernuansa halus, serta siluet yang modern khas Clare.