ADVERTISEMENT

Viral, Jeans dengan Desain Unik Disebut Netizen untuk Orang Diare

Hestianingsih - wolipop Jumat, 04 Jun 2021 08:30 WIB
Jeans ASOS Jeans ASOS. Foto: Dok. ASOS
Jakarta -

Inovasi dalam industri fashion memang selalu ditunggu-tunggu. Tapi tak jarang produk-produk dengan desain inovatif justru berujung dikritik atau jadi bahan ejekan.

Seperti jeans yang dirilis retailer fashion ASOS ini. Dilihat sekilas, produk fashion terbaru ini seperti layaknya celana jeans pada umumnya. Berwarna biru dengan efek acid wash dan berpotongan skinny atau meruncing ke bawah.

Tapi jika diperhatikan, jeans ini memiliki detail tak biasa. Terdapat zipper atau ritsleting pada bagian tengah yang memanjang hingga ke garis bokong. Desain yang tidak biasa tersebut membuat celana ini jadi viral hingga diejek netizen.

Jeans ASOSJeans ASOS. Foto: Dok. ASOS

Mereka menilai tambahan zipper pada bagian tengah membuat jeans ini terlihat aneh. Bahkan ada netizen yang menyebut kalau celana ini khusus dirancang untuk orang yang punya masalah pencernaan seperti diare atau mengalami inkontinensia urine alias beser.

"Saya perlu celana ini supaya lebih gampang BAB setelah makan makanan yang mengandung susu," komentar netizen.

"Diperlukan saat kamu mules-mules," tambah netizen lain.

"Salut untuk ASOS karena akhirnya memperhatikan konsumen yang punya masalah pencernaan," tulis netizen lagi.

Jeans ASOSJeans ASOS. Foto: Dok. ASOS

Asumsi netizen, dengan adanya fitur zipper di sepanjang selangkangan hingga bokong, maka celana akan lebih mudah dibuka. Pemakainya tak perlu lagi menurunkan celana saat terburu-buru ingin buang air kecil atau buang air besar. Ada-ada saja ya!

Terlepas dari kritikan netizen, beberapa pelanggan yang sudah membeli jeans ASOS ini justru memberikan ulasan positif. Ada yang menilai jeans ini nyaman dipakai, melekat dengan pas dan bagus di badan, juga ada yang menyukai warnanya.

Secara keseluruhan, jeans tersebut mendapat rating bintang empat di situs resminya. Jeans-nya sendiri dibanderol dengan harga £25 atau sekitar Rp 508 ribu.

(hst/hst)
Breaking News
×
Rapat Mahfud-DPR soal TPPU
Rapat Mahfud-DPR soal TPPU Selengkapnya