Nike Menang Gugatan 'Sepatu Setan' Isi Darah Lil Nas X, Penjualan Disetop
Jumat, 02 Apr 2021 13:01 WIB
Nike memenangkan gugatan atas MSCHF, brand streetwear yang memproduksi Satan Shoes, hasil kolaborasi dengan Lil Nas X. Tuntutan Nike meliputi pelanggaran hak cipta dan menimbulkan kebingungan di kalangan konsumen.
Sebelumnya brand sportswear asal Amerika tersebut melayangkan gugatan ke Pengadilan Federal New York untuk menyetop penjualan Satan Shoes. Gugatan juga diajukan demi mencegah penggunaan logo 'swoosh' Nike yang ikonik.
"MSCHF dan Satan Shoes tak berizin telah menimbulkan kebingungan dan ambigu dan menyebabkan keterkaitan yang keliru antara produk-produk MSCHF dan Nike," demikian pernyataan Nike dalam tuntutannya, seperti dikutip dari BBC.
![]() |
Atas tuntutan Nike, pengadilan pun memerintahkan penahanan distribusi Satan Shoes untuk sementara waktu pada Kamis (1/4/2021). Namun belum diketahui akan seperti apa efeknya bagi MSCHF dan Satan Shoes, mengingat sepatu yang berjumlah 666 pasang itu sudah sold out dan tidak ada rencana untuk diproduksi ulang.
Sementara itu pihak MSCHF melalui pengacaranya menyatakan kalau mereka tidak bersalah. Dengan argumen bahwa Nike Air Max 97s yang dijadikan Satan Shoes bukanlah produk yang bisa dibeli bebas di pasaran, melainkan sepatu hasil modifikasi yang target pasarnya adalah kolektor.
Seperti diketahui, peluncuran Satan Shoes menuai kontroversi karena dianggap 'mempromosikan' aliran sesat dan berhubungan dengan pencitraan setan. Sepatu Nike itu dimodifikasi dengan menambahkan liontin berbentuk pentagram dan tulisan 'Luke 10:18', sebuah ayat di kitab Injil yang menyebutkan tentang jatuhnya setan dari surga.
![]() |
Bagian sol bawah sepatu juga tak kalah mencengangkan. Sol diisi tinta yang mengandung tetesan darah manusia.
Sneakers Satan Shoes hasil kolaborasi dengan Lil Nas X ini dibanderol dengan harga USD 1,080 atau sekitar Rp 15,6 juta. Resmi rilis pada Kamis (29/3/2021) secara online, semua pasang sepatu ludes terjual dari 60 detik.
Namun dari 666 pasang sepatu yang terjual, baru satu pasang yang dikirim ke pembeli.
(hst/hst)