Tantangan Sapto Djojokartiko Gelar Fashion Show Virtual
Desainer Sapto Djojokartiko baru saja merilis karya terbarunya. Alih-alih mengadakan peragaan di hadapan para tamu, ia memperkenalkan koleksi Spring-Summer 2021 tersebut secara virtual.
Fashion show virtual belakangan menjadi pilihan banyak desainer atau merek fashion, baik lokal maupun internasional, atas alasan faktor keamanan di tengah pandemi COVID-19. Kumpulan orang-orang di acara seperti peragaan busana berisiko meningkatkan kemungkinan penularan virus Corona.
Koleksi Spring/Summer 2021 Sapto Djojokartiko (Foto: Dok. Sapto Djojokartiko) |
Namun, Sapto Djojokartiko tak sekadar menyiarkan penampilan model berlenggang di catwalk. Ia mengemasnya dalam konsep film pendek dengan menggandeng Reuben Torin sebagai sutradara. Film tersebut sudah bisa disaksikan sejak Sabtu (10/10/2020).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk koleksi ini, desainer asal Solo, Jawa Tengah, ini menggali inspirasi dari seni sabung ayam. Reuben lantas menerjemahkan inspirasi tersebut dengan visualisasi berkonsep kontemporer yang menyertakan juga seni tari.
Adapun pengambilan gambar berlokasi di area terbuka situs bersejarah Taman Sari, Yogyakarta. "Dari dulu saya memang mau tempat yang berkonsep outdoor," ujar Sapto kepada Wolipop detikcom, Senin (12/10/2020).
Atmosfer bangunan tua yang tampak usang terasa senada dengan rancangan Sapto yang didominasi palet alam seperti coklat hingga merah.
Fashion show Spring-Summer 2020 Sapto Djojokartiko yang digelar tahun lalu. (Foto: Moh. Abduh/detikcom) |
Menurut Sapto Djojokartiko, membuat peragaan virtual seperti ini memiliki tantangan tersendiri. "Lebih ke soal logistik. Selain itu kami juga harus memastikan orang-orang yang terlibat di sana sehat semua. Untuk itu, kami melakukan rapid test secara rutin," ungkapnya.
Tak dipungkirinya, fashion show virtual memang tak bisa menggantikan sensasi menikmati langsung koleksi busana yang disajikan di catwalk. Namun, sebagai desainer, ia bisa lebih leluasa mengarahkan perhatian penonton pada detail-detail busana yang ingin ditonjolkan.
"Kalau di fashion show biasa, kita tak bisa mengendalikan fokus penonton pada bagian busana tertentu. Kalau virtual, kita bisa dengan mudah menonjolkan detail-detail penting yang mungkin tak bisa terlihat di catwalk," kata Sapto Djojokartiko.
(dtg/dtg)
Home & Living
Ravelle Airy Premium Air Purifier HEPA13 + Aromatherapy: Udara Bersih, Mood Tenang, Hidup Lebih Nyaman
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
Sentuhan Modern dan Mewah Grano Leather di Koleksi Musim Dingin Pedro
Kain Antik 100 Tahun Jadi Primadona di Koleksi 4 Dekade Adrian Gan Berkarya
Belum Setahun, Desainer Baru Versace Keluar Setelah Prada Resmi Akuisisi
Pantone Umumkan Tren Warna 2026: Cloud Dancer, Warna Putih Jernih
Prada Resmi Akuisisi Rivalnya, Versace, Senilai Rp22,2 Triliun
Penampilan Terbaru Dilraba Dilmurat Jadi Sorotan, Picu Rumor 'Kloning'
Potret Kimberly Ryder Perdana Tampil Bak Artis Dracin, Anggun Pakai Hanfu
Desainer Ungkap Sebab Pertengkaran Viral Jay-Z dan Adik Beyonce dalam Lift
Potret Mikey Madison, Aktris Paling Banyak Di-Google 2025, Perankan Stripper













































